Anda di halaman 1dari 16

SISTEM PERSAMAAN LINIER

• Dalam penyelesaian sistem persamaan akan di


cari nilai x1, x2,..xn yang memenuhi sistem
persamaan berikut:

• penyelesaian sistem persamaan bisa linier atau


tidak linier
• Persamaan tidak linier sulit
• Bentuk umum persamaan linier

a : koef konstan, b= konstan, n = jumlah persamaan dan


x1,x2,…,xn : bilangan tak diketahui
Notasi matriks
• Matriks adalah : suatu barisan bilangan –
bilangan yang berbentuk empat persegi panjang.

A : notasi matriks
aij : elemen matriks
Subkrip pertama i
menunjukkan nomor baris
dimana elemen tsb
berada
Subkrip kedua j
menunjukkan kolom
a23 = ????
• Dimensi ??
(m x n) == baris x kolom

• Matriks dengan dimensi


baris, m = 1 disebut
vektor baris

• Matriks dengan dimensi


baris, n = 1 disebut
vektor kolom
• Matriks dengan dimensi baris dan kolom , m
= n disebut matriks bujur sangkar

• a11, a22, a33, a44 = diagonal utama matriks

matriks bujur sangkar


4x4
Macam – macam bentuk matriks
OPERASI MATRIKS
• Matriks dengan bentuk tertentu dapat dikenakan operasi penjumlahan
perkalian dan pengurangan

1. Kesamaan dua matriks


jika elemen, ukuran matriks A = B
aij = bji untuk semua i dan j
2. Penjumlahan matriks
Contoh : jika

Maka :
3. Perkalian Matriks
Perkalian matriks A dengan skalar g ( kalikan semua
elemen dari A dengan g )

Jika g
Contoh 2
• Perkalian suatu matriks 1xm

dengan matriks mx1

Menghasilkan matriks C
ukuran 1 x 1
• Contoh 3

4. Matriks Transpose AT
Matriks yang terbentuk dengan mengganti baris
menjadi kolom dan kolom menjadi baris
4. Matriks Invers A-1
Matriks mirip dengan operasi pembagian matriks

5. Peningkatan Matriks
Matriks dapat ditingkatkan dengan cara
menambahkan matriks tersebut dengan matriks
identitas . Matriks dimensi 3x3 menjadi 3 x6
Sistem Persamaan dalam bentuk Matriks

• Sistem PL dapat ditulis dalam bentuk matriks

Atau
• Dicari vektor kolom X
• Kalikan kedua ruas dengan matriks inversi

Karena
Maka X dapat dihitung

SPL juga dapat diselesaikan dengan menggunakan matriks


peningkatan
• Permasalahan yang dijumpai digolongkan
dalam 2 kategori:
1. SP dengan n kecil tetapi sedikit elemen nol
2. Sistem dengan matriks order tinggi (n besar)
tetapi banyak mengandung elemen nol

Anda mungkin juga menyukai