Anda di halaman 1dari 36

HIMPUNAN

BILANGAN
Fitriningsih
Matematika Ekonomi 1
Universitas Gunadarma
Definisi Bilangan
Suatu konsep matematika yang digunakan sebagai pencacahan dan
pengukuran. Lambang atau simbol untuk mewakili bilangan disebut
dengan angka atau lambang bilangan.
Macam-Macam Bilangan
Bilangan Asli
Bilangan positif yang di mulai dari bilangan satu keatas.

Contohnya: N = {1, 2, 3, 4, 5, 6, 7….}


Bilangan Bulat
Himpunan bilangan bulat negatif, bilangan nol dan bilangan bulat positif.

Contohnya: B = {…., -4, -3, -2, -1, 0, 1, 2, 3, 4,…..}


Bilangan Cacah
Himpunan bilangan yang terdiri bilangan positif dan nol.

Contohnya : C = {0, 1, 2, 3, 4, 5, 6, 7, 8,….}


Bilangan Prima
Bilangan yang tidak dapat dibagi oleh bilangan lainnya kecuali bilangan itu sendiri
dan 1.

Contohnya: P = {2, 3, 5, 7, 11, 13, 17, …..}


Bilangan Nol
Bilangan nol (0) itu sendiri.

Contohnya: N = {0}
Bilangan Pecahan
Bilangan yang dapat dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a dan b adalah bilangan
bulat dan b ≠ 0. Bilangan a disebut dengan pembilang dan b disebut dengan
penyebut.

Contohnya: H = { ⅓, ⅔, ⅛, ⅝, ….. }

Keterangan: 4/2 = 2, berarti 4/2 bukan bilangan pecahan.


Bilangan Rasional
Bilangan yang dinyatakan dalam bentuk a/b dengan a dan b merupakan anggota
bilangan bulat dan b ≠ 0.

Contohnya: R = { ¼, ¾, …. }
Bilangan Irrasional
Himpunan bilangan yang tidak dapat dinyatakan dalam bentuk pecahan atau
bilangan selain bilangan rasional.

Contohnya : I = { √2, √3, √5, √6, √7, ….. }

Keterangan √9 = 3 berarti √9 bukan bilangan irrasional.


Bilangan Real
Himpunan bilangan berupa gabungan antara bilangan rasional dan bilangan
irasional.

Contohnya: R = { 0, 1, ¼, ⅔, √2, √5, ….. }


Bilangan Negatif
Bilangan yang bernilai negatif.

Contohnya: N = { -3, -5, - ¼, …. }

Keterangan -1/-4 = ¼, jadi -1/-4 bukan bilangan negatif.


Bilangan Positif
Bilangan yang bernilai positif selain nol.

Contohnya: P = {2, 3, 4, 5, ¼, ….}


Bilangan Genap
Bilangan-bilangan yang akan habis jika dibagi menjadi 2.

Contohnya: Ge = {2, 4, 6, 8, 10, 12, ….}


Bilangan Ganjil
Bilangan yang jika dibagi 2 maka akan tersisa 1 atau bilangan yang dapat
dinyatakan dengan 2n-1 dengan n adalah bilangan bulat.

Contohnya: Ga = {-3, -1, 1, 3, 5, 7, 9, 11, …. }


Bilangan Komposit
Bilangan asli yang lebih besar dari 1 tapi bukan termasuk dalam bilangan prima.

Contohnya: K = {4, 6, 8, 9, 10, 12, ….}


Bilangan Riil
Bilangan yang dapat ditulis dalam bentuk desimal.

Contohnya: L = { 5/8, log 10, ….}


Bilangan Imajiner
Bilangan i (satuan imajiner), dimana i merupakan lambang bilangan baru yang
bersifat i²= -1.

Contohnya: I = {i, 4i, 5i, …..}


Bilangan Kompleks
Bilangan yang anggotanya a+bi, dimana a,b ϵ R, i2 = -1. Dengan a bagian bilangan
riil dan b bagian bilangan imajiner.

Contohnya K = {2-3i, 8+2i, …..}


Bilangan Kuadrat
Bilangan yang dihasilkan dari perkalian suatu bilangan dengan bilangan itu sendiri
sebanyanyak dua kali dan disimbolkan dengan pangkat 2.

Contohnya : K =
Bilangan Romawi
Suatu sistem penomoran yang berasal dari romawi kuno menggunakan huruf latin
yang melambangkan angka numerik.

Contoh: M = {I, II, III, IV, V, VI, VII, VIII, XI, X, XI,…..}
Definisi Pertidaksamaan
Pertidaksamaan linear adalah kalimat terbuka yang menggunakan
tanda “≤, ≥, ˂, atau ˃” dan mengandung variable dengan pangkat
bulat postif dan pangkat tertingginya 1. Berikut adalah bentuk
umum pertidaksamaan linear

Dengan a,b ϵ R, a≠0


Sifat-sifat Pertidaksamaan
1. Sifat tak negative
Untuk a ϵ R maka a ≥ 0.
2. Sifat transitif
Untuk a, b, c ϵ R jika a < b dan b < c maka a < c;
jika a > b dan b > c maka a > c.
3. Sifat penjumlahan
Untuk a, b, c ϵ R jika a < b maka a + c < b + c; jika a > b maka a + c > b + c. Jika kedua ruas
pertidaksamaan dijumlahkan dengan bilangan yang sama tidak mengubah tanda ketidaksamaan
4, Sifat perkalian
Jika a < b, c > 0 maka ac < bc. Jika a > b, c > 0 maka ac > bc. Jika a < b, c < 0 maka ac > bc. Jika kedua
ruas pertidaksamaan dikalikan bilangan (riil) positif tidak akan mengubah tanda ketidaksamaan,
sedangkan jika dikalikan bilangan negatif akan mengubah tanda ketidaksamaan.
5. Sifat kebalikan
Jika a > 0 maka 1/a >0
Jika a < 0 maka 1/a <0
Himpunan Penyelesaian Pertidaksamaan
Himpunan penyelesaian dari pertidaksamaan dapat digambarkan pada garis
bilangan, khususnya untuk himpunan penyelesaian berupa interval.

Batas-batas interval digambarkan dengan menggunakan tanda bulatan penuh atau


bulatan kosong. Tanda bulatan penuh menunjukkan bilangan tersebut termasuk ke
dalam himpunan penyelesaian, dan tanda bulatan kosong menunjukkan bilangan
tersebut tidak termasuk ke dalam himpunan penyelesaian.
Beberapa bentuk dari interval yang sering dijumpai dalam
pertidaksamaan
Contoh Soal
Tentukan himpunan penyelesaian dari -3x –7 ≥ 3 + 2x dan tunjukkan dengan garis
bilangan jika :
a. xϵB
b. xϵR
Jawab :
–3x –7 ≥ 3 + 2x
–3x –2x ≥ 3 + 7
–5x ≥ 10
x ≤10/–5 x
≤ –2
Pertidaksamaan Kuadrat
Suatu kalimat terbuka yang memuat variabel dengan pangkat positif dan memiliki
pangkat tertinggi dua dihubungkan dengan tanda disebut pertidaksamaan kuadrat.
Bentuk umum pertidaksamaan kuadrat :

dengan a, b, dan cϵR dan a ≠0.


Menyelesaikan Pertidaksamaan Kuadrat
1. Nyatakan bentuk pertidaksamaan kuadrat dengan cara menjadikan ruas kanan sama
dengan nol
2. Tentukan akar-akar dari pertidakasamaan kuadrat dengan cara memfaktorkan,
melengkapkan kuadrat sempurna, atau rumus abc
3. Tentukan nilai-nilai pembuat nol dari akar-akar petidaksamaan kuadrat pada tahap b.
4. Gambarkanlah nilai-nilai pembuat nol yang diperoleh pada langkah 3 pada diagram garis
bilangan
5. Tentukanlah tanda di daerah sekitar pembuat nol, yaitu + atau – dengan cara
menyubstitusikan nilai x yang lebih besar atau lebih kecil dari x1 atau x2.
6. Himpunan penyelesaian dapat dilihat dari tanda pertidaksamaannya. Jika tandanya < atau
≤ maka daerah hasil yang dimaksud adalah daerah negatif. Dan jika tandanya > atau ≥
maka daerah hasil yang dimaksud adalah daerah positif. Himpunan penyelesaian dari
pertidaksamaan tersebut dinyatakan dalam bentuk interval.
Contoh Soal

Jadi himpunan penyelesaiannya adalah { x | –2 ≤ x ≤ 7, xϵR}.


Latihan Soal
Tentukan nilai x yang memenuhi
pertidaksamaan 3x-2 < x+8
Jawaban
3x-2 < x+8

3x-x < 8+2

2x < 10

x<5
Tentukan nilai x dari pertidaksamaan
kuadrat berikut
Jawaban

karena tanda pertidaksamaan adalah ≤ 0 maka nilai yang memenuhi


pertidaksamaan matematika (x-3) (x+2) ≤ 0 adalah yang menghasilkan
bernilai negatif yaitu -2≤x≤3
Sekian dan Terima Kasih

Anda mungkin juga menyukai