Anda di halaman 1dari 7

NUSA TENGGARA

TIMUR
KEL: 12
ALIFIA SHALSABILA FIRDAUS (02)
AMELINDA PUTRI ANDINI (04)
PENGERTIAN SECARA
GEOGRAFIS
 Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) terletak di selatan katulistiwa pada posisi 8° – 12° Lintang Selatan dan 118° –
125° Bujur Timur.
 Batas-batas wilayah :
 Sebelah Utara berbatasan dengan Laut Flores
 Sebelah Selatan dengan Samudera Hindia
 Sebelah Timur dengan Negara Timor Leste
 Sebelah Barat dengan Propinsi Nusa Tenggara Barat.
 Berdasarkan letak geografisnya, Kepulauan NTT berada diantara Benua Asia dan Benua Australia, serta diantara
Samudera Indonesia dan Laut Flores. Provinsi NTT terdiri dari 20 kabupaten dan 1 Kota yang terletak ditujuh pulau
besar, yaitu :
 Pulau Sumba : Sumba Barat, Sumba Timur, Sumba Barat Daya, dan Sumba Tengah
 Pulau Timor : Kupang, Timor Tengah Selatan, Timor Tengah Utara, Belu, Kota Kupang
 Pulau Flores : Flores Timur, Sikka, Ende, Ngada, Nagekeo, Manggarai, Manggarai Barat, Manggarai Timur
 Pulau Alor : Alor
 Pulau Lembata : Lembata
 Pulau Rote : Rote Ndao
 Pulau Sabu : Sabu
 NTT merupakan wilayah kepulauan yang terdiri dari 1.192 pulau, 432 pulau diantaranya sudah mempunyai nama dan
sisanya sampai saat ini belum mempunyai nama. 42 pulau dihuni dan 1.150 pulau tidak dihuni, Diantara 432 pulau yang
sudah bernama terdapat 4 pulau besar: Flores, Sumba, Timor dan Alor (FLOBAMORA) dan pulau-pulau kecil antara
lain: Adonara, Babi, Lomblen, Pamana Besar, Panga Batang, Parmahan, Rusah, Samhila, Solor (masuk wilayah
Kabupaten Flotim/ Lembata), Pulau Batang, Kisu, Lapang, Pura, Rusa, Trweng (Kabupaten Alor), Pulau Dana, Doo,
Landu Manifon, Manuk, Pamana, Raijna, Rote, Sarvu, Semau (Kabupaten Kupang/ Rote Ndao), Pulau Loren, Komodo,
Rinca, Sebabi, Sebayur Kecil, Sebayur Besar Serayu Besar (Wilayah Kabupaten Manggarai), Pulau Untelue (Kabupaten
FAKTA FAKTA NUSA TENGGARA
TIMUR
 1. Jumlah pulau yang sangat banyak
1.192 buah pulau. Ya, itulah total jumlah pulau yang ada di Provinsi NTT.
Dari jumlah pulau sebanyak itu hanya 44 pulau yang telah dihuni manusia,
sedang 1.148 pulau lainnya tidak berpenghuni. Yang lebih mencengangkan
lagi, hanya 246 pulau yang telah memiliki nama. Sebanyak 946 belum diberi
nama. Ingin agar nama basodara diabadikan jadi nama salah satu pulau yang
ada di NTT?
 2.Beragam suku, beragam budaya, beragam Bahasa
Dengan jumlah pulau yang banyak, tidak mengherankan kalau budaya,
bahasa, bahkan tata cara dan adat istiadat masyarakat NTT sangatlah
beragam. Masing – masing pulau, mulai dari Flores, Sumba, Timor, Alor,
Rote, Sabu dan pulau – pulau lainnya memiliki bahasa yang berbeda,
kebiasaan dan tata cara yang berbeda. Bahkan dalam satu pulau yang sama
pun bahasa daerahnya bisa berbeda – beda. Pulau Timor, misalnya. Bahasa
daerah Timor Tengah Selatan berbeda dengan Timor Amarasi (Amfoang),
dengan Timor Tengah Utara, bahkan dengan orang Timor Betun (Atambua).
 3.Surganya pantai di Indonesia.
Sebagai provinsi kepulauan, NTT dikelilingi oleh lautan yang luas. Karena itu NTT juga
memiliki beragam pantai yang keindahannya tidak kalah dari pantai – pantai di Bali dan
Nusa Tenggara Barat. Di Pulau Timor ada beberapa pantai dengan panorama yang
memanjakan mata seperti Pantai Wini, Pantai Kolbano, Pantai Lasiana, Pantai Tablolong,
Pantai Oetune. Di Pulau Flores ada Pantai Pink, taman 17 laut, Pantai Koka. Di Pulau
Sumba ada Pantai Nihiwatu yang masuk 20 besar pantai terindah di dunia, Pantai Bwana, di
Rote ada Pantai Nembrala yang sering menjadi tempat ajang selancar internasional tiap
bulan September – Oktober. selain beberapa pantai ini, masih banyak lagi pantai – pantai
yang ada di NTT dengan keindahannya tersendiri
 4.NTT punya taman laut terbaik di dunia
Ya, Taman Laut Selat Pantar yang ada di Pulau Alor merupakan salah satu taman laut
terbaik di dunia. Meskipun tidak se-populer taman – taman laut yang ada di Indonesia
seperti Bunaken, Raja Ampat, Berau dan lainnya, tapi taman laut selat pantar merupakan
salah satu destinasi favorit para penyelam kelas dunia dari Amerika, Australia, Austria,
Inggris, Belgia, Belanda, Jerman, Kanada, Selandia Baru, dan beberapa negara di Asia.
Dengan 26 titik diving yang ada, taman laut ini memberikan kesan tersendiri bagi para
penyelam yang pernah menjelajahinya. Simak saja pengakuan dari Ken Parker, salah satu
penyelam kelas dunia dari Amerika Serikat yang menyatakan “More big fish, prolific
swarming masses of schools than anywhere I’ve seen in 20 years of diving.” Ada pula
Michael AW, fotografer asal Singapura yang menyatakan bahwa Taman Laut Selat Pantar
Merupakan salah satu tempat diving kelas dunia!
 5. Kaya akan tradisi
Masih ingat cerita Presiden Joko Widodo yang kaget ketika disambut warga NTT
dengan ciuman hidung? Nah, ciuman hidung adalah salah satu tradisi yang ada di
NTT yang sangat amat kental di setiap suku – sukunya. Ada yang unik, ada yang
menarik, ada yang sakral hingga ada yang terkesan mengerikan. Tradisi cium hidung
di kalangan Suku Sabu yang menandakan kekeluargaan, atau suguhan sirih pinang
sebagai penyambut tamu di Suku Dawan (Timor). Pasola di Sumba, atau Caci di
Flores, hingga tradisi Semana Santa yang biasa berlangsung pada saat paskah di
Pulau Flores.
 
 6.Agama Leluhur yang masih lestari
Mayoritas masyarakat NTT memeluk agama Kristen, baik itu Protestan maupun
Katholik. Agama – agama yang dibawa dari luar tersebut hingga sekarang masih
hidup berdampingan dengan agama – agama asli suku – suku di NTT. Ada Marapu di
Sumba, ada Jingitiu di Sabu, ada Halaik di Timor, serta beberapa kepercayaan
animisme dan dinamisme di beberapa suku. Baik ataupun buruk, salah ataupun benar,
hal ini merupakan salah satu bentuk perwarisan historis dari suku – suku yang ada di
NTT secara turun temurun.
 7.“The Hobbit” berasal dari Flores
Basodara tentu ingat dengan sosok Bilbo Baggins dalam film Trilogi Lord of The Rings ataupun
trilogi The Hobbit. Masih ingat dengan ukuran tubuhnya? Nah ternyata basodara, pada tahun 2003
di situs penggalian Liang Bua, Flores, ditemukan spesies manusia purba yang memiliki ukuran
tubuh sama dengan “hobbit.” Penemuan ini merupakan hal yang luar biasa, sebab spesies manusia
purba yang diberi nama Homo Floresiensis hingga saat ini masih terus menerus diperbincangkan
dan ditelusuri keberadaannya oleh para ilmuwan.
 
 8.Mas Kawin (belis) yang super wow!
Nah, yang terakhir ini basodara.com mau kasih bocoran buat yang akan menikah dengan orang NTT
atau berencana punya pasangan orang NTT. Umumnya mas kawin, atau yang dikenal dengan
sebutan belis dalam suku – suku yang ada di NTT terbilang wah. Jumlah belis yang harus
diserahkan kepada keluarga calon mempelai biasanya dipatok sangat tinggi, ditambah dengan
seserahan barang atau benda – benda sakral yang terkadang membuat orang kelimpungan dalam
mengurus penikahan. Karena itu, janganlah heran jika untuk menikahi seorang perempuan Flores
kita akan disuruh untuk menyerahkan gading gajah, atau untuk seorang perempuan Alor kiita
diharuskan untuk menyerahkan Moko, puluhan ekor kuda untuk seorang perempuan Sumba, atau
bahkan puluhan hewan ternak seperti sapi dan babi untuk menikahi seorang perempuan Timor.
Terlihat materialistis, bukan? Namun itulah budaya. Hal tersebut menunjukkan bahwa suku – suku
di NTT umumnya sangat menghargai pernikahan, dan bahwa dalam sebuah ritual pernikahan, yang
disatukan bukan hanya lelaki dan perempuan, setapi seluruh keluarga besar pun ikut
disatukan. Belis yang fantastis tersebut menunjukkan bahwa seorang perempuan memiliki posisi
yang sangat tinggi, sehingga harus diberikan penghargaan setinggi mungkin untuk bisa
mendapatkannya.
CONTOH MASAKAN NTT

Anda mungkin juga menyukai