Anda di halaman 1dari 16

Perubahan Fisik

Pada Laki-Laki
PERUBAHAN PADA LAKI-LAKI
Laki-laki mengalami perubahan pada masa
pubertas. Tahukah kalian, perubahan apa saja
yang terjadi?
Perubahan Primer
Ciri primer pada laki-laki
adalah mengalami ‘Mimpi
Basah’. Pada seorang lakilaki,
perubahan yang terjadi
adalah mulai diproduksinya
sperma pada organ
reproduksi laki-laki.
Perubahan ini menandakan bahwa sistem
reproduksinya telah berfungsi. Alat reproduksi pada
laki-laki yakni terdiri atas testis, saluran sperma,
uretra, dan juga penis. Organ testis menghasilkan
sperma. Testis dapat memproduksi jutaan sperma
setiap hari. Akibatnya, kantung testis akan terisi
penuh dengan cairan sperma. Cairan sperma keluar
melalui saluran sperma, kemudian menuju uretra.
Cairan sperma akhirnya akan keluar dengan
sendirinya.
Mimpi basah umumnya muncul pada masa-masa menjelang
remaja atau pubertas. Saat itu, tubuh pria mulai memproduksi
hormon testosteron yang akan memproduksi sperma.
Pada masa ini, remaja pria mengalami beberapa perubahan
pada tubuhnya. Ketika usianya menginjak 12 tahun, penis
remaja pria mulai berkembang dan memanjang. Testisnya juga
akan mengalami perkembangan dan pertumbuhan rambut
kemaluan yang semakin tebal dan menyebar di sekitar alat
kelamin.
Selain itu, pada masa ini pula remaja pria umumnya akan
mengalami perubahan suara dan pertumbuhan massa otot.
Tinggi badannya bertambah sekitar 7–8 cm per tahun. Pada
masa-masa inilah umumnya remaja pria mulai mengalami
mimpi basah.
Perubahan Sekunder

Ciri-ciri kelamin primer biasanya diikuti dengan


perkembangan ciriciri kelamin sekunder. Ciri-ciri
kelamin sekunder dapat kita amati dengan
melihat perubahan fisik yang dialami
seseorang.
BAU TUBUH
Bau badan pada anak
normalnya akan muncul
saat menjelang pubertas.
Perubahan bau keringat
pada anak akan terjadi
seiring dengan
perkembangan
tubuhnya, yaitu ketika
memasuki usia remaja
dan mengalami pubertas.
Anak laki-laki, akan
mengalami masa
pubertas sekitar usia 9
tahun sampai 12 tahun.
BAU TUBUH
Pada usia tersebutlah anak-anak akan
mengalami perubahan pada bau
keringatnya. Yang awalnya tercium
samar hingga benar-benar berbau
tidak sedap. Pubertas adalah fase
pencapaian kematangan seksual pada
anak perempuan dan laki-laki. Pada
masa ini, mereka mengalami banyak
perubahan hormon sehingga terjadi
perubahan pada tubuh dan perilaku,
salah satunya adalah bau badan
TUMBUH JAKUN
Selama masa pubertas, pria
mengalami sejumlah perubahan fisik,
salah satunya adalah timbulnya jakun
pada area tengah leher. Jakun yang
dalam dunia medis disebut
sebagai prominentia laryngea adalah
benjolan di leher yang ikut bergerak
ketika menelan makanan atau
minuman. Jakun sebenarnya terdapat
baik pada pria maupun wanita.
Namun, produksi hormon testosteron
yang lebih tinggi pada pria
menyebabkan jakun lebih menonjol
dan terlihat.
TUMBUH JAKUN

Bagaimana jakun tumbuh?


Tumbuhnya jakun terjadi selama masa pubertas. Sebelum tahap ini,
anak perempuan dan laki-laki memiliki ukuran laring yang sama.
Setelah pubertas menyerang, laring tumbuh dan mendapatkan lebih
banyak tulang rawan untuk melindungi pita suara. Pada gilirannya,
suara secara alami semakin dalam. Perkembangan laring pada
umumnya lebih besar pada anak laki-laki daripada anak perempuan,
sehingga hal ini dapat dilihat dari warna suara yang berbeda. Sama
seperti perubahan tubuh lainnya, jakun tidak tiba-tiba muncul dalam
semalam. Jika suara mengalami perubahan, seperti suara yang
mendadak, bisa berarti bahwa laring Anda menyesuaikan dengan
proses pertumbuhan.
TUMBUH KUMIS DAN JANGGUT
Peningkatan produksi hormon testosteron pada pria selama masa
pubertas bisa menyebabkan rambut halus pada pria berubah
menjadi lebih kasar, tebal, dan gelap. Rambut-rambut halus ini
dikenal sebagai rambut terminal. Pada wajah, biasanya rambut
terminal tumbuh mulai dari bibir atas kemudian menyebar ke pipi
dan dagu. Seberapa banyak rambut ini tumbuh tentu kembali lagi
diatur oleh keturunan. Pria yang tidak mempunyai rambut wajah
sama sekali biasanya disebabkan oleh keturunan atau genetik, bukan
gangguan hormon.
TUMBUH RAMBUT-RAMBUT HALUS DI KETIAK DAN ORGAN
KELAMIN

Bulu ketiak dan kemaluan umumnya tumbuh


sejak masa pubertas atau ketika anak tumbuh
dewasa. Pada masa pubertas, kelenjar pituari
merangsang hormon androgen di ovarium
dan testis untuk bekerja. Hormon seks ini
turut memicu kelenjar keringat apokrin mulai
berfungsi. Kelenjar apokrin terkait dengan
folikel rambut di daerah kemaluan dan ketiak.
Begitu memasuki masa pubertas, rambut
vellus di ketiak tumbuh menjadi rambut
terminal yang tebal, kuat, dan warnanya lebih
gelap. Kepekaan hormon androgen juga
memengaruhi banyak sedikitnya bulu tumbuh
di beberapa bagian tubuh.
ORGAN KELAMIN MEMBESAR

Perubahan fisik dan pertumbuhan


organ reproduksi pria dimulai saat
masa pubertas yang distimulasi oleh
hormon testosteron. Umumnya, masa
pubertas terjadi pada usia 12-16 tahun.
Pertama-tama organ reproduksi pria
akan tumbuh memanjang dan
kemudian mulai melebar.
SUARA BERUBAH MENJADI BERAT
Suara berubah disebabkan oleh beberapa
hal:
1. Laring menebal, hormon testosteron
membuat laring laki-laki tumbuh besar
saat remaja. Laring bertanggung jawab
untuk memproduksi suara.
2. Pertumbuhan tulang wajah, Selama
masa puber, kondisi tulang wajah anak
laki-laki akan bertumbuh dan
berpengaruh pada suara yang berubah.
Rongga dalam sinus, hidung, dan
bagian belakang tenggorokan juga
tumbuh lebih besar. Ini menciptakan
lebih banyak ruang di wajah yang
membuat suara lebih banyak ruang
untuk gema.
DADA TAMPAK BIDANG

Pada laki-laki, dikarenakan adanya


pengaruh hormon testosteron, tubuhnya
akan mengalami perubahan bentuk
menjadi lebih lebar pada bagian bahu
(dada menjadi lebih bidang) dan juga akan
mengalami pengecilan pada bagian
pinggang. Meskipun secara umum hal
tersebut akan terjadi, akan tetapi banyak
faktor lain yang dapat mempengaruhi
sehingga bentuk tersebut menjadi tidak
terlihat seperti misalnya faktor genetik,
nutrisi, dan juga olahraga.
Namun, tidak semua laki-laki mengalami ciri-ciri
kelamin sekunder yang mencolok seperti yang telah
dijelaskan. Coba jelaskan mengapa hal ini bisa terjadi?

Anda mungkin juga menyukai