Anda di halaman 1dari 12

MALARIA PADA IBU DAN ANAK

NAMA : REMILA K TINAMBUNAN


KELAS : A
NIM:P07124221018
DOSEN PENGAMPUH : RUTH YOGI,S.ST,M.Kes
Pengertian Malaria
Penyakit malaria adalah penyakit menular
yang menyerang dalam bentuk
infeksi akut atau kronis. Penyakit ini
disebabkan oleh protozoa genus plasmodium
bentuk aseksual, yang masuk ke dalam
tubuh manusia dan ditularkan oleh
nyamuk Anhopeles betina.
Penyakit ini juga mempunyai
nama lain seperti demam roma, demam
rawa, demam tropik, demam pantai,
demam charges, demam kura dan paludisme
Epidemiologi
Penyebaran penyakit malaria ditentukan oleh faktor Host, Agent
Dan Environment. Faktortersebut saling mendukung dalam penyebaran
penyakit malaria.
a.Host (Penjamu)
Manusia (host intermediate) Secara umum dapat dikatakan bahwa
pada dasarnya setiap orang dapat terkena penyakit malaria. Faktor
manusia yang dapat mempengaruhi penyakit malaria :
-Usia
-Jenis kelamin
-Ras atau genetik
-Riwayat malaria
-Sosial ekonomi
-Cara hidup
-Status gizi
-Immunitas
b.Agent (Parasit atau Plasmodium)
Agent atau penyebab penyakit adalah semua unsur atau elemen
hidup ataupuntidak hidup dimana kehadirannya, bila di ikuti
dengan kontak efektif dengan manusia yang rentan akan terjadi
stimulasi untuk memudahkan terjadi suatu
proses penyakit. Agent penyebab penyakit malaria termasuk
agent biologis yaitu
protozoa
c. Lingkungan (Environment)
Lingkungan tempat tinggal nyamuk sangat menentukan untuk
berkembang biaknya nyamuk anopheles, biasanya nyamuk jenis ini
hidup di daerah iklim tropis, namun juga bisa hidup didaerah beriklim
sedang dan jarang ditemukan pada daerah dengan ketinggian mencapai
2.000 – 2.500 meter lebih.
Patofiologi Malaria
1.Siklus didalam tubuh manusia.
Malaria ditularkan ketika nyamuk Anopheles betina
yang sudah terinfeksi menggigit manusia dan
memasukkan sporozoit yang terdapat pada air liurnya
yang sudah mengandung parasite plasmodium ke dalam
darah manusia sewaktu menghisap darah. Dalam waktu
yang singkat semua sporozoit menghilang dari
peredaran darah masuk kedalam sel hati dan segera
menginfeksi sel hati
1.

2. Siklus di dalam tubuh nyamuk

Apabila nyamuk lain menghisap dara penderita,


gametosit akan memasuk usus nyamuk.
Gametosit akan membesar ukurannya dan
meninggalkan eritrosit. pada tahap gametosit ini.
mikrogametosit akan mengalami eksflagelasi
diikuti fertilisasi.
Sesudah terbentuk ookinet,ookenit akan
menembus dinding lambung untuk membentuk
kista diselaput-selaput luar lambung
nyamuk.waktu yang diperlukan 8-35 hari
tergantung jenis parasitnya.
Klasifikasi Malaria
Menurut World Health Organization (WHO) malaria dapat
diklasifikasikan menjadi 5 yaitu Plasmodium falciparum,
Plasmodium vivax, Plasmodium ovale, Plasmodium malariae
dan Plasmodium knowlesi.
a. Plasmodium falciparum merupakan jenis yang paling berbahaya
karena siklus perkembangan yang cepat merusak sel darah
merah dan dapat menyumbat aliran darah sehingga dapat
mengakibatkan anemia dan cerebral. Malaria ini dapat
berkembang dengan baik di daerah tropis dan sub tropis, dan
mendominasi di beberapa negara seperti Afrika dan Indonesia
b.Plasmodium vivax
Plasmodium ini tersebar di daerah tropis dan sub- tropis
seluruh dunia. Hidup pada sel darah merah, siklus seksual
terjadi pada 48 jam. Menyebabkan penyakit tertian yang
ringan dimana demam terjadi setiap tiga hari. Parasit ini bisa
dorman di hati manusia “hipnozoid” dan dapat kambuh
setelah beberapa bulan bahkan tahun.
c. Plasmodium ovale Plasmodium ovale banyak ditemukan di
Afrika terutama Afrika Barat dan pulau-pulau di Pasifik Barat,
morfologi mirip Plasmodium vivax. Menyebabkan malaria ovale
atau malaria tertiana benigna ovale, dapat dorman dihati manusia.
d. Plasmodium malariae
Menyebabkan malaria malariae atau malaria kuartana. Siklus
di sel darah merah terjadi selama 72 jam dan menimbulkan
demam setiap empat hari.

e. Plasmodium knowlesi Parasit ini merupakan kasus baru


yang hanya ditemukan di Asia Tenggara, penularannya melalui
monyet (monyet berekor panjang, monyet berekor coil) dan
babi yang terinfeksi. Siklus perkembangannya sangat cepat
bereplikasi 24 jam dan dapat menjadi lebih parah. Plasmodium
knowlesi dapat menyerupai baik plasmodium falciparum atau
plasmodium malariae
Terima
kasih

Anda mungkin juga menyukai