Anda di halaman 1dari 24

Penguatan

REKOMENDASI PEMENUHAN/PENINGKATAN MUTU


Kelas Inspirasi
JENJANG SMP
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan
Direktorat Jenderal Pendidikan Anak Usia Dini dan Pendidikan Masyarakat
Direktorat Pembinaan Pendidikan Keluarga
REKOMENDASI PEMENUHAN/PENINGKATAN MUTU

JENJANG SMP
REKOMENDASI STANDAR KOMPETENSI LULUSAN - SMP
REKOMENDASI STANDAR KOMPETENSI LULUSAN - SMP
REKOMENDASI STANDAR KOMPETENSI LULUSAN - SMP
REKOMENDASI PEMENUHAN/PENINGKATAN
1) perlu meningkatkan kompetensi Pendidik dan tanaga kependidikan yang dapat merangsang tumbuhnya nilai-nilai sikap beriman dan bertakwa kepada
Tuhan Yang Maha Esa;
2) Pelibatan keluarga dalam satuan pendidikan;
3) Sekolah perlu membudayakan sikap disiplin disekolah;
4) Pendidik dan Tenaga Kependidikan menjadi teladan bagi peserta didik;
5) Sekolah perlu mencanangkan Budaya 5S (senyum Sapa, Salam, Sopan, dan Santun);
6) Sekolah perlu membudayakan sikap Jujur, percaya diri, bertanggungjawab, prilaku hidup sehat, disekolah;
7) Sekolah perlu membudayakan sikap peduli terhadap sesama dan peduli terhadap lingkungan;
8) perlu meningkatkan kompetensi Guru sehingga dapat melakukan pembelajaran yang mampu mendorong tumbuhnya perilaku pembelajar sejati;
9) sekolah perlu memfasilitasi kegiatan literasi sekolah;
10) sekolah perlu meningkatkan kompetensi guru dalam Pembelajaran;
11) perlu meningkatakn kompetensi guru sehingga dapat memfasilitasi siswa dalam pembelajaran yang dapat menumbuhkan keterampilan berpikir dan
bertindak kreatif, produktif, kritis, dan mandiri;
12) perlu meningkatakn kompetensi guru sehingga dapat memfasilitasi siswa dalam pembelajaran yang dapat menumbuhkan keterampilan berpikir dan
bertindak kolaboratif, komunikatif, ;
13) sekolah perlu memfasilitasi berbagai kegiatan ekstrakurikuler agar tumbuh budaya kolaborasi secara konsisten dan terprogram dengan siswa lainnya dan
berbagai pihak dalam bentuk kegiatan kurikuler, kokurikuler, dan ekstrakurikuler termasuk dalam penggunaan sumber daya belajar;
14) sekolah perlu memfasilitasi siswa melalui berbagai kegiatan ekstrakurikuler agar tumbuh budaya berkomunikasi yang efektif secara lisan dan tulisan
melalui berbagai media yang memanfaatkan teknologi informasi dan komunikasi (TIK) di dalam dan di luar sekolah/madrasah.
Tangguh, Sehat, dan Kuat
Ceria
Membantu Orang Tua
Yang menolak narkoba, pergaulan bebas, alkohol,
dan pornografi
KOMPETENSI YANG PERLU DIMILIKI

Kompetensi Religius (KI 1)

Kompetensi Personal dan Sosial (KI 2)

Kompetensi Akademis (KI 3)

Catatan: KI4 terintegrasi dalam kompetensi lainnya


Kelas Inspirasi
diselenggarakan untuk
menunjang pencapaian
kompetensi-kompetensi
yang diperlukan untuk
membentuk Remaja
Utama sejak PAUD.
Kelas Inspirasi

• Istilah Kelas Inspirasi (KI) pertama


kali dikenalkan oleh gerakan
Indonesia Mengajar dengan tagline:
Bangun Mimpi Anak Indonesia
• Para profesional mengambil cuti
sehari dan berbagi cerita dan
pengalaman serta memberikan
motivasi pada anak-anak SD.
• KI bertujuan agar anak mempunyai
beragam cita-cita.
Polisi di Kelas Inspirasi IM
Dokter di Kelas Inspirasi IM
‘Kelas Inspirasi’

• Ide serupa KI sudah dikembangkan dan dilaksanakan oleh banyak satuan


pendidikan tanpa menggunakan istilah itu , misalnya Parent Day di Labschool
Rawamangun Jakarta. Di acara ini, para orang tualah yang memberi gambaran
tentang berbagai profesi yang ada.
• Di sekolah lain, kakak kelas yang telah menjadi alumni, memberi gambaran
tentang berbagai pilihan jurusan pada jenjang selanjutnya, misalnya di SMA 1
Bogor dengan acara Kelas Profesi. Demikian juga di SMP IT Darby dan
SMAN 1 Yogyakarta.
Kelas Inspirasi yang Dikembangkan
• Kelas inspirasi adalah kegiatan yang
diselenggarakan untuk memberi wawasan,
motivasi, inspirasi, melatih empati bagi anak.
• Tidak hanya untuk SD, tapi juga untuk PAUD,
SMP, SMA/K, SLB, dan satuan PNF;
• Tidak harus berkelompok, bisa individual;
• Memberi gambaran ke anak bahwa untuk
mencapai cita-cita diperlukan kerja keras,
kemauan belajar, pengorbanan, kerjasama
dengan orang lain, dll.
Tidak hanya mengenalkan berbagai profesi ‘impian’ yang ada agar anak bisa
bermimpi, tetapi juga mengenalkan berbagai profesi yang kurang begitu
diperhitungkan, misalnya:

Petani Tukang Becak Sopir Angkot

Dengan Tujuan

• Anak bisa menghargai bahwa semua • Anak yang kebetulan mempunyai


pekerjaan itu penting dan berharga asal orang tua dengan profesi itu merasa
halal dan bermanfaat bagi lingkungan. bangga.
Kapan dan Dimana?

• Setelah upacara bendera • Di kelas


• Perayaan hari-hari besar • Di lokasi narasumber bekerja (mis.
• Setelah suatu kejadian luar biasa, Kolam ikan, kantor polisi)
misalnya anggota pemadam kebakaran • Bisa berkaitan dengan pengayaan
didatangkan setelah ada kebakaran di materi pada mapel tertentu.
lokasi dekat lingkungan sekolah
KI Sinema dalam rangka Hari Film Nasional di
SMAN 1 Jakarta
Siapa yang bisa menjadi narasumber
dalam Kelas Inspirasi?
• Orang tua peserta didik (buat profil orang
tua untuk mengetahui potensi yang ada)
• Alumni;
• Profesional di sekitar sekolah;
• Peserta didik (misalnya yang baru saja
memperoleh penghargaan karena
prestasinya, baik akademis maupun non
akademis. Bisa juga anak yang mempunyai
pengalaman yang mengesankan yang layak
dibagikan.)
• Dll
Pendanaan Darimana?

• Sebagian besar narasumber pada Kelas Inspirasi berpartisipasi


atas dasar sukarela;
• Jika diperlukan, misalnya untuk konsumsi narasumber, bisa
dialokasikan dari dana BOS atau sumber-sumber lain yang tidak
bertentangan dengan peraturan yang ada.

Anda mungkin juga menyukai