Pengukuran dan Instrumentasi Besaran Listrik

Kode : TEW 109 - 2 SKS

Pertemuan I
MUHAMMAD JUMNAHDI,ST.,MT.
 TUJUAN
Memberikan pemahaman kepada mahasiswa
mengenai pengukuran listrik, prinsip kerja alat-alat
ukur listrik,teori pengukuran listrik, dan instrumen
yang digunakan dalam bidang teknik elektro.
 NO POKOK BAHASAN SUB POKOK BAHASAN

1
MATERI PERKULIAHAN
PENGUKURAN DAN KESALAHAN 1.
2.
KETELITIAN DAN KETEPATAN
ANGKA BERARTI
3. JENIS KESALAHAN
4. ANALISIS STATISTIK
5. KESALAHAN BATAS
2 • NO
SISTEM SATUAN DALAM PENGUKURAN 1.
2.
SISTEM SATUAN
SATUAN LISTRIK DAN MAGNET

• POKOK BAHASAN
3. PENGUBAHAN SATUAN

UJIAN TENGAH SEMESTER

3 INSRTUMEN PENUNJUK ARUS SEARAH 1. MEKANISME KUMPARAN MAGNIT PERMANEN

2. GALVANOMETER
3. AMPERMETER ARUS SEARAH
4. VOLT METER ARUS SEARAH

4 INSTRUMEN PENUNJUK ARUS BOLAK BALIK 1. ELEKTRODINAMO METER

2. INSTRUMEN BESI PUTAR
3. INSTRUMEN JENIS PENYEARAH
4. ALAT UKUR WATT/JAM
5. ALAT UKUR FAKTOR DAYA
6. ALAT UKUR FREKUENSI

5 OSILOSKOP 1. OPERASI DASAR CRO

2. TABUNG SINAR KATODA
3. DEFLEKSI VERTIKAL
4. SALURAN TUNDA
5. DEPLEKSI HORIZONTAL
6. GAMBAR LISSAJAUS
UJIAN SEMESTER
 Kepustakaan
• Cooper, W.D. 1978. Electronic Instrumentation
and Measurement Techniques. Second Edition.
Prentice-Hall of India Private Limited. New Delhi
• Sapiie, Sujana dan Osamu nishino.,1994,
Pengukuran dan Alat-alat Ukur Listrik, Pradnya
Paramitha, Jakarta.
• Johnson, Curtis. 1993. Process Control
Instrumentation technology. Fourth edition. Prentice
Hall International, Inc. Englewood Cliffs. New Jersey.
 PENILAIAN
• SYARAT UAS PRESENSI MINIMAL 75%
KEHADIRAN
BOBOT PENILAIAN :
• ABSENSI 10%
• TUGAS 20 %
• UJIAN TENGAH SEMESTER 25%
• UJIAN SEMESTER 45%
 RENTANG PENILAIAN
2012 atau kurang Diatas 2012
80 – 100 = A
80 – 100 = A
75-84 =AB
70 – 79 = B 70 – 79 = B
60 – 69 = C 60-69=BC
60 – 69 = C
50 – 59 = D
50 – 59 = D
E < 50 E < 50