STRATEGI PEMASARAN PRODUK S “CIRENG KARI

AYAM” UNTUK MENINGKATKAN PENJUALAN DI

KECAMATAN SOBANG

NAMA : ARIS
NIS/NISN : 1920.1.02990/0013226133
KELAS : XII.BDP

)
 LATAR BELAKANG
Produk adalah segala sesuatu yanag bisa ditawarkan kepada
sebuah masyarakat agara di perhatikan, diminta, dipakai,
atau di konsumsi sehingga mungkin memuaskan keinginan
atau kebutuhan. Produk bisa berupa benda fisik, jasa, orang,
tempat, organisasi, dan gagasan.
• menurut chapra tujuan dari produksi adalah memenuhi
kebutuhan pokok setiap individu dan menjamin setiap orang
mempunyai setandar hidup manusiawi,terhormat dan sesuai
dengan martabat manusia sebagai khalifah. Tidak
terpenuhinya kebutuhan tersebut dapat menimbulkan
masalah mendasar bagi manusia. Oleh sebab itu,setiap
muslim juga harus berusaha meningkatkan pendapatan agar
menjadi mustahiq yang dapat membantu kaum lemah melalui
pembayaran jakat, infaq, sedekah dan wakaf.
• Tujuan produksi tersebut sesuai dengan hadits Nabi
Muhamad SAW yang di riwayatkan oleh ibnu Majah:
“Nabi Saw bersabda: tidak ada usaha yang paling baik
kecuali usaha dari tangan sendiri, dan sesuatu yang di
nafkahkan buat dirinya, keluarganya, anaknya, pembantunya
adalah sedekah” (Matan lain: Bukhori 1930 Ahmad 165560).
 VISI DAN MISI
 Visi Usaha
MEMENUHI KEBUTUHAN JAJANAN MASYARAKAT SEHINGGA
DAPAT MENYENANGKAN DAN MEMBUAT MOOD BOOSTER.
MENYEDIAKAN CIRENG DENGAN BEBERAPA VARIAN RASA
YANG HALAL,LEJAT DAN BERKUALITAS.
 Misi Usaha
1. Memenuhi kebutuhan barang dan jasa konsumen
dengan stok barang yang cukup dan berkualitas
tinggi.
2. Memaksimalkan sumber daya alam dalam
menciptakan barang dan jasa yang di butuhkan
 ANALISIS PELUANG USAHA (SWOT)
Internal
Kekuatan (Strength)
Positif 1. Bisnis cireng kari ayam ini bisa di
konsumsi semua kalangan dan
harga jualnya pun sangat
terjangkau
Eksternal
Peluang (Opportunity)
1. Adapun peluang bisnis cireng kari
ayam ini adalah aktivitas usaha
2. Cita rasa produk sesuai keinginan
konsumen

2. Tingkat produksi cireng inovasi

varian rasa masih langka yang
memasarkan.
Kelemahan (Weakness) Ancaman (Threath)
Negatif 1. Produk tak dapat bertahan 1. Memiliki banyak pesaing yang
sampai beberapa hari menjual produk serupa
2. Naiknya harga bahan bahan poko
2. Produk tidak bisa di masukan ke untuk pembuatan cireng kari
lemari pendingin ayam
MARKETING MIX (BAURAN PEMASARAN)

Product (Produk)

Nama Usaha : CIRENG KARI AYAM

Kualitas :Harga murah dengan kualitas terbaik
Bahan-bahan:
1. Tepung tapioka
2. Tepung terigu
3. Penyedap rasa
4. Dada ayam
5. Bawang putih
6. Bawang merah
7. Cabe giling
8. Minyak goreng
9. Standing poach (9 x 10)
10.Label
11.Transportasi
Langkah-langkah Pembuatan:

1. Untuk adonan kulit: tepung tapioka di bagi 2

2. Kemudian sebagian lagi campur dengan tepung terigu dan royko.
3. Kemudian masukan air panas sedikit demi sedikit sambil di aduk rata
4. Lalu tambahkan sebagian tepung tapioka selagi panas sampai kalis (adonan
sm seperti adonan donat tidak terlaku lembek).
5. Untuk isian:semua bahan bumbu di haluskan kecuali ayam(boleh di ganti pake
kornet atau daging ayam giling)
6. Tumis bumbu sampai wangi masukan ayam, masak hingga matang.
7. Kemudian campurkan tumisan ayam tadi dengan tepung terigu yang sudah di
beri air…aduk sampai meresap (api kecil ya bun),setelah kering sisihkan.
8. Ambil sebagian adonan kulit isi dengan isianya,kalo mau langsung di goreng.
 Price (Harga)

Dengan omzet penjualan dalam satu hari sebanyak 50 pcs, maka harga
jual untuk produk makanan dengan nama cireng kari ayam ini bisa dijual
dengan harga 5.000 per pcs.
 Promotion (Promosi)

 Online
 Secara online, penjualan dilakukan melalui media internet dengan cara
menggunakan aplikasi contohnya Whatsapp, Instagram, Facebook, Tik-tok dan
aplkasi-aplikasi lainnya.

 Offline
 Sedangkan dengan cara ofline, penjualan dilakukan dengan cara langsung
bertemu dengan konsumen dan membawa langsung produk yang akan dijual
sehingga konsumen dapat menilai secara langsung produk yang akan dijual.
 Place (Distribusi)

 Lokasi : SMKN 6 PANDEGLANG

 Alamat : Jl. Raya Cigeulis Km. 01, Ds. Pangkalan Kec. Sobang
Pandeglang – Banten (42289).

(sertakan foto lokasi tempat penjualan)

 Tabel Perhitungan Modal
Harga Jumlah
No. Uraian Sat. Jml.
Satuan (Rp) (Rp)
1 Tepung tapioka kg 1 6.000 6.000

2 Tepung terigu kg 1 8.000 8.000

3 Penyedap rasa Bks 1 5.000 5.000

4 Dada ayam kg 1 25.000 25.000

5 Minyak goreng liter 1 20.000 20.000

6 Standing Pouch pack 1 10.000 10.000

7 Label pcs 50 200 10.000

8 transportasi ltr 1 10.000 10.000

Total (Rp) 94.000

 Tabel Harga Jual

No. Uraian Jumlah

1 Jumlah Total Modal 94.000

2 Jumlah Hasil Produk 50

Harga Pokok Penjualan

3 1.880
(Jumlah total modal : Jumlah produk)

4 Perkiraan Keuntungan 20%

Keuntungan yang diinginkan

5 376
(HPP x % Keuntungan)
Harga penjualan satuan
6 2.256
(HPP + Perkiraan keuntungan )

7 Harga setelah dibulatkan (Rp) 5.000

 BEP
(Break Even Point / Titik Balik Modal)

 BEP = Modal : Harga jual

= Rp. 94.000 : Rp. 5.000

=18,8 dibulatkan menjadi 19 pcs

Titik balik modal produk cireng kari ayam
dengan penjualan sebanyak 50 pcs per hari
adalah 19 pcs. Adapun sisanya sebanyak 31
pcs adalah keuntungan penjualan dalam satu
hari.
 Perhitungan Rugi/Laba
1. Perkiraan Laba/Rugi Per Hari
Jumlah
No. Uraian
(Rp)
1 Pendapatan (Jumlah Produksi x Harga Jual) 250.000

2 Jumlah Total Biaya Per Hari 94.000

3 Jumlah Keuntungan Per Hari 156.000

2. Perkiraan Laba/Rugi Per Bulan

Jumlah
No. Uraian
(Rp)
1 Pendapatan (Jml Produksi x Harga Jual x Jml. Hari) 7.500.000

2 Jumlah Total Biaya Per Bulan 2.820.000

3 Jumlah Keuntungan Per Bulan 4.680.000

 Analisis Keuntungan

 Keuntungan Per Pieces

= Jumlah keuntungan per hari :Jumlah produksi per hari
= Rp. 94.000 : = 50
= Rp. 1.880
 Keuntungan Per Paket
= Jumlah pendapatan – Total biaya produksi
= Rp. 250.00 – Rp. 94.000
= Rp. 156.000
 KESIMPULAN
Dari hasil pembahasan tersebut di atas, dapat
diambil kesimpulan bahwa usaha (Cireng Kari
Ayam) ini dari segi ide,target pasar,hingga
rencana keuntunggan berupa modal dan lain-
lain, memiliki prospek yang menjanjikan
kedepannya.Tantanggan terbesar dalam
pemasaran dan promosi produk (Cireng Kari
Ayam) berupa cukup berupa banyaknya
pesaing dengan produk serupa .Maka dari itu,
target pasar usaha ini harus tepat sasaran dan
meyakinkan.”
 Thanks
Hatur Nuhun
Terima Kasih