Anda di halaman 1dari 17

PENGANTAR SWOT DALAM

PENYUSUNAN RENSTRA
PUSKESMAS

Pangkep, 8-9 Agustus 2017


Analisis KKPA SEDERHANA

Analisis KKPA adalah alat yang benar-benar berguna untuk


melakukan analisis strategis dan untuk memahami posisi terkini
suatu organisasi (PKM) dalam lingkungannya (internal dan
eksternal). Analisis KKPA mencakup tiga langkah utama:
Pertama, kita harus memahami kekuatan dan kelemahan
organisasi atau PKM (lingkunagan internal).
Kedua, kita harus mempelajari lingkungan organisasi
(PKM) organisasi dan memahami peluang dan ancaman
yang ada dalam lingkungan itu (lingkungan eksternal).
Akhirnya, menganalisis kekuatan mana yang dapat
digunakan untuk mengambil keuntungan dari peluang yang
khusus, dan kelemahan mana yang dapat membuat PKM
rawan pada saat menghadapi ancaman tertentu , sehingga
PKM dapat merencanakan opsi strategis yang lebih baik..
Page 2
SARAN UNTUK MELAKUKAN ANALISIS KKPA

Langkah 1: Identifikasi kelemahan dan ancaman yang


paling urgen untuk diatasi secara umum pada semua
komponen.

Langkah 2: Identifikasi kekuatan dan peluang yang


diperkirakan cocok untuk upaya mengatasi kelemahan
dan ancaman yang telah diidentifikasi lebih dahulu pada
Langkah 1.

Langkah 3: Masukkan butir-butir hasil identifikasi (Langkah


1 dan Langkah 2) ke dalam Bagan Analisis KKPA.
Langkah ini dapat dilakukan secara keseluruhan, atau
jika terlalu banyak, dapat dipilah menjadi analisis KKPA
untuk komponen masukan, proses, dan keluaran

Page 3
Analisis KKPA

Kekuatan Faktor lingkungan


Internal internal
Kelemahan organisasi

Peluang Faktor
lingkungan
eksternal
Ancaman Eksternal
organisasi

Page 4
ANALISIS KKPA

KEKUATAN (S) KELEMAHAN

FOKUS
Apa yang dilakukan Apa yang salah sekarang?
INTERNAL dengan baik?

PELUANG ANCAMAN
FOKUS
EKSTERNAL Kemungkinan apa yang Apa yang dapat menjadi
ada? salah?

Page 5
ANALISIS [KKPA/SWOT]
Faktor
Internal Kekuatan Kelemahan
Faktor [S] [W]
Eksternal
Strategi SO Strategi WO
-------------------------- ----------------------------
Gunakan “S” untuk Menghilangkan “W”
Peluang
memanfaatkan “O” dan memanfaatkan “O”
[O]
Perluasan

Ancaman
Konsolidasi
Strategi ST Strategi WT
[T] ------------------------ --------------------------
Gunakan “S” untuk Minimalkan “W” untuk
Menghindarkan “T” Menghindarkan “T”

Page 6
 Kepala Puskesmas harus mampu menganalisis semua
bagian dari sistem manajemen secara komprehensif:

 INPUTS (Masukan)
 PROCESES (Proses-proses)
 OUTPUTS (Keluaran)
 OUTCOMES (Hasil)
 IMPACTS (Dampak)

Page 7
Kekuatan

Apa yang menjadi kekuatan PKM?


Apa yang Anda Kerjakan dengan baik?
Apa yang dilihat orang lain sebagai
kekuatan PKM?
Apa yang dilakukan dengan baik oleh
lembaga PKM?
Apa rekam jejak yang baik?
Di mana organisasi Anda bersaing dengan
baik?
Page 8
Kelemahan
Apa yang dapat dikembangkan?
Apa yang berlangsung kurang optimal
dibandingkan dengan keinginan PKM?
Kompetisi apa yang berlangsung
dengan baik?
Apa yang dapat PKM perbaiki?
Apa yang telah dilakukan secara tidak
baik?
Hal apa yang harus PKM hindari?
Page 9
Peluang

Jika tidak ada hambatan, apa yang akan PKM lakukan?


Apa yang mungkin dilakukan?
Di mana posisi PKM yang inginkan dalam lima tahun ke
depan?
Dengan siapa PKM ingin bekerja?
Sampai di mana teknologi baru dapat mengubah praktek
PKM?
Perubahan finansial/pemerintahan/legislaytif dapat
menguntungkan PKM di masa depan?
Apa yang akan terjadi dalam beberapa tahun yang akan
datang?
Apa yang dapat menjadi solusi “win-win”?
Page 10
Ancaman

Apa yang menghambat perkembangan PKM?


Siapa lagi yang ingin mengambil alih tugas/pekerjaan/
peranan PKM?
Apa yang dilakukan oleh organisasi pesaing PKM?
Apakah teknologi/perkembangan baru mengubah peran PKM?
Perubahan apa yang akan terjadi?
Hambatan macam apa yang PKM hadapi?
Dapatkah PKM mengatur pembiayaan jangka pendek dan
jangka panjang?

Page 11
Langkah lanjutan...

Langkah 4: Rumuskan strategi yang direkomendasikan


untuk menangani kelemahan dan ancaman, termasuk
pemecahan masalah, perbaikan, dan pengembangan
lebih lanjut.

Langkah 5: Tentukan prioritas penanganan kelemahan dan


ancaman, dan susunlah suatu rencana tindakan untuk
melaksanakan program penanganan.
Ada beberapa hal yang penting untuk
diperhatikan dalam analisis SWOT, yaitu sebagai
berikut.

Page 12
Aturan Sederhana untuk Analisis KKPA/SWOT

 Bersikap realistis tentang kekuatan dan kelemahan


organisasi.
 Bedakan keadaan organisasi sekarang dengan keadaan
organisasi pada masa yang akan datang.
 Bersikaplah spesifik: hindarkan wilayah yang
bertumpang tindih (gray areas).
 Selalu lakukan analisis dalam kaitannya dengan misi
utama Organisasi.
 Buatlah KKPA/SWOT singkat dan sederhana. Hindarkan
kompleksitas dan penekanan yang berlebihan.
 Berdayakan KKPA/SWOT dengan kerangka konseptual
yang logis.
Page 13
Keterbatasan Analisis SWOT

 Suatu analisis SWOT dapat terlalu menekankan


kekuatan internal dan mengabaikan ancaman
eksternal.
 Suatu analisis SWOT dapat bersifat statis dan dapat
beresiko untuk mengabaikan perubahan keadaan di
sekitar.
 Suatu analisis SWOT dapat terlalu menekankan
kekuatan atau aspek strategi tunggal.
 Suatu kekuatan tidak selalu merupakan sumber
kompetitif yang menguntungkan.

6-14

Page 14
Peringatan!

 Analisis KKPA/SWOT dapat bersifat sangat subyektif.


Jangan terlalu tergantung Analisis KKPA. Dua orang jarang
menghasilkan kesimpulan akhir yang sama tentang KKPA.
 Gunakan hasil analisis KKPA/SWOT sebagai pedoman
bukan sebagai resep.

Page 15
Page 16

Anda mungkin juga menyukai