Anda di halaman 1dari 16

Laporan On The Job

Training (OJT)
Fidawati, S.Pd.I
Nip. 198207142007012001
SD Negeri 53 Banda Aceh
Latar Belakang
1. Permendiknas No. 13 tahun 2017 Tentang Standar kompetensi
Kepala Sekolah
2. Permendikbud RI No. 6 tahun 2018 tentang penugasan guru
sebagai kepala sekolah
Tujuan
1. Melaksanakan Rencana Proyek Kepemimpinan (RPK) dengan
judul “Peningktan prestasi siswa dengan penerapan instrument
penilaian ketrampilan melalui IHT di SD Negeri 53 Banda Aceh ”
2. Peningkatan AKPK di sekolah magang-2 untuk Peningkatan
Kompetensi (PK) calon kepala sekolah yang kurang
3. Melaksanakan monitoring dan evaluasi pada kegiatan RPK dan
PK
4. Meningkatkan AKPK Calon Kepala Sekolah (CKS) yang rendah
melalui magang pada sekolah lain.
Bab II (profil sekolah magang)
1. SD Negeri 53 Banda Aceh
•SD Negeri 53 Banda Aceg terletak di jalan Angsa Lr. Sayed Husaini
Gampong Lueng Bata Kecamatan Lueng Bata Kota Banda Aceh
•Saat ini di pimpin oleh bapak Bakhtiar, S.Pd
•Saat ini memiliki siswa berjumlah 471
•Memiliki Visi “Unggul dalam prestasi, terdepan dalam Imtaq, termapil
dalam bekarya, terpercaya dalam masyarakat”
Bab II (profil sekolah magang)
2. SD Negeri 2 Banda Aceh
SD Negeri 2 Banda Aceh dengan alamat lengkap Jln. Jeumpa Putih No.8
Gampong Punge Jurong Kecamatan Meuraxa Kota Banda Aceh saat ini
dipimpin oleh Ibu Dra. Sabithah.
Visi : “Terciptanya SD UNGGUL dalam prestasi dilandasi IMTAQ dan IPTEK
berbudaya lingkungan bersih dan sehat serta siaga bencana”
Bab III (Rencana Tindak Lanjut)

1. Pelaksanaan RPK
Calon Kepala Sekolah membuat Rencana Proyek Kepemimpinan yang diberi
judul “Peningkatan Prestasi siswa dengan penerapan penilaian ketrampilan
di SD Negeri 53 Banda Aceh”
A. Persiapan
1. Membentuk Panitia IHT
2. Menyusun Panduan IHT
3. Melakukan Kerjasama dengan narasumber
4. Menyusun Instrumen Monitoring dan Evaluasi
5. Menyusun soal pretest dan dan posttest
6 .Menyiapkan materi Tentang instrumen penilaian
7. Menyiapkan daftar hadir Nara Sumber dan peserta IHT
8. Menyiapkan daftar hadir panitia IHT
B. Pelaksanaan
Pada siklus pertama Pelaksanaan dilakukan pada tanggal 10-11 November 2021
Bertempat di SD Negeri 53 Banda Aceh, yang diawali dengan pembukaan acara
oleh kepala sekolah dan di lanjutkan oleh pemberian materi oleh narasumber
Hasil
Pengkajian Aspek Manajerial
Sekolah Magang I Sekolah Magang II
No Aspek
(SD Negeri 53 Banda Aceh) (SD negeri 2 Banda Aceh)

1 Kompetensi Lulusan
Belum Standar SNP (6.48) Belum standar SNP (6.56)

2 Isi
Belum Standar SNP (5.5) Belum Standar SNP (5.86)

3 Proses
Belum Standar SNP (5.96) Belum Standar SNP (5.83)

4 Penilaian
Belum Standar SNP (6.15) Belum Standar SNP (6.13)

5 Pendidik dan Tenaga


Kependidikan Standar SNP (6.89) Belum Standar SNP (6.66)

6 Sarana dan Prasarana


Belum Standar SNP (5.13) Belum Standar SNP (4.93)

7 Pengelolaan
Belum Standar SNP (6.43) Belum Standar SNP (6.48)

8 Pembiayaan
Belum Standar SNP (6.4) Belum Standar SNP (6.55)
Peningkata PK di sekolah magang II
Kompetensi Kode Jumlah

Kepribadian 1 100.00
Kompetensi Manajerial 2 91.07
Kewirausahaan 3 95.00
Supervisi 4 83.33
Sosial 5 100.00

Kompetensi calon kepala sekolah yang kurang adalah kompetensi supervisi


1. Persiapan
Persiapan yang dilakukan oleh calon kepala sekolah daidalam meningkatkan kompetensi
supervisi adalah dengan mempesiapkan instrumen wawancara yang bertujuan agar calon
kepala sekolah terarah dalam mewawancarai kepala sekolah dan angket yang diisi oleh
guru pada SD Negeri 2 Banda Aceh
2. Pelaksanaan
Pelaksanaan yang dilakukan pada kegiatan ini calon kepala sekolah melakukan hal
sebagai berikut:Calon kepala sekolah menjumpai kepala sekolah SD Negeri 2 Banda
Aceh, menyampaikan surat tugas magang sekolah 2, melakukan wawancara dan
pengisian angket kepada satu orang wakil kurikulum yang juga ikut melakukan supervisi
terhadap guru dan 2 orang guru mata pelajaran.
kesimpulan
• Kegiatan OJT ini sangat bermanfaat bagi upaya peningkatan
kompetensi Calon Kepala Sekolah dan kualitas penyelenggaraan
pendidikan baik di sekolah tempat calon bertugas maupun di sekolah
magang yang ditunjuk.
• OJT mampu memberikan pengalaman langsung bagi Calon Kepala
Sekolah yang tidak mungkin di dapatkan dalam pendidikan dan
pelatihan manapun.
• OJT memberikan kesempatan kepada Calon Kepala Sekolah untuk
mengimplementasikan pengetahuan yang diperoleh pada in service I.
Saran
• Kepada LPPKS : Program OJT untuk Calon Kepala Sekolah seperti ini hendaknya terus
dilaksanakan.
• Kepada LPMP : Frekuensi pendampingan OJT ditingkatkan jangan hanya 2 kali dalam 3 bulan
dan benar-benar diarahkan.
• Kepada Dinas Pendidikan : Hasil OJT dari para Calon Kepala Sekolah hendaknya dapat menjadi
masukan bagi perkembangan dan peningkatan mutu pendidikan khususnya di wilayah Aceh Besar.
• Kepala sekolah : hendaknya lebih memperhatikan pada bidang Supervisi Akademik baik dari
program awal sampai pada pelaksanaannya, karena dengan supervisi kelas akan lebih memacu
guru dalam pelaksanaan proses belajar mengajar yang bermakna.
• Guru : hendaknya menyusun Kriteria Ketuntasan Minimal (KKM) sebagai acuan atau panduan
dalam memberikan penilaian terhadap siswa dalam setiap mata pelajaran.
• Siswa : hendaknya mempunyai dorongan dan minat yang tinggi dalam upaya meningkatkan
prestasi belajar pada semua mata pelajaran.
Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai