lewis
ASAM BASA LEWIS
Asam Lewis adalah suatu senyawa yang mampu menerima pasangan elektron dari senyawa
lain, atau akseptor pasangan elektron, sedangkan basa Lewis adalah senyawa yang dapat
memberikan pasangan elektron kepada senyawa lain atau donor pasangan elektron .
Atom atau spesi yang yang memberikan pasangan elektron di
dalam membentuk ikatan kovalen koordinasi akan bertindak
sebagai basa, sedangkan atom, molekul atau spesi yang
menerima pasangan elektron disebut sebagai asam. Dengan
konsep ini dapat dijelaskan terjadinya reaksi asam basa yang
terjadi pada ion logam dengan suatu molekul atau ion.
Dimana Cr3+ merupakan asam kuat dan OH- merupakan basa kuat,
sehingga kedua asam basa ini akan berintraksi secara kuat melalui
pembentukan ikatan koordinasi karena pasangan elektron bebas
unsur O pada OH- akan menempati orbital kosong yang ada di Cr3+
Asam Basa keras-lunak umumnya terdapat
pada logam-logam
F-, Cl-, OH-, H2O, NO2-, SO32-, Br-, H-, R-, CN-,
NH3, NO3-, O2-, N3-, SCN-, CO, I-, SCN-,
10,000,000
alkali, alkali tanah, dan Cr3+) lebih kuat kompleksnya
dengan atom donor keras (seperti O) dan ion logam
lunak (seperti Cd2+) akan membentuk kompleks lebih
kuat dengan atom donor lunak (seperti S) dan ion-ion
Big numbers
logam catch your
berderline audience’s
(seperti Cu2+)attention
lebih kuat
kompleksnya dengan atom donor borderline (seperti
N).
Berbeda dengan unsur yang berada pada
klasifikasi asam basa keras lunak, untuk
unsur yang berada pada bagian peralihan
(intermediet) kecenderungan kompleks
yang lebih stabil tergantung dari bilangan
oksidasinya. Kompleks yang terbentuk
dari bilangan oksidasi yang tinggi akan
menghasilkan kompleks yang lebih stabil,
karena kecenderungan logam untuk
menarik pasangan elektron yang
didonasikan oleh ligan akan lebih kuat.