Ada berbagai isu terkait metode biaya diamortisasi disertai dengan
perhitungan biaya amortisasi meliputi:
1. pinjaman dengan suku bunga mengambang (floating rate) 2. pinjaman dengan suku bunga diluar suku bunga pasar (off market rate) 3. pinjaman direstrukturisasi
Reklasifikasi Instrumen Keuangan
PSAK 55 memiliki peraturan yang ketat terkait reklasifikasi aset
keuangan dari satu kategori ke kategori lainnya. Tujuan utama peraturan ini adalah untuk mencegah praktik manajemen laba melalui pemilihan jenis pengakuan atau menghindari pengakuan keuntungan atau kerugian dengan mengubah klasifikasi aset keuangan dari satu kategori ke kategori lainnya. Penurunan Nilai Definisi Penurunan Nilai Merupakan penurunan kemampuan suatu aset dalam menghasilkan manfaat ekonomi dari yang diharapkan sebelumnya, sebagaimana telah diperkirakan oleh entitas secara periodik. Hal ini disebabkan oleh : 1. Kesulitan keuangan signifikan yang dialami penerbit atau pihak peminjam. 2. Pelanggaran kontrak, seperti terjadinya wanprestasi atau tunggakan pembayaran pokok dan bunga. 3. Pihak pemberi pinjaman, dengan alasan ekonomi atau hukum sehubungan dengan kesulitan keuangan yang dialami pihak peminjam, memberikan keringanan pada pihak peminjam yang tidak mungkin diberikan jika pihak peminjam tidak mengalami kesulitan tersebut. 4. Terdapat kemungkinan bahwa pihak peminjam akan dinyatakan pailit atau melakukan reorganisasi keuangan lainnya. 5. Hilangnya pasar aktif dari aset keuangan akibat kesulitan keuangan. Hal-hal berikut bukan merupakan bukti objektif adanya penurunan nilai: 1. Menghilangnya pasar aktif karena instrumen keuangan entitas tidak lagi diperdagangkan secara publik bukan merupakan bukkti adanya penurunan nilai. 2. penurunan peringkat kredit entitas tidak secara langsung menjadi bukti adanya penurunan nilai. Namun, jika hal tersebut dipertimbangkan bersama- sama dengan informasi lain yang tersedia, penurunan peringkat kredit bank dapat menjadi bukti penurunan nilai.