8.B. Pasar Persaingan Sempurna
8.B. Pasar Persaingan Sempurna
1
Endang Tasli S
MARKETS AND COMPETITION
A market is a group of buyers and sellers
of a particular goods or service.
Endang Tasli S 2
MARKETS AND COMPETITION
Buyers determine demand.
Iendang Tasli S 3
Competition: Perfect and Otherwise
Perfect Competition
Produk sama
Banyak pembeli dan penjual sehingga baik
pembeli maupun penjual tidak dapat
mempengaruhi harga
Pembeli dan penjual bersifat price takers
Monopoly
Hanya ada satu penjual.
Penjual mengatur harga
Endang Tasli S 4
Competition: Perfect and Otherwise
Oligopoly
Terdapat sedikit penjual
Tidak selalu melakukan kompetisi yang agresif
Monopolistic Competition
Terdapat beberapa penjual
Produk yang dijual cukup terdeferensiasi
Masing-masing penjual dapat menetapkan
harga bagi produknya
Endang Tasli S 5
JENIS PASAR
Pasar Persaingan Sempurna (Perfect
Competiton Market)
Pasar Monopoli (Monopoly Market)
Pasar Oligopoli (Oligopoly Market)
Pasar Duopoli (Duopoly Market)
Pasar Monopsoni (Monopsony Market)
Pasar Monopolistik (Monopolistic Market)
Endang Tasli S 6
Sifat-Sifat Pasar Persaingan sempurna
Banyak penjual dan pembeli,
Produk bersifat identik atau homogen,
Tidak ada kendala untuk masuk dan
keluar pasar (free entry, free exit).
Penjual sbg pengikut harga (price taker)/
Buyers Market.
Pembeli dan penjual memiliki informasi
yang sempurna/mudah mencari informasi.
Endang Tasli S 7
Sifat kurva AC
Kurva AC akan terus menerus turun jika
jumlah produksi terus menerus ditambah
pada jumlah produk tertentu (Misal Q = Qo)
sehingga mencapai AC Minimum. Keadaan
ini disebut Economic Of Scale atau Efisiensi.
Apabila jumlah produk ditambah melebihi
jumlah tertentu (Q>Qo), maka kurva AC
akan menaik. Keadaan ini disebut
Diseconomic Of Scale atau Inefisiensi
Kurva AC Berbentuk Envelope (“U”)
8
Kurva permintaan yang dihadapi
perusahaan tunggal
Tidak ada perusahaan individual yang dapat
mempengaruhi harga pasar
Kurva permintaan yang dihadapi oleh masing2
perusahaan bersifat elastis sempurna
9
Maksimisasi keuntungan
Memproduksi ketika MR = MC
Endang Tasli S 10
P = MR
ika/unika 11
Profit-maximizing level of output
ika/unika 12
Keuntungan ekonomi > 0
Economic profit
ika/unika 13
Minimisasi kerugian dan Shut-down point
Endang Tasli S 14
Kerugian ekonomi (AVC<P< ATC)
Endang Tasli S 15
Kerugian jika menutup perusahaan
Endang Tasli S 16
Break-even point
Endang Tasli S 17
P < AVC
ika/unika 18
Kurva penawaran jangka pendek
Perusahaan
dalam pasar
persaingan
sempurna
akan
memproduksi
pada saat P =
MC, sepanjang
P > AVC.
Endang Tasli S 19
Jangka Panjang
Perusahaan akan masuk ke pasar jika keuntungan
ekonomi > 0
Penawaran pasar mengalami kenaikan
Harga mengalami penurunan
Keuntungan turun sampai keuntungan ekonomi sama
dengan nol sehingga perusahaan yang masuk pasar
berhenti
Perusahaan keluar pasar jika terjadi kerugian
ekonomi
Penawaran pasar mengalami penurunan
Harga meningkat
Kerugian menurun sampai kerugian ekonomi sama dengan
nol
Endang Tasli S 20
Long-run equilibrium
ika/unika 21
Ekuilibrium jangka panjang dan efisiensi
ekonomi
Dua syarat efisiensi (asumsi tidak terjadi
kegagalan pasar)
P = MC (Social marginal benefit = social
marginal cost)
P = minimum ATC
22
Surplus konsumen dan produsen
Surplus konsumen = keuntungan neto dari
perdagangan yang diterima oleh
konsumen (MB > P untuk konsumen naik
sampai unit terakhir yang dikonsumsi)
Surplus produsen = keuntungan neto yang
diperoleh oleh produsen (P > MC naik
sampai unit terakhir yang dijual)
Endang Tasli S 23
Surplus konsumen dan produsen
Keuntungan
perdagangan Consumer surplus
= consumer
surplus +
producer
surplus
Producer surplus
ika/unika 24
Soal
Diketahui dalam Pasar Persaingan
Sempurna:
a. Fixed Cost (FC) = Rp 400 Juta
b. Price (P) = Rp 90 Juta
c. TVC = 1,5Q² - 30Q
Diminta :
Endang Tasli S 26
JAWAB LANJUTAN
b. TR = 90Q = 90 (40) = 3.600
TC = 400 + 1,5Q² - 30Q
TC = 400 + 1,5 (40)² - 30(40) =400 + 2.400-1.200=1.600
Ӆ = TR – TC = 3.600 – 1.600 = 2.000
Jadi Keuntungan Maksimum untuk 40 unit barang
adalah sebesar Rp 2000.
Endang Tasli S 27