Anda di halaman 1dari 21

POPULASI DAN SAMPEL

oleh : Tri Hartiti,SKM,MKes


POKOK BAHASAN
 PENGERTIAN
 CARA PENGAMBILAN SAMPEL
( teknik sampling )
 UKURAN ( jumlah ) SAMPEL ( sample
size )
POPULASI DAN SAMPEL
 POPULASI : Keseluruhan dari unit dalam
pengamatan yang akan kita lakukan atau
keseluruhan kelompok individu – obyek yang
diminati peneliti atau keseluruhan obyek
dengan ciri yag sama
 POPULASI sering mengacu pada kriteria
spesifik seperti umur, jenis kel, kead penyakit
 POPULASI berupa himpunan orang,
organisasi,perusahaan,benda,kejadian,kasus
,waktu atau tempat
POPULASI DAN SAMPEL
 SAMPEL : sebagian dari populasi
dimana nilai /karakteristiknya kita ukur
yang dipakai untuk menduga
karakteristik dari populasi
 Proses pengambilan sampel dari suatu
populasi disebut SAMPLING
ALASAN PENELITIAN
MENGGUNAKAN SAMPLING
1. Jika pengambilan sampel didasarkan atas dasar
prinsip probabilitas,maka data dari sampel dapat
dipertanggung jawabkan secara ilmiah
2. Jika populasi homogen,sampel identik dengan
populasinya
3. Jika observasi/eksperimen populasi merugikan
4. Jika populasi jumlah tak terbatas,pemakaian seluruh
populasi tidak mungkin
5. Jika ada keterbatasan waktu,tenaga,biaya
6. Jika diperlukan kontrol thdp variabel tertentu
7. Informasi lebih dalam dan tajam
populasi sampel
Generalisasi
 Digunakan prinsip probability : random
sampling
 Jumlah sampel memadai
 Ciri-ciri populasi dipenuhi secara ketat
 Variasi antar unit sekecil mungkin
KEUNTUNGAN
MENGGUNAKAN SAMPLING
 Kesimpulan umum tentang populasi
diperoleh relatif murah,cepat,akurat,
dan dapat dipertanggung jawabkan
 Tingkat kesalahan pada kesimpulan
umum dapat diperhitungkan
 Validitas informasi/pengukuran dapat
ditingkatkan
MACAM-MACAM SAMPEL
 PROBABILITY SAMPLING/
RANDOM/ACAK
 NON PROBABILITY SAMPLING/NON
PROBABILITY RANDOM SAMPLING
RANDOM SAMPLING
 PROSES PEMILIHAN MEMASTIKAN BAHWA SETIAP
PESERTA MEMILIKI KEMUNGKINAN YG SAMA U/
DIPILIH
 METODA YANG PALING BAIK U/ MEWAKILI
POPULASI YG LEBIH BESAR
 MACAMNYA :
1.SIMPLE RANDOM SAMPLING
2.SYSTEMATIC RANDOM SAMPLING
3.STRATIFIED RADOM SAMPLING
4.CLUSTER/ AREA RANDOM SAMPLING
5.MULTISTAGE RANDOM SAMPLING
SIMPLE RANDOM
SAMPLING
 Pengambilan unit sampel dilakukan
dengan undian atau bilangan random
 Keuntugan :estimasi rata-rata populasi,
pelaksaannya mudah
 Kelemahan :menyebar atau mengumpul
pada daerah tertentu
Sistematic random sampling
 Populasi homogen, tersedia daftar dari
seluruh populasi
 Rumusan : N/n (populasi/sampel)
 Keutungan dan kelemahan sama
dengan simpel random sampling
Stratified random sampling
 Populasi heterogen diambil tiap strata
yang homogen
 Jika jumlah unit dalam tiap srtata tidak
sama proportional random sampling
 Keuntungan :mudah, representatif
 Kelemahan :harus mengetahui strata
 Cancer di RS menurut tingkatnya :
kolo,mamae,hepar,kulit,dll
Cluster
 Populasi heterogen
 Didalam populasi yang heterogen terdapat
kelompok/cluster/area yang heterogen pula
 Keuntungan: penyebaran populasi dihindari
 Kelemahan : sulit populasi dengan heterogen
yang sama
 Cancer di RS
Multistage random sampling
 Campuran dari ketiga pemilihan sampel
diatas
NON RANDOM SAMPLING
 KEMUGKINAN SETIAP INDIVIDU YG
MUNGKIN DIPILIH TDK SAMA DGN
INDIVIDU LAIN YG MUNGKIN DIPILIH
 ACCIDENTAL
 KUOTA
 PURPOSIVE :area = obyek
 consecutive
BESAR SAMPEL
 Tidak ada formula yang baku
 Bisa jadi 20 orang dianggap adekuat
 Penelitian cross sectional ( hub > 2
faktor resiko penyakit 100 tidak cukup)
 Perbedaan kebutuhan tergantung pada
homogenitas populasi & banyaknya
variabel
Pertimbangan pokok
penetapan besar sampel
 Represetativitas (analisis kuantitatif)
 Analisis ( analitik/eksperimental)
 Rumusan : n=z/e x p x (1-p)
n= jumlah sampel
Z= standarskor pd tingkat koefisien ttt
e= proporsi sampling error
P= dugaan proporsi/insiden kasus dalam
populasi
Rumusan sampel
 n= z ².p.q
----------- untuk populasi infinit

 = N.Z².p.q
--------------- untuk populasi finit
n= jumlah sampel
p=estimator proporsi populasi
q=1-p
z=harga kurva normal yang tergantung dari
harga alpha
N=jumlah unit populasi
 200 org…….120
 20/200x120 = 12
 30/200x120 = 18
 25…………..=15
 25…………..=15
 30………….=18
 40……………24
 20……………12
 10…………….6
Rumus sampel
 n= N
-------------
1+N (d²)
N=besar populasi
n=besar sampel
d=tigkat kemaknaan yang diinginkan

Anda mungkin juga menyukai