Anda di halaman 1dari 8

DIABETES INSIPIDUS

DEFINISI

Suatu ganguan dari kelenjar hipofisis bagian lobus posterior yang ditunjukkan dengan defisiensi
hormon antidiuretik (ADH), atau vasopressin, haus berlebih (polidypsia) dan volume urin yang
berlebihan
Cedera / pembedahan kepala

Central diabetes
insipidus Tumor hipofisis / hipotalamus

Oklusi atau infeksi intreserebral

Diabetes Peny. Sistemik melibatkan ginjal


Insipidus

Multipel mieloma

Anemia sickle sel


Nefrogenik
diabetes
insipidus
Peny. Ginjal polikistik

Pyelonephritis

Obat (cth lithium)


PATOFISIOLOGI

Diabetes Insipidus central Diabetes insipidus nefrogenik

Depresi pelepasan aldosteron atau


Hilangnya sel yang memproduksi
ketidakmampuan ginjal merespon
vasopressin
hormon antidiuretik

Menyebabkan defisiensi Menyebabkan ekstrim poliuri dan


sintesis/pelepasan hormon antidiuretik polidipsi

Akibat defsiensi ADH 


ketidakmampuan mengkonversi air

Menyebabkan ekstrim poliuri dan


polidipsi
TANDA DAN GEJALA

• Poliuri dengan UO 5-15 L / hari


• Polidipsi, khususnya keinginan untuk cairan dingin
• Dehidrasi, dibuktikan dengan membran mukosa kering, kulit kering dan berat
bedan
• Anoreksia dan kembung
• Nokturia dan kelelahan terkait gangguan tidur
DIAGNOSIS

• Peningkatan osmolalitas serum, rata rata > 300 mOsm/kg


• Osmolaritas urin rendah, 50 – 200 mOsm/kg
• Peningkatan kreatinin dan blood ura nitrogen (BUN)
• Positif terhadap challenge test, terdapat penurunan urin output
GOAL TERAPI

• Menggantikan ADH (biasanya terapi jangka panjang)


• Memberikan cairan pengganti yang adekuat
• Identifikasi dan memperbaiki penyebab yang mendasari
TATALAKSANA

• Vasopressin itranasal atau intravena (desmopressin acetate)


• Koreksi dehidrasi dan gangguan keseimbangan elektrolit
• Tiazid (diuretik), memguras natrium dan meningkatkan reabsorbsi air di ginjal
• Restriksi garam dan intake protein

Anda mungkin juga menyukai