Anda di halaman 1dari 17

STUKTUR SISTEM OPERASI

Dosen Pembimbing: M. Faishol Amrullah, S.Kom

Disusun oleh:
Silvia Indah Rahayu (202169040056)
Siti Shela Nuraziza (202169040065)
Lailatun Nabilah (202169040050)
Mufidatul Izzah (202169040047)
Mas Khoirul Rozikin (202169040055)

Teknik Informatika
Fakultas Teknik
Universitas Yudharta Pasuruan
Tahun 2022
MANAJEMEN PROSES

­ roses adalah keadaan ketika program sedang dieksekusi. memerlukan beberapa


P
sumber daya untuk menyelesaikan tugasnya, contoh: CPU, memori, berkas-berkas,
dan perangkat-perangkat I/O.
bertanggung jawab dalam:
1. Pembuatan dan penghapusan proses pengguna dan sistem proses.
2. Menunda atau melanjutkan proses.
3. Menyediakan mekanisme untuk proses sinkronisasi.
4. Menyediakan mekanisme untuk proses komunikasi.
5. Menyediakan mekanisme untuk penanganan deadlock (Kebuntuan)

2
Manajemen Memori Utama
Merupakan larik (susunan) word/byte dalam jumlah yang besar,
Setiap word atau byte mempunyai alamat tersendiri.

Memori utama termasuk tempat penyimpanan data yang


sementara (volatile), artinya data dapat hilang begitu sistem
dimatikan.

Bertanggung jawab dalam:


1. Menjaga track dari memori yang sedang digunakan dan
siapa yang menggunakannya.
2. Memilih program yang akan di-load ke memori.
3. Mengalokasikan dan meng-dealokasikan ruang memori
sesuai kebutuhan.
Manajement Secondary Storage
Data yang disimpan dalam memori utama bersifat sementara dan
jumlahnya sangat kecil. Oleh karena itu, untuk meyimpan
keseluruhan data dan program komputer dibutuhkan secondary-
storage yang bersifat permanen dan mampu menampung banyak
data.

Contoh dari secondary-storage adalah harddisk, disket, dll.

Bertanggung jawab dalam:


1. Pembuatan dan pengahupusan file
2. Penghapusan dan pembuatan direktori
3. Pemetaan file dalam penyimpanan sekunder
4. Backup file dalam media yang stabil (non-volatile)
MANAJEMEN PERANGKAT
­ erupkan bagian penting dari sistem operasi, bentuknya sangat bervariasi untuk fungsi
M
atau operasi khusus. Sistem ini Sering disebut device manager. Contoh perangkat ini
adalah keyboard, audio controllers, video controllers dll.
 Beberapa Fungsi Managemen I/O
-Mengirim perintah keprangkat in/out agar menyediakan layanan
-Menangani interpusi perangkat in/out
-Menangani kesalahan perangkat in/out
 Komponen managemen I/O
-Buffer. menampung sementara data dari/ ke perangkat I/O.
-Spooling. melakukan penjadualan pemakaian I/O sistem supaya lebih efisien
-Menyedikan driver untuk dapat melakukan operasi rinci perangkat keras in/out
tertentu.

5
MANAJEMEN BERKAS
Merupakan sekumpulan informasi – informasi yang saling berhubungan dengan tujuan yang
sesuai pembuat berkas tersebut. Berkas sendiri yakni mempunyai struktur yaitu direktori, volume
dll/
 Sistem operasi bertanggung-jawab:
- Pembuatan dan penghapusan berkas.
- Pembuatan dan penghapusan direktori.
- Mendukung manipulasi berkas dan direktori.
- memetakan berkas ke secondary – storage
- mem-backup berkas ke media penyimpanan permanen
 Kosep berkas
-Text file. Urutan dari karakter yang diatur menjadi barisan
-Source file. Urutan dari berbagai subroutine dan fungsinya masing masing
-Object file. Urutan dari byte-byte yang diatur mrnjadi blok-blok yang kemudian dapat
dipahami oleh penghubung sistem
-Executable file. Ku,pulan dari bagian-bagian kode yang dibawa ke memori yang lalu
dijalankan leh loader.
SISTEM PROTEKSI
Sistem ini lebih mengacu pada mekanisme yang berfungsi
untuk mengontrol akses yang dilakukan oleh prosesor, program
atau pengguna yang ke sistem sumber daya.
 Syarat mekanisme proteksi
-Dapat membedakan antara penggunaan yang sudah diberi
izin dan yang belum diberi izin.
-Dapat menentukan pengontrolan yang akan dilakukan
terhadap sumber daya.
-Dapat memberikan punishment atau hukaman terhadap
kesalahan yang terjadi.
JARINGAN
Sistem operasi jaringan merupakan suatu sistem sumber daya yang terdapat pada
sistem komputer dan menyediakan sekumpulan pengaturan ke pengguna yang
memudahkan dan juga memberikan kenyamanan dalam pengaplikasian berbagai
perangkat yang terhubung dengan jaringan tersebut.

sistem jaringan di bagi 2 yaitu berbasis text dan berbasis grafis


-Sistem operasi berbasis text disebut juga dengan Command Line Interface (CLI),
sistem operasi yang menampilkan antarmuka berupa huruf, angka, dan karakter
khusus.
contoh UNIX
-sistem operasi jaringan berbasis grafis sering disebut dengan GUI atau Graphical
User Interface, operasi ini memakai grafis sebagai dasar pengoperasian
contoh MAC/macinthos operating system
Manajemen Memori Utama
command interpreter system : adalah bagian dari sistem operasi
komputer yang memahami dan menjalankan perintah (instruksi) yang
dimasukkan secara interaktif oleh manusia atau dari sebuah program.
Sebagai contoh, pada UNIX atau Linux ada beberapa shells yang
berbeda, pengguna dapat memilih seperti bourne shell, c shell,
bourne-again shell, dan korn shell.

Fungsi utama dari command interpreter adalah untuk mendapatkan


dan menjalankan user command berikutnya.
LAYANAN SISTEM OPERASI
sebuah sistem yang berfungsi sebagai mediator
disini saya menyebutkan mediator adalah untuk mempermuda bagi pemrogram dan program aplikasi
dalam menggunakan dan mengakses layanan yang diberikan oleh sistem operasi tersebut

Fungsi dan tujuan sistem operasi komputer


-efisiensi
-kemudahan
-kemampuan berevolusi

Ada beberapa layanan sistem operasi


pembuatan program
eksekusi program
pengaksesan perangkat I/O
pengaksesan terkendali terhadap berkas
deteksi dan memberi tanggapan terhadap kesalahan
akunting (pencatatan)
SYSTEM CLASS
Panggilan sistem menyediakan antar muka antara program yang sedang berjalan
dengan sistem operasi. Panggilan sistem ini basanya tersedia dalam bentuk intruksi
bahasa perakitan. Pada saat ini banyak bahasa pemrograman yang digunakan dalam
bahasa assembly bahsa sebagai bahasa pemrograman sehingga sistem call dapat
langsung dibuat pada bahasa tinggi yang dapat mengontrol mesin seperti bahasa C
dan C++. Contoh UNIX menyediakan system call : read,write > operasi I/O untuk
berkas. Sering pengguna program harus memberikan data (parameter) ke OS yang
akan dipanggil.
Terdapat 3 metode umum yang digunakan untuk melewatkan
premeter antara program yang sedang berjalan dengan sistem operasi :

1. Melewatkan premeter melalui daftar


2. Parameter pada tabel yang disimpan di memori dan alamat
dilewatkan sebagai parameter di register .
3. Dorongan(menyimpan) parameter ke Tumpukan oleh program
dan pop (mengambil) isi Tumpukan yang dilakukan oleh sistem
operasi Mesin Virtual ( Virtual Machine)
MESIN VIRTUAL
konsep ini memberikan sedikit tambahan berupa antarmuka yan gmenghubungkan perangkat keras
dengan kernel untuk tiap-tiap proses.Mesin virtual menyediakan antar muka yang identik untuk
perangkat keras yang ada.Sistem operasi membuat ilusi untuk beberapa proses,masing-masing
mengeksekusisor masing-masing untuk memori (virtual) masing-masing, Meskipun program sistem
berada pada level tertinggi, program aplikasi dapat melihat hal-hal di level yang lebih rendah seolah-
olah itu adalah bagian dari mesin. Pendekatan berlapis inilah yang kemudian menjadi kesimpulan dari
konsep mesin machine.

Dengan urutan lapisannya mulai dari lapisan terendah sampai lapisan teratas adalah sebagai berikut :

1. perangkat keras (semua bagian fisik komputer)


2. kernel (program untuk mengontrol disk dan sistem file, multi-tasking, load-balancing,
networking dan security)
3. sistem program (program yang membantu general user)
PERANCANGAN SISTEM
Target untuk pengguna sebuah sistem operasi harus
nyaman digunakan, mudah dipelajari, dapat
diandalkan, aman dan cepat. Sedangkan target untuk
sistem, sebuah sistem operasi harus gampang
dirancang, diimplementasi, dan dipelihara,
sebagaimana fleksibel, error, dan efisien.
IMPLEMENTASI SISTEM
 Secara tradisional ditulis dalam bahasa assembly,
saat ini system operasi dapat ditulis dalam bahasa
tingkat tinggi.

 Kode yang ditulis dalam bahasa tingkat tinggi :


 Code written in a high-level language :
- dapat ditulis secara cepat.
- lebih compact.
- lebih mudah dipahami dan debug.

 Sistem operasi jauh lebih mudah untuk diport


(dipindahkan ke hardware lain) jika ditulis dalam
bahasa tingkat tinggi.
System Generation (SYSGEN)

 OS dirancang untuk run pada berbagai kelas mesin, harus


dikonfigurasikan untuk setiap spesifikasi computer

 Program SYSGEN mendapatkan informasi mengenai konfigurasi


khusus dari sistem perangkat keras, seperti:
1. Booting, yaitu memulai komputer dengan me-load kernel.
2. Bootstrap program, yaitu kode yang disimpan di code ROM yang
dapat menempatkan kernel, memasukkannya kedalam memori, dan
memulai eksekusinya.
“TERIMA KASIH”

Anda mungkin juga menyukai