Anda di halaman 1dari 17

PERKEMBANGAN PESERTA DIDIK

KELOMPOK 1 :
M. DIRWAN FIRMANSYAH
ASPAN
ENGGAR RETNO MARLANGEN
HANNY YUSFA RINI
HARNUM HERLINA SUSAN
MODUL 1
PENGENALAN TEORI DAN PRINSIP DASAR PERKEMBANGAN

KEGIATAN KEGIATAN
BELAJAR 1 BELAJAR 2
Perkembangan dan Teori-Teori Perkembangan
Aspek-Aspeknya Manusia
KEGIATAN BELAJAR 1
PERKEMBANGAN DAN ASPEK-ASPEKNYA

A. PENDAHULUAN
● Tidak jarang kita melihat sebagian orang
tua atau guru yang menganggap bahwa anak
atau murid selalu berada dibawah kendali
mereka.
● Anak bukanlah milik orangtua, melainkan
mereka memiliki hidupnya sendiri
B. DEFINISI DAN KARAKTERISTIK
PERKEMBANGAN
Perkembangan dalam konteks psikologi diartikan sebagai proses yang terjadi
terus-menerus atau berkesinambungan dan juga perubahan yang terjadi di dalam
individu secara sistematis (Shaffer & Kipp, 2014).
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN
KARAKTERISTIK PERKEMBANGAN
Proses yang terjadi pada individu sejak dalam
Perkembangan Itu Sepanjang
01 Hayat
kandungan sampai dengan individu tersebut
meninggal dunia

Perkembangan Itu
02 Multidimensional
Menurut Santrock (2012), perkembangan terdiri atas
dimensi biologi, kognitif, dan sosioemosional

Dimensi atau komponen perkembangan ada yang


03 Perkembangan Itu Multiarah
berkembang dan meningkat, tetap ada juga yang
memudar kemudian menghilang

Perkembangan Itu Seperti


04 Plastisin
Dimensi dan komponen perkembangan
dapat dibentuk dan diubah bentuknya

05 Seluruh perkembangan yang terjadi dalam diri setiap


Perkembangan Itu Kontekstual
manusia terjadi dalam suatu konteks atau kondisi
C. PRINSIP DASAR PERKEMBANGAN

Prinsip Dasar Perkembangan Menurut Pakar Psikologi


Pendidikan, Eggen dan Kauchack (2016)

• Perkembangan bergantung pada genetik dan lingkungan


• Proses yang teratur dan mengikuti pola yang dapat diprediksi
• Orang berkembang dengan kecepatan berbeda-beda
D. DIMENSI ATAU ASPEK PERKEMBANGAN

Proses
Proses Biologis Proses Kognitif
Sosioemosional
Perubahan Pemikiran atau Perubahan Emosi dan
Perubahan Fisik Manusia
Cara Berpikir Perubahan Kepribadian
E. TAHAPAN PERKEMBANGAN
Tahapan perkembangan adalah periode waktu dalam hidup manusia dengan
karakteristik perkembangan aspek biologis, kognitif, dan sosioemosional
tertentu.
Delapan tahapan-tahapan manusia menurut Santrock (2012) :
• Periode Prenatal
• Masa Bayi
• Masa Kanak-Kanak Awal
• Masa Kanak-kanak
• Masa Remaja
• Periode Dewasa Awal
• Periode Dewasa Madya
• Periode Lansia (Dewasa Akhir)
KEGIATAN BELAJAR 2

“TEORI-TEORI PERKEMBANGAN MANUSIA”

A. PERAN ILMU PSIKOLOGI PERKEMBANGAN DALAM


PENDIDIKAN
Praktik yang sesuai dengan perkembangan anak adalah prinsip pembelajaran yang digunakan
semua guru, tetapi dianggap sangat penting untuk diterapkan pada tingkat PAUD, dan SD kelas
rendah, yaitu anak sedang mengalami perubahan dan perkembangan yang banyak dan pesat.
Tiga hal yang harus diperhatikan :
1. Perkembangan anak dan kemampuan anak untuk belajar materi yang disiapkan.
2. Anak sebagai individu yang unik dan yang memiliki tahap perkembangan yang berbeda
dengan teman-teman seusianya.
3. Kehidupan anak diluar sekolah atau lingkungan tempat tinggal dan pengasuhan orang tua
mereka.
Semua guru, bukan hanya guru PAUD dan SD,
guru harus mengenal peserta didik mereka
serta membantu mereka belajar untuk
mencapai tujuan pembelajaran melalui
kegiatan yang menantang, tetapi tidak
membuat mereka frustasi karena kesulitan
mengerjakan kegiatan teresebut.
B. RAGAM TEORI PERKEMBANGAN
1. TEORI PSIKOSOSIAL : ERIKSON
Beberapa tahapan perkembangan menurut usia kronologis anak :
● 1 tahun : Kepercayaan dasar vs ketidakpercayaan dasar
● 2 tahun : Otonomi/mandiri vs malu-malu dan ragu
● 3-6 tahun : Inisaiatif vs rasa bersalah
● 7 tahun hingga pubertas : Tekun vs rendah diri
● Remaja : Identitas vs kebingungan identitas
● Dewasa awal : Keintiman vs keterkucilan
● Dewasa madya : Bangkit vs stagnan
● Lansia : Integritas vs putus asa
2. TEORI KONSTRUKTIVISME : PIAGET

• Menurut Piaget, perkembangan kognitif dipengaruhi oleh interaksi lingkungan


termasuk pengasuhan dan juga faktor internal manusia atau dikenal istilah
paduan antara nurture dan nature.
• Nature adalah faktor internal motivasi anak untuk belajar dan mengeksplorasi
lingkungannya serta hasil dari perkembangan otak dan tubuh anak.
• Nurture adalah segala pengalaman yang telah dipelajari, sehingga
perkembangan anak tidak terjadi secara pasif ketika hanya terjadi di dalam diri
anak secara alami, tetapi juga aktif, yaitu anak belajar dari lingkungannya
TAHAPAN PERKEMBANGAN KOGNITIF MENURUT PIAGET

Lahir Sampai 2 Tahun 2-6 Tahun


Sensorimotor (proses bayi berkembang Praoperasional (anak usias dini mulai
01 dalam mengoordinasikan segala hal yang
dilihat, disentuh, dan dimasukkan ke dalam
02 memahami lingkungan melalui huruf, angka,
dan gerak-gerik yang menunjukkan perasaan
mulutnya) tertentu)

6-12 Tahun 12-19 Tahun


Operasional Konkret (memasuki usia kanak- Operasional Formal (apabila anak melewati
03 kanak, anak-anak mulai mampu melakukan
proses penalaran secara logis)
04 perkembangan tahap sebelumnya dengan
baik, maka pada saat mereka remaja akan
mampu berpikir sistematis tentang hubungan
sebab akibat)
3. TEORI SOSIOKULTURAL : VYGOTSKY

• Vygotsky berpendapat bahwa ada sesuatu kekuatan lain yang mempengaruhi


perkembangan, yaitu BUDAYA.
• Salah satu kontribusi Vygotsky yang paling penting adalah konsep Zone of
Proximal Development (ZPD).
• ZPD adalah jarak antara apa yang anak dapat capai atau kerjakan secara
mandiri dengan apa yang mereka dapat capai apabila mereka berinteraksi
dengan orang lain (biasanya orang dewasa) yang lebih kompeten.
4. TEORI BELAJAR SOSIAL : BANDURA

Menurut Bandura, anak mengimitasi/meniru orang lain, baik perilaku yang baik
maupun tidak baik

Dua Konsep Penting Dalam Teori Belajar Sosial :

Modelling Self-efficacy
Proses ketika anak mengamati dan Persepsi seseorang tentang dirinya sendiri dan
meniru perilaku orang lain yang tentang seberapa kompetennya diri sendiri,
dianggapnya sebagai model atau seberapa pandainya diri sendiri, serta
contoh yang pantas ditiru. kemampuan diri untuk mencapai standar dan
tujuan yang dirinya tetapkan.
5. TEORI SISTEM EKOLOGI : BRONFENBRENNER
Urie Bronfenbrenner adalah seorang pakar psikologi perkembangan yang memperkenalkan teori
ekologi untuk menjelaskan bahwa faktor dalam diri anak dan juga lingkungannya mempengaruhi
perkembangan anak.

MIKROSISTEM MESOSISTEM
Lingkungan ketika orang-orang yang berada
Lingkungan terkecil yang bersinggungan
dalam mikrosistem berinteraksi satu sama lain
langsung dengan anak (keluarga, sekolah)
(hubungan orangtua-guru, lingkungan tempat
tinggal)

EKOSISTEM MAKROSISTEM

Situasi atau tempat yang tidak secara Budaya, nilai, agama, kebiasaan, tradisi, dan
langsung mempengaruhi anak (industry, berbagai hal yang mempengaruhi lingkungan
aturan dan lingkungan sekolah) ekosistem, mesositem, dan akhirnya
mempengaruhi mikrosistem
THANKS!
Credits: This presentation template was created by
Slidesgo, including icons by Flaticon, and infographics &
images by Freepik

Anda mungkin juga menyukai