STANDAR MPE

JCI EDISI 6
POKJA MPE

Finalisasi Standar AMC

Akreditasi JCI RSUP H. Adam Malik Medan
PESERTA WAWANCARA

 Direktur SDM dan Pendidikan

 Direktur Medis & Keperawatan
 Dekan FK USU
 Wakil Dekan 1
 Ketua Komite Medik
 Ketua Komite Koordinasi Pendidikan
 Kepala Bagian Diklit
 Kepala Departemen /SMF
 KPS
 Ka. Instalasi terkait
 Mhs P3D dan Dokter PPDS (Champion)
 STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA DIREKSI,
KOMITE, UNIT PENGAWAS INTERNAL, DAN SATUAN KERJA RSUP H. ADAM MALIK
 Apa yang dilakukan ?
 Filosofi penerapan standar ini adalah
bagaimana rumah sakit menjamin agar proses
pendidikan di rumah sakit melalui peran peserta
didik dan staf pengajar sebagai supervisor
tetap menjamin mutu dan keselamatan pasien
 Peserta didik yang dimaksud termasuk:
mahasiswa (P3D), PPDSpesialis (Sp1)
 MATERI AMC – MPE

Yang harus disiapkan di Dept/Prodi :

 Supervisor/Dokter Pendidik Klinik
 Level Kompetensi/Kewenangan anak didik
(P3D-Dokter Muda dan PPDS-Residen)
 Metode dan Level Supervisi anak didik
 Personal File anak didik
 Persiapan Ujian Wawancara MPE anak didik
 Menerapkan prinsip QS yang sudah dipelajari
pada Modul QS dan Orientasi
 Persyaratan Supervisor
1. SKB level Pendidik Klinis
2. SIP RSHAM/Jejaring
3. Kredential (clinical previllage)
4. Surat Tugas Direktur Utama
5. Penilaian Kinerja (KMKK)
6. Personal File (surat pengantar dekan)
7. Ijazah dr s/d konsultan
8. STR
9. SIP
10. Proses Kredential, Clinical Previllage,
11. Sertifikat pelatihan (Profesi, APAR, BHD, Sedasi, Sertifikat
Clinical Teacher, EBM, GCP, Penilaian Kinerja)
 Level Pendidik Klinik

Pendidik Klinik 1
(Staf Pengajar Level Pembimbing)

Pendidik Klinik 2
(Staf Pengajar Level Pendidik)

Pendidik Klinik 3
(Staf Pengajar Level Penilai)
 Pendidik Klinik 1

Kewenanga
Persyaratan
n
Bimbingan ketrampilan
dasar
Masa kerja minimal 2 tahun
Menguji ujian formatif
(contoh: mini-CEX)

Kualifikasi akademik dan Fasilitator pada Workplace

sertifikat pendidik/pelatihan: based teaching (bedside
Dokter Spesialis teaching) dan
Clinical teacher delivery and pelatihan bimbingan
assessment ketrampilan dasar
 Pendidik Klinik 2

Kewenanga
Persyaratan
n
Kewenangan Pendidik Klinik 1
Masa kerja < 5 tahun ditambah:

Bimbingan ketrampilan lanjutan

Kualifikasi akademik dan sertifikat Menjadi narasumber kuliah
pendidik/pelatihan sesuai pendidik Menguji ujian sumatif
klinik 1 ditambah: (DOPS, ujian kasus, OSCE, …)
Menjadi tutor/narasumber diskusi
kasus
Pelatihan Metodologi Memimpin ronde divisi
penelitian dan/atau EBM Membimbing Penelitian
 Pendidik Klinik 3

Kewenanga
Persyaratan
n
Masa kerja minimal 5 tahun
Kewenangan Pendidik Klinik 2
ditambah:

Kualifikasi akademik dan sertifikat

pendidik/pelatihan sesuai pendidik
klinik 2 ditambah:
Sub spesialis/spesialis konsultan,
Advance clinical teacher (Pelatihan
pembuatan Rancangan
Pengajaran)
Menguji tesis
Menguji Board/Nasional
Menjadi narasumber atau trainer
pelatihan ketrampilan klinis
Memimpin Ronde besar
Level Supervisi Peserta PPDS
 Supervisi Peserta Didik Dokter

• Tingkat supervisi
1. I am doing, you are watching
2. We are doing together Harus
3. You are doing, I am watching diketahui oleh
peserta didik

• Kewenangan peserta didik

– Kebijakan program studi
– Berbeda untuk setiap tahap pendidikan
 Name Tags/
Tahapan/ Kompetensi Peserta PPDS
 Level Kompetensisi Peserta PPDS
LEVEL I –JUNIOR (OBSERVASI) NAME LABEL
“RED”
Proses pendalaman teori dan proses investigasi terhadap suatu
topik tertentu agar residen mencapai penguasaan kompetensi dasar
melalui pembelajaran mandiri yang meliputi: membaca, diskusi,
tutorial atau observasi klinik dibawah supervisi.

LEVEL II – MADYA (SUPERVISI) NAME LABEL “BLUE”

Proses pembelajaran yang diselenggarakan secara terpadu antara
pembimbing dengan residen/PPDS I yang dibimbing dengan
melakukan pekerjaan bersama-sama atau dibawah bimbingan
dan supervisi secara langsung oleh pembimbing dalam rangka
kompetensi tertentu.

LEVEL III – SENIOR (MANDIRI) NAME LABEL “GREEN”

Proses pembelajaran yang diselenggarakan secara terpadu antara
pembimbing dengan residen/PPDS I agar residen yang dibimbing
dapat melakukan pekerjaan tertentu secara mandiri dengan
supervisi langsung pembimbing dalam rangka mencapai
kompetensi tertentu.
 Level Kompetensi PPDS

LEVEL I – Yunior (“Pin” Merah)

Proses pendalaman teori dan proses

investigasi terhadap suatu topik tertentu agar
residen mencapai penguasaan kompetensi
dasar melalui pembelajaran mandiri yang
meliputi: membaca, diskusi, tutorial atau
observasi klinik dibawah supervisi.
LEVEL II – Madya (“Pin” Biru)
Proses pembelajaran yang diselenggarakan
secara terpadu antara pembimbing dengan
residen / PPDS I yang dibimbing dengan
melakukan pekerjaan bersama – sama
atau di bawah bimbingan dan supervisi
secara langsung oleh pembimbing dalam
rangka mencapai kompetensi tertentu
LEVEL III – Senior (“Pin” Hijau)
Proses pembelajaran yang diselenggarakan
secara terpadu antara pembimbing dengan
residen / peserta PPDS I agar residen yang
dibimbing dapat melakukan pekerjaan
tertentu secara mandiri dengan supervisi
langsung pembimbing dalam rangka
mencapai kompetensi tertentu
Contoh Name Tag Tahap I RSHAM
 Metode Supervisi Peserta Didik

Metode Supervisi Umum Level

Verifikasi Rekam Medik Sp1
Kelengkapan Log Book S1, Sp1
Laporan Kasus/Jaga S1, Sp1
 Personal File Peserta Didik

• RS memiliki mekanisme memastikan

kualifikasi peserta didik yang berpraktek
di RSHAM
• Survei  untuk memastikan
kelengkapan personal file peserta didik
• Pengumpulan dan penyimpanan
personal file peserta PPDS dilakukan
oleh program studi
• Dilakukan pada setiap bulan Maret &
bulan Oktober setiap tahun
 Personal File Peserta Didik Sp1

Kompetensi Kewenangan
Tiap Tahap Tiap Tahap  

Copy
Copy SIP
Sertifikat
Orientasi

Copy STR

Hasil Pre &

Post Orientasi
Surat Bukti kelulusan pada
Diterima tiap tahap

Copy sertifikat
Surat PERSONAL pelatihan sesuai
Lamaran FILE PPDS kompetensi, BHD &
APAR
 Kapan Peserta Didik Belajar Mengenai QS ?

Orientasi RSHAM,
Modul QS untuk Sepanjang
Orientasi Prodi,
semester 1 Pendidikan
Orientasi Unit Kerja
 Orientasi RS bagi Peserta Didik

Orientasi RS Orientasi
RS

Orientasi Prodi Ditetapkan materi minimal

Orientasi
Orientasi Program
Studi

Orientasi Unit Kerja

Orientasi
Unit Kerja

INDIKATOR MUTU UNIT KERJA

 Orientasi
Rumah
• Materi Umum Sakit
• Materi Unit Kerja
• Materi Etik & Hukum
• Materi Quality safety
• Materi & praktek BHD dan APAR
 Materi Aspek Quality Safety

• Penerapan Assessment of Patient (AOP)

• Penerapan Medication Management and Use (MMU)
• Penerapan Access to Care and Continuity of Care (ACC)
• Penerapan International Patient Safety Goals (IPSG)
• Penerapan Care of Patient (COP)
• Penerapan Anestesi and Surgical Care (ASC)
• Penerapan Patient and Family Education (PFE)
• Penerapan Patient and Family Right (PFR) di RSCM
• Penerapan Quality Improvement and Patient Safety (QPS)
• Penerapan Prevention and Control of Infection (PCI)
• Penerapan Governance, Leadership and Directing (GLD)
• Penerapan Facility Management and Safety (FMS)
• Penerapan Staff Qualification and Education (SQE)
• Penerapan Management of Communication and Information (MCI)
 Belajar mengenai QS sepanjang Pendidikan

• Menerapkan prinsip QS yang sudah

dipelajari pada Modul QS dan orientasi
• Pit stop, workshop
• Website RSHAM, FKUSU
• Banner, poster di berbagai tempat
• Evaluasi kepatuhan QS oleh Komkordik
ALUR PELAPORAN INDIKATOR MUTU &
KESELAMATAN PASIEN

DEWAN PENGAWAS

DIREKSI DIREKSI DIREKSI

KOMITE MUTU
DAN KESELAMATAN
PASIEN

Unit Kerja
PJ Mutu & Keselamatan Pasien

PJ Pengumpul Data

Keterangan :

: Pelaporan

: Tembusan Laporan

: Feedback
 BAHASAN : KOMPETENSI Dokter PPDS

11 . Ceriterakan apa yang dilakukan para peserta PPDS pada pasien sejak dari proses
masuk Rumah Sakit sampai keluar Rumah Sakit sesuai standar JCI !

JAWABAN :
Saat diputuskan Masuk Rumah Sakit:
Mendaftar/registrasi ke Instalasi Admisi Rumah Sakit (dari IGD atau Poli).
Mendapatkan berkas rekam medik.
Mendapatkan gelang identitas pasien.

Saat sampai di ruangan rawat inap:

a. Dilakukan asesmen awal oleh PPDS dan perawat ruangan dan dilakukan verifikasi oleh
DPJP dalam waktu 1x24jam.
b. Dilakukan asesmen risiko jatuh oleh perawat dan diberi gelang bila diperlukan.
c. Dilakukan asesmen skala nyeri oleh perawat (bila diperlukan) oleh PPDS.
d. Dilakukan asesmen khusus sesuai dengan Instalasi Rawat Inap masing-masing (bila
diperlukan) oleh PPDS.
UJIAN WAWANCARA MPE
PESERTA DIDIK
Selama Masuk Rumah Sakit di ruang rawat inap:
a.SOAP tiap hari oleh peserta PPDS dan perawat ruangan, dengan dilakukan verifikasi
sebelum jam 13.00 WIB oleh DPJP.
b. Edukasi dan persetujuan tindakan sewaktu-waktu tentang kondisi pasien.
c.DPJP mengisi lembar persetujuan perubahan rencana diagnosis dan terapi bila diperlukan.
d. Kelengkapan tabel rekaman pemberian obat oleh Petugas Farmasi tiap hari.
e. Kelengkapan asesmen gizi oleh Petugas Gizi bila diperlukan.
f. Kelengkapan rekam medik dicek tiap hari selama Masuk Rumah Sakit oleh perawat kepala
ruangan.

Saat Keluar Rumah Sakit:

a. Menyelesaikan administrasi dan keuangan di instalasi ruang rawat inap.
g.Peserta PPDS menyelesaikan resume medis dan semua kelengkapan rekam medik lainnya.
c.Pasien melepas gelang identitas dan semua alat medis sebelum meninggalkan ruang rawat
inap.
d.Pasien diberi 1 copy resume medis untuk dibawa saat kunjungan kembali ke poliklinik
sesudah Keluar Rumah Sakit
 BAHASAN : KOMPETENSI Dokter Muda
12 . Saat anda melakukan anamnesis dan pemeriksaan fisik apakah anda
melakukannya sendiri?
  JAWABAN :
Tidak, kami selalu didampingi Staf Pendidik Klinis/DPJP dalam “bed side
teaching”.
13 . Apakah sebagai Dokter Muda anda boleh menulis di rekam medik?
  JAWABAN :
Tidak diperbolehkan.
 
 
14 . Sampai tahun ke berapa Dokter Muda diperbolehkan untuk menulis di
rekam medik?
  JAWABAN :
Selama kami Dokter Muda, kami tidak diperbolehkan menulis di rekam medik.
Disosialisasikan melalui
Buku Saku/WhApp/E-mail
Tim Mutu PPDS

STANDARD MEDICAL
PROFESSIONAL EDUCATION
(MPE)
JCI ACCREDITATION 6th
 Indikator Korporat – SDM (MPE)

NO NAMA INDIKATOR EVALUASI

1 Indeks Kepuasan Peserta Didik PPDS 1 Tahun Sekali

2 Indeks Kepuasan Staf Medik (DPJP) Terhadap Peserta Didik PPDS 6 Bulan sekali

3 Persentase PPDS yang lulus tepat waktu 6 Bulan sekali

Persentase Pendampingan Supervisor sesuai dengan level Kompetensi

4 1 Bulan Sekali
PPDS

Rasio PendidiK dan Peserta Didik PPDS yang ditetapkan bersama antara
5 1 Tahun Sekali
FK USU dan RS HAM
 TARGET INDIKATOR KORPORAT PRIORITAS

• Persentase Pendampingan Supervisor

sesuai dengan level Kompetensi PPDS

• Dinilai Tiap Bulan

• Target thn 2018 : 75 %

SURVEYOR
JADWAL TENTATIF SURVEY
 Last Words…..

Dipajankan pada informasi standar

• Dari: mutu & keselamatan
– 469 dokter
– 887 perawat Internalisasi budaya mutu
– 970 residen keselamatan
– 975 mahasiswa Aplikasi budaya mutu keselamatan
– 495 tenaga kesehatan dalam Pelayanan Pendidikan
lain Penelitian sehari-hari
– 525 karyawan non-
Berapa persen yang actively
nakes
involved /
– 362 tenaga outsource
terlibat secara aktif dalam
transformasi budaya ini
Sharing & Working Together
 Medical Professional Education
(MPE)

JCI….YES YES…WE CAN…

TERIMA KASIH
 STRUKTUR ORGANISASI DAN TATA KELOLA DIREKSI,
KOMITE, UNIT PENGAWAS INTERNAL, DAN SATUAN KERJA RSUP H. ADAM MALIK
 SOTK AMC-MPE RSUP H.ADAM MALIK

Direktur Utama
DEKAN FK-USU RSHAM

WAKIL DEKAN I KOMKORDIK

Koord. P3D/TKP PPDS

Koord. P3D & Koord. PPDS

di Dept./Program Studi
6 . Apakah tersedia fasilitas, teknologi dan sumber daya lain yang
mendukung pendidikan Dokter Muda dan para peserta PPDS di RSUP
H. Adam Malik?
  JAWABAN :
  Fasilitas fisik/bangunan
  - Ruang Kuliah (Besar, Menengah, Kecil)
- Ruang Diskusi di setiap SMF
  - Ruang Jaga (peserta PPDS, Dokter Muda)
  - Skill Lab
  - Ruang Perpustakaan RS

Fasilitas Perpustakaan Online

  - Medical
Science Centre E-Librare Journal National-International bekerjasama
Daria Varia

SDM Dosen: Guru besar dan Dokter Pendidik Klinis bersertifikat

dosen dari Kemenristekdikti.
7 . Apakah para peserta PPDS pernah mendapat Orientasi mengenai Kebijakan
Rumah Sakit? Ada berapa jenis orientasi para peserta PPDS?
  JAWABAN :
  Ya, di awal sebelum menjalani pendidikan (Pradik/P).
  Ada 3 Jenis Orientasi para peserta PPDS baru dI RSUP H. Adam Malik, yaitu:
  Orientasi Umum Rumah Sakit
Orientasi Program Studi
Orientasi Unit Kerja

8. Kebijakan/materi apa saja yang pernah diberikan dan harus ada sertifikat di file
portofolionya?
JAWABAN :
  Kebijakan RSUP. H Adam Malik
IPSG
PPIRS
K3RS
BHD