Anda di halaman 1dari 12

AIR CONDITIONING

Air Conditioning adalah sistem atau mesin yang dirancang untuk menstabilkan
suhu udara dan kelembapan suatu area (yang digunakan untuk pendinginan maupun
pemanasan tergantung pada sifat udara pada waktu tertentu).

Air Conditioning (AC) atau alat pengkondisi udara merupakan modifikasi


pengembangan dari teknologi mesin pendingin. Alat ini dipakai bertujuan untuk
memberikan udara yang sejuk dan mengontrol uap air yang dibutuhkan bagi tubuh.
Penggunaan AC ini sering ditemui di daerah tropis yang terkenal dengan iklim panas.
Suhu udara pada saat musim panas yang sedemikian tinggi dapat mengakibatkan
dehidrasi cairan tubuh.

Selain itu, AC dimanfaatkan sebagai pemberi kenyamanan. Di lingkungan tempat


kerja AC juga dimanfaatkan sebagai salah satu cara dalam upaya peningkatan
produktivitas kerja. Karena dalam beberapa hal manusia membutuhkan lingkungan
udara yang nyaman untuk dapat bekerja secara optimal yaitu 20-25’C dan kelembaban
40-60 %. Tingkat kenyamanan suatu ruang juga ditentukan oleh temperatur,
kelembapan, sirkulasi dan tingkat kebersihan udara.
PERBEDAAN AC MOBILE
DAN STATIC
Yaitu, pada mobil di bawah tahun 1995 jenis freon yang
digunakan AC MOBILE menggunakan freon atau
refrigerant R12 dapat merusak lapisan ozon dan penggerak
kompressornya menggunakan engine.

Sedangkan, AC STATIC atau AC Ruangan menggunakan


freon R22 dan sistem penggerak kompressornya
menggunakan motor listrik.
PRINSIP DASAR AC
• AC bekerja untuk mendinginkan udara didalam ruangan
dengan memanfaatkan prinsip sederhana dari fisika.
Pengubahan cairan menjadi gas atau udara dengan cara
alami bisa mengakibatkan penyerapan panas hal tersebut
dinamakan fase konversi.

• Didalam sistem ac itu terjadi di komponen expensi valve


dimana katup expensi valve ini mampu menurunkan
tekanan freon AC hingga suhu -30 derajat celcius.
Dimana expesi valve ini merubah zat cair menjadi uap.
SYSTEM KERJA AC
KONDENSOR

Sirkulasi tertutup, ada tekanan, ada volume,


yang bisa di kompresikan, mengalikan fluida
retrigen, setelah melewati kompresor menjadi cair
merupakan fungsi dari kondensor
AC MOBIL PADA TAHUN 90
DAN TAHUN 2000
• Mobil dibawa tahun 1994, masih banyak
menggunakan freon R12.

• Freon R12 sudah di hentikan produksinya. Hal


itu dikarenakan, zat HFC yang ada padanya
mengakibatkan kerusakan lapisan ozon dibumi.

• Ditahun 2000an sampai sekarang masih


menggunakan refrigerant R134A yang ramah
lingkungan.
PERBEDAAN AC MOBIL
DENGAN OHT
• AC Mobil Memiliki Expasion Valve yang berperan dalam
proses pendinginan temperatur refrigerant atau freon.
Katup ekspansi ini mampu menurunkan tekanan freon
AC mobil hingga suhu -30 derajat Celcius. Hal ini
berfungsi untuk mempersiapkan udara dingin sesuai
dengan suhu yang disetel pada AC.

• Sedangkan, OHT Memiliki Accumulator berfungsi


sebagai alat penampung sementara refrigerant cair yang
bertemperatur rendah serta campuran minyak pelumas
dari evaporator. Accumulator terletak di antara
evaporator sebelum kompresor.
PERBEDAAN SCHEMATIC
AC MOBIL AC OHT
JENIS JENIS REFRIGERANT
R-12 (dicloro difluoro R-22 (chloro difluoro
methane) methane)
R-134a (tetrafluoro
HYDROCARBON
ethane)
SEJARAH REFRIGERANT
Refrigerant pertama kali dipatenkan pada tahun 1834 oleh
Jacob Perkins, pada tahun 1863 refrigerant dikembangkan pada
sistem kompresi uap, dalam aplikasinya methyl memiliki tekanan
kerja yang lebih tinggi dibanding ethyl sehingga mengurangi
resiko kebocoran yang dapat mengakibatkan ledakan. Ditahun
1875 refrigerant dikembangkan oleh Carl Von Linde dengan
upaya yang jauh lebih baik dengan menggunakan Amonia (NH3)
namun memiliki kekurangan yang dianggap merugikan yaitu,
sangat beracun. Pada tahun 1930 berhasil terciptanya
dichlorodifluoromethane (CCI 2 F 2) atau R12. Selanjutnya,
penurunan methane dengan cara menggantikan tiga posisi atom
H dengan dua atom F dan satu atom Cl menghasilkan refrigeran
baru yakni freon 22 atau R22 (CHClF 2).
SYARAT SEBELUM PENGISIAN FREON

• Sebelum melakukan pengisian freon dilakukan


pengujian tekanan tinggi dan tekanan rendah
menggunakan Manifold Gauge.
Tekanan Tinggi yaitu, 160 – 250 psi
Tekanan Rendah yaitu, 15 – 40 psi

Anda mungkin juga menyukai