Anda di halaman 1dari 6

Perilaku Manusia

Pemahaman Umum
 Perilaku manusia adalah suatu respons organisme atau
seseorang terhadap rangsangan dari luar subyek
tersebut.
 Berdasarkan buku Psikologi untuk Keperawatan (2002)
oleh Sunaryo, perilaku manusia hakekatnya merupakan
proses interaksi individu dengan lingkungannya sebagai
Definisi Umum manifestasi hayati bahwa dia adalah makhluk hidup.
 Perilaku manusia timbul karena adanya stimulus dan
respons serta dapat diamati secara langsung atau tidak
langsung.
Teori S-O-R / Stimulus –
Organism - Response
Teori perilaku  Teori ini menyatakan bahwa adanya sebuah reaksi atau respon karena adanya
stimulan atau rangsangan terhadap manusia.
manusia menurut  Unsur-unsur pada model ini adalah pesan (Stimulus), komunikan (Organism), dan

Organisasi efek (Response)


 Proses perubahan perilaku ini menggambarkan proses belajar pada individu, terdiri
Kesehatan Dunia dari:

(WHO) 1. Stimulus, diterima atau tidaknya stimulus menandakan efektif dan tidaknya rangsangan
untuk menimbulkan suatu respons.
2. Apabila stimulus mendapat perhatian maka diterima secara efektif, dapat dimengerti,
menarik, dan kemudian membawa individu ini untuk melakukan sebuah tindakan.
3. Dari stimulus yang direspon individu akhirnya terhjadi sebuah perubahan perilaku.
Dalam buku Pengantar Psikologi untuk Kebidanan (Puspita
R, et.all: 2021), perilaku yang ada pada individu merupakan
fungsi dari:
Teori  Dukungan sosial dari lingkungan atau masyarakat sekitar
Snehandu B.  Niat seseorang untuk bertindak
Kar  Fasilitas kesehatan
 Otonomi pribadi
 Situasi yang memungkinkan untuk bertindak
 Merupakan sebuah dukungan atau bantuan berupa informasi,
saran, tindakan tingkah laku yang nyata dari lingkungan sosial.
 Dukungan sosial mengacu pada memberikan kenyamanan
pada orang lain atau menghargainya.
 Selain itu dukungan sosial adalah adanya transaksi

Teori interpersonal yang ditunjukkan dengan memberikan bantuan


kepada individu lain.
Dukungan  Faktor-faktor yang mempengaruhi dukungan sosial meliputi:

Sosial  Kebutuhan fisik, berupa sandang, pangan, dan papan


 Kebutuhan sosial, orang yang mudah bersosialisasi dengan
lingkungannya.
 Kebutuhan psikis, ketika seseorang sedang dalam masalah tentu
akan membutuhkan dukungan, motivasi, dan solusi dari orang
lain.
 Teori ini menganalisis proses yang mendasari penentuan nasib
individu, altruisme, dan moral perilaku.
 Teori ini menekankan pada interaksi antara orang dan lingkungan
mereka.
 Komponen dalam teori social cognitive of self-regulation, yaitu:
 Faktor lingkungan mempengaruhi individu dan kelmpok, namun mereka

Teori Social dapat mengatur perilaku mereka sendiri.


 Keyakinan tentang kemampuan pribadi atau kelompok untuk melakukan

Cognitive of perilaku yang membawa hasil yang diinginkan.


 Belajar untuk melakukan perilaku baru dari pribadi individu lain atau media.

Self-Regulation  Penggunaan dan penyalahgunaan imbalan dan hukuman untuk


memodifikasi perilaku
 Menyediakan alat, sumber daya, atau lingkungan perubahan yang
membuat lebih mudah untuk melakukan perilaku baru.
 Mengontrol diri melalui selft monitoring, penetapan tujuan, umpan balik,
dan penghargaan diri.  

Anda mungkin juga menyukai