MANUAL HANDLING

Pengangkatan Secara Manual

Manual Handling
Adalah salah satu bentuk transportasi atau
penyanggaan beban dengan tangan dan
tubuh yang termasuk didalamnya
Pengangkatan, Memindahkan, Meletakkan,
Mendorong, Menarik, Menggeser,
Penyanggaan
Hasil Survey
Pekerja terpapar dengan risiko kecelakaan
1. Bidang Konstruksi (64%)
2. Manufaktur dan Pertambangan (42 %)

60 % Pekerja menderita nyeri punggung

30 % Penderita menjadi kronis
Risiko akibat pengangkatan secara
Manual
1.Kelelahan dan ketidaknyamanan
2.Dapat mengakibatkan cedera pada tulang
belakang, pundak, tangan, pergelangan tangan
dan bagian tubuh yang lain, kerusakan otot
maupun syaraf.
3. Kerusakan pada sistem tulang yang
disebabkan karena adanya aktifitas
penyangahan beban yang secara terus
menerus
Pekerjaan yang kerap berhubungan
dengan resiko

1.Postur canggung (membungkuk, memutar),

Gerakan berulang –ulang (mengangkat,
membawa),
2. Pengerahan tenaga (membawa, &
mengangkat beban),
3. Titik tekanan ( mengenggam beban),
4. Postur statis ( posisi tetap dalam waktu
yang lama)
Keuntungan pengangkatan secara
Manual Yang Baik

1.Mengurangi&mencegah terjadinya cedera,

2.Mengurangi resiko terjadinya faktor resiko
3.Meningkatkan produktifitas dan kualitas
pelayanan serta moral pekerja,
4.Menekan biaya terjadinya tingkat
kesalahan, pelayanan kesehatan akibat
cedera.
Tips dalam melakukan pengangkatan
secara Manual
1.Sebelum anda akan mengangkat benda lakukan
pemeriksaan mengenai berat dan selalu lakukan
pengetesan untuk stabilitas
2.Ketika anda akan mengangkat beban pastikan beban
tersebut berada didekat / zona angkat tubuh anda,
3.Letak kaki harus mantap pastikan pijakan kaki anda
tidak dalam keadaan miring idealnya jarak antara kaki
(20-30 centimeter) akan memberi posisi seimbang.
4.Posisi kaki yang berada dekat dengan beban yang akan
diangkat akan mengurangi beban otot punggung.
Tips dalam melakukan pengangkatan
secara Manual
5.Tekuklah lutut anda lalu berjongkok serta pastikan tulang
punggung harus tegak, berdirilah dengan menekankan kaki
agar beban diserap oleh otot kaki dan beban harus didekap
tubuh anda.
6.Pandangan harus bebas dari hambatan dan gerakkan tubuh
anda menurut perubahan letak kaki untuk menambah
kenyamanan anda pastikan keadaan tempat kerja rapi agar
tidak ada gangguan, pastikan beban angkat berada di
sekitar tubuh anda dan jangan memutar tubuh anda.
7. Istrahat apabila anda sudah merasa letih dan Apabila anda
merasa berat maka panggillah rekan anda untuk membantu
anda.
Batasan angkat secara legal (Legal Limitation)

1. Pria dibawah usia 16 tahun,

maksimum angkat adalah 14 kg.
2. Pria usia diantara 16 tahun dan 18 tahun,
maksimum angkat adalah 18 kg.
3. Pria usia lebih dari 18 tahun, tidak ada
batasan angkat.
4. Wanita usia diantara 16 tahun dan 18 tahun,
maksimum angkat adalah11 kg.
5. Wanita usia lebih dari 18 tahun, maksimum
angkat adalah 16 kg.
 Batasan angkat secara legal (Legal Limitation)

Batasan-batasan angkat ini dapat

membantu untuk mengurangi rasa nyeri,
ngilu, pada tulang belakang bagi para
wanita (back injuries incidence to
women).
Batasan angkat ini akan mengurangi
ketidaknyamanan kerja pada tulang
belakang, terutama bagi operator
pekerjaan berat.
 Implementasi Standar

1.Sebagai tahap awal implementasi standar,

perlu dilakukan penilaian terhadap risiko
cedera dari aktivitas manual handling.
2. Apabila risiko cedera ditemukan dalam
aktivitas kerja, maka perlu dilakukan
keterlibatan aktif pekerja yang
bersangkutan. Hal ini ditujukan untuk
mendapatkan solusi praktis dari pekerja
yang lebih mengetahui aktivitas kerja.
Pikirkan sebelum mengangkat /
menangani
Merencanakan proses pengangkatan.
Pertimbangan alat bantu, lokasi tujuan, kondisi jalan menuju lokasi
tujuan, waktu istirahat untuk pengangkatan dalam waktu lama
Mengadopsi posisi yang stabil
Posisi kaki, penggunaan celana dan sepatu perlu dipertimbangkan
untuk mendapat posisi yang stabil dan kemudahan bergerak.
Dapatkan pegangan yang bagus

Jika dimungkinkan posisi beban harus

sedekat mungkin dengan badan
 Mulai dalam posisi yang baik

Posisi awal pengangkatan, punggung sedikit

membungkuk serta pinggul dan lutut
diregangkan
Jangan melenturkan bagian belakang
lebih jauh saat mengangkat

Selama proses pengangkatan posisi

punggung harus diperhatikan untuk
menghindari risiko cedera
Jaga beban di dekat pinggang
Beban berada sedekat mungkin dengan tubuh
dan menjauhkan sisi terberat dari tubuh
7. Hindari memutar punggung atau beban
menyamping
Mengubah arah kaki lebih baik daripada
memutar pinggul ketika pengangkatan
Jaga tangan saat menangani
Pandangan kedepan selama pengangkatan dan tidak menurunkan
(atau menaikkan) posisi beban
Bergeraklah dengan perlahan

Beban tidak disentakkan selama

pengangkatan
Jangan mengangkat lebih dari kemampuan

Terdapat batas beban yang dapat diangkat oleh

manusia yang harus dipertimbangkan.
Meletakkan, kemudian menyesuaikan
Apabila posisi beban spesifik, beban diturunkan terlebih dahulu
dan kemudian disesuaikan dengan posisi yang dikehendaki
Beban pengangkatan
Terima Kasih