MUTASI KELOMPOK 3

XII MIPA 7

1. Hilman Taufiq (13)

2. Ikhsan Muhammad Sayyid (14)
3. Jasmine Puteri Pertama (15)
4. Kintan Dwinovyana (16)
5. Lutfi Arief Nurjaman (17)
6. Maretta Aviani Susanto (19)
7. Nabila Febiyanti (23)
PEMBAHASAN

I. Pengertian Mutasi
II. Macam – macam
Mutasi
III. Penyebab Mutasi
IV. Dampak Mutasi
 PENGERTIAN MUTASI

Mutasi adalah perubahan yang terjadi pada
bahan genetik (DNA maupun RNA) baik
pada taraf tingkatan gen maupun pada tingkat
kromosom.
Penelitian Para Ahli tentang Kasus Mutasi
Syarat Mutasi :
1. Adanya perubahan pada materi
genetik
2.Perubahan tersebut bersifat dapat
atau tidak dapat diperbaiki
3. Hasil perubahan tersebut diwariskan
secara genetik pada keturunan
berikutnya

THOMAS HERMAN
HUGA DE SETH
HUNT YOSEPH
VRIES WRIGHT
MORGAN MULLER
4
MACAM – MACAM MUTASI
A. Berdasarkan Proses Terjadinya
1. Mutasi Alamiah (Spontan)
proses perubahan materi
genetik yang terjadi dengan
sendirinya.
Diakibatkan oleh faktor
panas, radiasi sinar kosmis,
radioaktif, sinar UV, kesalahan
DNA dalam metabolisme
2. Mutasi Buatan
Mutasi buatan adalah mutasi yang disebabkan
oleh usaha manusia, antara lain dengan:
a. pemakaian bahan radioaktif untuk diagnosis, terapi,
deteksi suatu penyakit, sterilisasi, dan pengawetan
makanan,
b. penggunaan senjata nuklir,
c. penggunaan roket dan televisi, dan
d. pemakaian bahan kimia, fisika, dan biologi.
 MACAM – MACAM MUTASI

B. Berdasarkan Bagian Tubuh yang Mengalami Mutasi (Tempat Terjadinya)

1. Mutasi Somatik : Vegetatif 2. Mutasi Gametik : Generatif

Mutasi somatik adalah mutasi yang

terjadi pada sel-sel somatik (sel
tubuh; dapat berupa zigot, sel-sel
embrio, maupun sel dewasa) dan
tidak dapat diwariskan pada
keturunannya
Mutasi gametik adalah mutasi yang terjadi pada sel gamet.
Mutasi gametik bersifat diwariskan (heritable) dan
merupakan mutasi yang dikekalkan secara genetik.
 MACAM – MACAM MUTASI

C. Berdasarkan
. Tingkatannya

1. Mutasi Gen / Mutasi Titik

Yaitu perubahan urutan basa nitrogen pada
DNA atau Perubahan nukleotida pada DNA

a) Mutasi Penggantian basa

- Transisi : Penggantian basa purin oleh purin
lainnya misalnya basa A diganti G
- Transversi : Penggantian basa purin oleh
pirimidin atau sebaliknya misalkan basa A diganti T
atau C
b) Mutasi Pergeseran Kerangka
- Delesi : Mutasi yang KEHILANGAN 1
atau lebih basa nitrogen
- Insersi : Mutasi PENYISIPAN 1 atau
lebih basa N
 MACAM – MACAM MUTASI

2. Mutasi Kromosom 1) Berdasar Mutasi pada

Struktur Kromosomnya
Mutasi kromosom yaitu mutasi yang disebabkan
karena perubahan struktur kromosom atau
perubahan jumlah kromosom. Mutasi kromosom
sering terjadi karena kesalahan pada meiosis
maupun pada mitosis.
2) Berdasarkan Mutasi pada
Pada prinsipnya, mutasi kromosom digolongkan Jumlah Kromosomnya
rnenjadi dua, yaitu sebagai berikut.
 MACAM – MACAM MUTASI
1) Berdasar Mutasi pada Struktur Kromosomnya

Mutasi karena perubahan struktur

kromosom atau kerusakan bentuk
DELESI DUPLIKASI
kromosom disebut juga dengan
istilah aberasi

KATENASI TRANSLOKASI INVERSI

“
Berdasarkan mutasi pada jumlah kromosomnya
• Aneusomi / penggandaan
▸ Meliputi :
 Disomi ( 2n )
 Nullisomi (2n-2)
 Monosomi (2n-1)
 Monosomi ganda (2n-1-1)
 Trisomi (2n+1)
 Trisomi ganda (2n+1+1)
 Tetrasomi (2n+2)
 Pentasomi (2n+3)
• Aneuploid / set
▸ Meliputi :
 Monoploid (n)
 Diploid (2n)
 Triploid (3n)
 Tetraploid (4n)
 Pentaploid (5n)
▸ Aneuploid yang terjadi pada manusia
bisa menimbulkan berbagai jenis
kelainan atau sindrom.
Kelainan akibat aneuploid

▸ Sindrom down
Disebabkan oleh individu yang mengalami kelebihan autosom no 21.
Mempunyai formula kromosom 452A + XX atau 45A + XY. Mempunyai ciri mata sipit, terdapat
lipatan kulit diatas kelopak mata, kaki pendek.
“
▸ Sindrom patau
Disebabkan oleh trisomi pada kromosom nomor 13. Mempunyai
ciri mata serius, kerusakan otak dan peredaran darah, serta
langit – langit mulut yang terbelah.
“
▸ Sindrom Edwards
Disebabkan oleh trisomi pada kromosom nomor 18. Mempunyai ciri letak telinga
rendah, rahang bawah rendah, mulut kecil, dan memiliki keterbelakangan mental.
Sindrom Klinefelter

▸ XXY atau laki – laki yang kelebihan ▸ YYX (Super male)

satu buah kromosom X sehingga Ciri – ciri :
mempunyai 44 autosom dan 3
kromosom seks.  Tinggi badan lebih dari 170cm
Ciri – ciri :  Hormon testosterone berlebih
 Kariotipe : 47, XXY, di derita oleh laki –  Berpenampilan seperti laki – laki
laki  Bersifat egois
 Bulu badan tidak tumbuh
 Payudaranya tumbuh dan membesar
 Testis tidak berkembang
 Menghasilkan hormone estrogen
 Berpenampilan seperti wanita
Sindrom Turner

Wanita dengan memiliki sindrom ini hanya memiliki satu kromosom seks X,memiliki
kromosom 22AA + XXY, memiliki kumis tetapi rambut kelamin tidak tumbuh.
Ciri – ciri :
 Ovariumnya tidak sempurna
 Pada sisi leher miliki sayap
seperti bunglon
 Kaki berbentuk huruf X
 Tangan dan kaki yang bengkak
 Tinggi badan kurang dari 150 cm
 Payudara tidak berkembang
 Kariotipe : 45, XO
 ▸ Sindrom Jacobs
Mengalami penambahan satu kromosom Y
pada kromosom kelaminnya.
Ciri – ciri :
 Kariotipe : 47, XYY, diderita oleh laki –
laki
 Bersifat anti sosial
 Perilaku kasar dan agresif
 Wajah menakutkan
 Memperlihatkan watak krimilnal dan
suka melawan hokum
 Suka menusuk – nusuk mata dengan
benda tajam



“
Sindrom Triple – X
Memiliki satu jenis variasi kromosom yang disebabkan oleh perwujudan 3 kromosom X
(trisomy) dalam gamet.
Ciri – ciri :
Lebih tinggi dari orang normal
Kepala kecil
Mongolisme, bertelapak besar dan
jari kaki yang melebar
 Sulit berinteraksi dengan orang lain
 Lambat dalam berbicara
 Tingkat kecerdasan rendah
19
Berdasarkan mutasi pada jumlah kromosomnya
▸ Euploidi
Perubahan jumlah seperangkat
genom ( seluruh set kromosom ) sehingga
jumlahnya merupakan kelipatan set
kromosom haploidnya.
Terdapat dalam sel – sel somatic /
sel tubuh
Organisme euploid
1. Monoploid (n) : lebah madu jantan
2. Diploid (2n) : sel tubuh manusia 22AA
3. Triploid (3n) : biasanya steril, varietas
buah-buahan tanpa biji (Semangka,
Pisang , Anggur )
4. Tetraploid (4n) : umumnya individu
tersebut subur / fertile
5. Poliploid : biasanya di tanaman pangan
dan hortikultura (gandum, nanas, stoberi,
pisang, tebu, kentang, tembakau dan
kapas). Jika pada manusia dan hewan
maka akan letal.
Mutasi/Mutagen

Penyebab mutasi dinamakan mutagen. mutagen dapat dibedakan

menjadi 3 macam
▸ Mutagen Kimia
Mutagen kimia merupakan bahan bahan kimia yang dapat
menyebabkan mutasi
1. Pestisida di antarnaya DDT,insektisida, aziridine, TEM
2. Formaldehid, glycidol, DEB(butadiene deipoxide), kolkisin
3. Caffein, siklamat dan sikloheksilamin, natrium nitrit dan asam
nitrit
4. Siklofosfamid, metal dikloro etil amin, antibiotic, aminopterin 4-
aminoflic dan methotrexate.
 “
utagen fisika
Mutagen dalam fisika yaitu radiasi
1. Sinar kosmis
2. Sinar ultraviolet
3. Dan sinar sinar lainnya
4. Sinar gamma
5. Sinar-x

Radiasi di pancarkan oleh bahan yg bersifat radioaktif. Suatu

Zat radioaktif dapat berubah secara spontan menjadi radiasi.

Radiasi yang menimbulkan ionisasi dapat menembus bahan, termasuk jaringan

hidup, sehingga zat zat itu tidak berfungsi normal atau bahkan menjadi rusak.
Sinar tampak gelombang radio dan panas dari matahari atau api, juga membentuk
radiasi namun tidak merusak.
“
• Mutagen biologi
Mutagen biologi ialah mutagen yang terdiri atas makhluk hidup.
Mutagen biologi ini antara lain berupa virus dan bakteri.
1. Bakteri
2. Virus
Virus sanggup menimbulkan mutasi dan merugikan pada
manusia,
23

Dampak mutasi
• Dampak positif
Para ilmuwan telah memanfaatkan peristiwa mutasi untuk tujuan penelitian, pengobatan, meningkatkan
kualitas tanaman, dan mengkasilkan spesies-spesies baru.

a) Tanaman polyploid
Mutasi buatan pada tumbuhan iyalah tanaman polyploid. Tanaman polyploid berukuran lebih besar
b) Keragaman fenotipe tanaman
Salah satunya adalah semakin beranekaragam fenotipe tanaman, melalui budidaya tanaman,
contohnya semangka tanpa biji
c) Varian baru
Mutasi alami dapat menghasilkan individu yang mempunyai sifat atau fenotipe berbeda dengan
anggota species yang sama, namun tetap mempunyai kondisi yang sehat. Contoh, pada jenis ikan
tertentu dan landak tidak berpigmen ( albino ) sehingga warna tubuhnya berbeda dengan warna tubuh
anggota species yang normal
d) Pengembangan bioteknologi
Pengembangan bioteknologi adalah rekayasa genetika, yaitu penyisipan molekul DNA ke dalam sel
“
• Dampak negative

a) Kematian muatan/letal
Mutasi alami lebih berbahaya karna organisme muatan dapat mengalami
kematian, hal ini tidak dapat di cegah karena mutasi alami datang secara tiba
tiba dan acak

b) Kelainan, cacat, atau sindrom

c) Membahayakan lingkungan
Meskipun mempunyai sifat sifat yang unggul tanaman hasil pengembangan
mutase buatan tidak selamanya menguntungkan bagi lingkungan.
25

THANKS!
Any questions?
You can find the answer at Google 