Wawancara Kerja

Teknik Wawancara Kerja

– 1) Wawancara kerja tradisional

– Wawancara kerja tradisional menggunakan pertanyaan-pertanyaan
terbuka seperti:
– “mengapa anda ingin berkerja di perusahaan ini”,
– “apa kelebihan dan kekurangan anda”. .
– Dalam wawancara tradisional pewawancara biasanya ingin melihat
jawaban atas tiga pertanyaan:
– (1) apakah pelamar ini memiliki pengetahuan, ketrampilan dan
kemampuan untuk melakukan pekerjaan
– (2) apakah pelamar memiliki antusiasme dan etika kerja yang sesuai
dengan harapan perusahaan
– (3) apakah pelamar akan bisa bekerja sama dalam tim dan memiliki
kepribadian yang sesuai dengan budaya perusahaan.
• 2) Wawancara kerja perilaku (behavioral)
• Wawancara kerja ini didasarkan pada teori bahwa kinerja di masa lalu
merupakan indikator terbaik untuk meramalkan perilaku pelamar di
masa datang.
• Wawancara kerja dengan teknik ini sangat sering digunakan untuk
merekrut karyawan pada level manajerial, atau perusahaan yang dalam
melakukan operasionalnya sangat mengutamakan kepribadian.
• Pertanyaan yang biasanya dilakukan antara lain:
• “coba anda ceritakan pengalaman anda ketika gagal mencapai target yang
ditetapkan”
• “coba berikan contoh tentang hal-hal apa yang anda lakukan ketika anda
dipercaya menangani beberapa proyek sekaligus”.
 Hal-hal yang perlu diperhatikan dalam
menghadiri wawancara kerja
– :
– 1) Sudah tahu tempat wawancara, jika tidak diberitahukan
lebih dulu mengenai jenis pakaian yang harus dipakai, maka
gunakan pakaian formal, bersih dan rapi. Usahakan tiba
lebih awal.
– 2) Gunakan bahasa formal, bukan bahasa gaul
– Ajukan beberapa pertanyaan bermutu seputar uraian pekerjaan
pada posisi yang anda lamar dan bisnis perusahaan secara umum
(produk unggulan, pesaing utama, pangsa pasar, dan lain-lain)
– 3) Akhiri wawancara dengan menanyakan apa yang harus
anda lakukan selanjutnya
– 4) Ucapkan terima kasih kepada pewawancara atas waktu
dan kesempatan yang diberikan kepada anda.
Latihan Wawancara Kerja
1. Ceritakan mengenai diri anda

1. Mulailah dengan perkenalan identitas pribadi

2. Jelaskan mengenai latar belakang pendidikan.
3. Ceritakan mengenai hal-hal yang khas diri anda,
misalnya dengan menggambarkan diri dengan 3
karakter yang khas diri anda dan jelaskan satu persatu.
1. Ceritakan mengenai diri anda

4. Dapat bercerita ttg hobi, namun tekankan pada apa

kontribusi hobi tersebut bagi kelebihan anda.
5. Dapat bercerita ttg kegagalan, namun tekankan pada
pelajaran berharga apa yang anda dapat dari kegagalan
tersebut
2. Apa alasan anda melamar di
perusahaan ini
1. Kenalilah perusahaan terlebih dahulu
2. Kaitkan informasi yang anda dapat tentang perusahaan
dengan kesempatan untuk berkembang yang sesuai
dengan kekuatan/kelebihan anda
3. Berilah alasan-alasan positif yang berorientasi baik pada
perusahaan maupun pada pelamar mengenai latar
belakang memilih melamar di perusahaan tersebut.
3.Bagaimana anda melihat karier
anda 5 tahun ke depan?
1. Jujurlah saat menjawab pertanyaan ini. Perusahaan
ingin mengetahui apakah ekspektasi anda masuk akal
atau tidak, atau apakah anda memiliki keinginan kuat
untuk berkembang dan bertumbuh secara profesional.
2. Bila belum memiliki visi yang jelas, katakan apa adanya,
namun dengan gaya bahasa yang optimis bahwa anda
antusias untuk menghadapi apapun yang ada di depan.
Praktek Wawancara Kerja

1. Silakan latihan menjawab pertanyaan yang ada pada slide 6 sampai 9.

2. Anda dapat membuat konsep jawaban tertulis dulu agar dapat anda lihat
kembali kesesuaian antara pertanyaan dan jawabannya, serta ketepatan
pilihan kata yang anda buat.
3. Lakukan latihan menjawab pertanyaan-pertanyaan tersebut secara lisan.
4. Perhatikan intonasi, facial expression dan gestures anda.
5. Dosen akan menyusun jadwal bertahap bagi anda untuk pengambilan nilai
Praktek Wawancara Kerja secara langsung via zoom. Nilai praktek Wawancara
Kerja ini akan mengisi komponen UTS 2.
6. Jika ada pertanyaan, silakan disampaikan via WAG.