PERSYARATAN ADMINISTRASI

DAN TEKNIS
IJIN PEMBUANGAN
AIR LIMBAH KE SUMBER AIR

Kantor Lingkungan Hidup

Kota Cirebon
Definisi /pengertian :
 Air Limbah : adalah sisa suatu usaha dan/atau kegiatan yang berwujud cair;
 Pencemaran Air : adalah masuk atau dimasukkannya makhluk hidup, zat,
energi, dan/atau komponen lain ke dalam air oleh kegiatan manuasia sehingga
melampaui baku mutu air limbah yang telah di tetapkan;
 Sumber air : adalah wadah air yang terdapat di atas dan di bawah permukaan,
termasuk dalam pengertian ini aquifer, mata air, sungai, rawa, danau, situ,
waduk dan muara;
 Baku Mutu Air : adalah ukuran batas atau kadar makhluk hidup, zat, energi,
atau komponen yang ada atau harus ada dan/atau unsur pencemar yang
ditenggang keberadaannya di dalam air;
 Beban Pencemaran Air : adalah jumlah suatu unsur pencemar yang
terkandung dalam air atau air limbah;
 Pengendalian Pencemaran Air: adalah upaya pencegahan dan penanggulangan
pencemaran air serta pemulihan kualitas air untuk menjamin kualitas air agar
sesuai dengan baku mutu air
 Persyaratan Teknis dalam Proses Penerbitan
Izin Pembuangan Air Limbah
a. kajian dampak pembuangan air limbah terhadap
pembudidayaan ikan, hewan, dan tanaman,
kualitas tanah dan air tanah dan kesehatan
masyarakat. Dapat diambil dari dokumen
AMDAL/UKL-UPL;
b. Upaya pencegahan pencemaran, minimisasi air
limbah, efisiensi energi dan sumber daya yang
dilakukan penanggungjawab kegiatan usaha
dan/atau yang berkaitan dengan pengelolaan air
limbah;
 Persyaratan Administrasi dalam Proses Penerbitan Izin
Pembuangan Air Limbah
 Informasi data air baku nama sumber, kapasitas pengambian,
posisi pengambilan (koordinat);
 Penggunaan air  untuk fasilitas apa, debit, perlakuan 3 R ?;
 Data air limbah  sumber, debit , karakteristik (parameter,
satuan, kondisi min/maks, rata-rata);
 Sistem pengolahan air limbah- metode pengolahan, teknologi
pengolahan , diagram alir; kontinu atau batch;
 Titik pembuangan hasil pengolahan-posisi titik outlet,
kedalaman, sumber penerima;
 Kajian hasil pengolahan  karakteristik (kimia, fisika, biologi),
 Lokasi sumber penerima kelas air, daya tampung ?
 Penanganan kondisi darurat penanggung jawab, SOP.
KETENTUAN YANG DIATUR DALAM SK IJIN
PEMBUANGAN AIR LIMBAH
 Kepada siapa ijin diberikan
 Ruang lingkup air limbah yang akan dibuang (Jenis & sumber air limbah)
 Batasan maksimal debit air limbah yang diperbolehkan untuk dibuang (maksimum)
 Lokasi atau titik pembuangan (media pembuangan) dan koordinatnya
 Titik penaatan (compliance points) dan Koordinatnya
 Baku mutu yang wajib dipenuhi (didasarkan pd peraturan BMAL/Hasil kajian pembuangan
air limbah)
 Kewajiban-kewajiban yg wajib dipenuhi dan Larangan.
 Pelaporan setiap 3 bulan (melaporkan data hasil pengukuran kualitas air limbah bulanan,
Jumlah crude yang diolah per bulan dan data debit rata-rata harian air limbah limbah yang
dibuang ).
 Masa berlaku Ijin adalah 5 tahun
 Ketentuan perpanjangan ijin.
 Ketentuan sanksi bagi pelanggaran ijin : sanksi administrasi
 Lay out lokasi, sistem pengaliran air limbah, lokasi titik penaatan dan lokasi pembuangan air
limbah (sumber/badan air penerima)
 Flow diagram proses pengolahan air limbah per Jenis dan sumber Limbah.
KETENTUAN YANG DIATUR DALAM SK IZIN
PEMBUANGAN AIR LIMBAH (lanjutan)
Kewajiban-kewajiban yg wajib dipenuhi pemegang Izin:
 Memastikan air limbah yg dibuang memenuhi BMAL.
 Memastikan kuantitas air limbah yg dibuang tidak melebihi debit maksimum yg
diperbolehkan.
 Melakukan pengukuran semua parameter yang diwajibkan dalam izin minimal 1
kali dalam 1 bulan dan mengukur pH harian.
 Memasang Alat ukur laju alir (flowmeter), dan mencatat debit harian.
 Menghitung beban air limbah yang dibuang.
 Melakukan pemantauan kualitas air badan air penerima sesuai RKL/RPL atau
UKL-UPL.
 Melaksanakan pembuangan air limbah sesuai SOP yg telah ditetapkan apabila
terjadi kondisi darurat.
 Melakukan penanggulangan pencemaran atau kerusakan serta pemulihan fungsi
sbr/badan air yg diakibatkan oleh usaha atau kegiatannya.
 Melaporkan hsl analisa kualitas air limbah bulanan, hsl pengukuran pH harian, Jlh
produksi per bln & data debit rata2 harian limbah yg dibuang setiap 3 bulan sekali