Anda di halaman 1dari 15

PINJAMAN YANG

DITERIMA
Nama Anggota :
Amalia Eka Anggraini_211600002
Yustia Diah Firmanda_211600004
Fani Febrianti_211600021
Amin Angelly Natasya O A_211600017
1
Pinjaman yang diterima
adalah fasilitas pinjaman
yang diterima dari bank atau
PINJAMAN pihak lain termasuk dari Bank
YANG Indonesia baik dalam bentuk
mata uang rupiah maupun
DITERIMA dalam mata uang asing dan
harus dibayar bila telah jatuh
tempo.

01
JENIS-JENIS PINJAMAN
YANG DITERIMA

Pinjaman yang diterima dari kreditur

Two Step Loan

Pinjaman Obligasi

Pinjaman untuk Pembiayaan Bersama


3
Pinjaman yang diterima dari
Kreditur

Transaksi pinjaman yang diterima didahului dengan


perjanjian antara pihak kreditur dengan debitur. Surat
perjanjian yang ditandatangani kedua belah pihak tak dapat
dibatalkan secara sepihak bila semua persyaratan dipenuhi

4
Contoh

Pinjaman yang diterima dari bank lain

Bank Permata Kantor Pusat memutuskan untuk meminjam dana dari


Bank Mitra Niaga sebesar Rp 20M dan untuk itu Bank Permata
menerbitkan Sertifikat Deposito dengan jangka waktu 3 tahun. Suku
bunga sebesar 12% dalam setahun. Dana diterima oleh Bank Permata
dalam bentuk rekening giro pada Bank Mitra Niaga.

Jurnal pada Bank Permata Kantor Pusat :

Bank Lain-Giro (Bank Mitra Niaga) Rp 20.000.000.000


Pinjaman yang Diterima-
Sertifikat Deposito 3 Tahun Rp20.000.000.000

5
Contoh

Pinjaman yang diterima dari bank lain:

Setahun kemudian, dimana Sertifikat tersebut belum jatuh tempo, Bank


Permata Kantor Pusat harus memperhitungkan bunga selama 12 bulan
pertama sebesar Rp 2.400.000.000
 
Jurnal pada Bank Permata Kantor Pusat :

Biaya Bunga Pinjaman yang Diterima-SD Rp 2.400.000.000


Bank Lain-Giro (Bank Mitra Niaga) Rp
2.400.000.000

6
Pemakaian dana pinjaman ini juga dapat dilakukan oleh kantor
cabang. Sebagai contoh,Bank Permata cabang Semarang hendak
mempergunakan dana dari pinjaman tersebut sebesar Rp 2 M dan
memohon kantor pusat untuk memindahkan dana tersebut.

Jurnal pada Bank Permata kantor pusat :


RAK-Cab. Semarang Rp 2.000.000.000
Bank Lain-Giro (Bank Mitra Niaga Rp 2.000.000.000

Jurnal pada Bank Permata Cab. Semarang :


Giro Bank Indonesia Rp 2.000.000.000
RAK- Kantor Pusat Rp 2.000.000.000

7
Two Step Loan
Two Step Loan adalah pinjaman diterima yang diperoleh melalui
Pemerintah RI (Departemen Keuangan) dari Lembaga Keuangan
Internasional.

Bank pemberi Pinjaman Pemerintah RI Bank Penerima Cabang

di Luar Negeri
(Sebagai penjamin dan penyalur Pinjaman Dalam Negeri
-Bank LN TSL)
-Lembaga LN
-Pemerintah

8
Contoh

Bank ABC mendapatkan pinjaman melalui Pemerintah RI dari Bank of


Japan sebesar Rp 15.000.000.000 yang disalurkan melalui BI.
Jurnal oleh Kantor Pusat :
Giro Bank Indonesia Rp 15.000.000.000
Pinjaman yang Diterima-TSL Rp 15.000.000.000

9
Pinjaman Obligasi
Salah satu sumber dana yang sebaiknya
dikembangkan oleh bank adalah dari penjualan
surat berharga obligasi. Pengadministrasian
penerbitan obligasi ini harus diketahui oleh
Kantor Pusat sebagai dasar pengelolaan dana
bank. Penjualan obligasi dapat saja dilakukan di
cabang. Pencairan obligasi pada saat jatuh
tempo dapat dilakukan di cabang-cabang pada
bank tersebut.

10
Contoh

Kantor Pusat Bank ABC menerbitkan 1000 lembar obligasi @Rp 1.000.000
dengan suku bunga 12% setahun. Cabang Bogor berhasil menjual seluruh obligasi
kepada masyarakat

Kas Rp 1.000.000.000
Hutang Obligasi Rp 1.000.000.000

Pada saat sebulan kemudian, Kantor cabang Bogor akan menyisihkan biaya bunga obligasi
bulan pertama sebesar 1%.

Jurnal :
Biaya Bunga Obligasi Rp 10.000.000
Hutang Bunga Obligasi Rp 10.000.000

11
Bila ada nasabah yang telah membeli obligasi dari cabang Bogor sebanyak
10 lembar @Rp 1.000.000 dengan suku bunga 12% setahun datang ke
cabang Surabaya hendak mencairkan obligasi tersebut pada akhir bulan
kedua sebelum bunga dibayarkan. Cabang Surabaya akan bertindak hanya
sebagai cabang pembayar. Pembayaran dilakukan dengan terlebih dahulu
memeriksa keabsahan dokumen atau bilyet obligasi yang dimiliki oleh
nasabah yang bersangkutan dan pembayaran bunga yang telah dilakukan.
Oleh cabang Surabaya akan dibukukan melalui perhubungan antar kantor
sebagai berikut :

RAK-Cabang Bogor 10.100.000


Kas 10.100.000

Oleh cabang Bogor sebagai cabang penjual obligasi akan dibukukan


sebagai berikut :

Biaya Bunga Obligasi Rp 100.000


Hutang Obligasi Rp 10.000.000
RAK-Cabang Surabaya Rp 10.100.000
12
PINJAMAN UNTUK
PEMBIAYAAN
BERSAMA
 Kewenangan pemberian pinjaman
untuk tujuan pembiayaan bersama
proyek-proyek tertentu tetap berada
pada kantor pusat

 Rekening ini akan tetap outstanding di


sisi passiva hingga proyek yang
dibiayai selesai dan pinjaman dilunasi
oleh bank

13
Contoh
Bank XYZ hendak membiayai sebuah proyek sebesar Rp 300 M. Untuk memenuhi
kebutuhan dana ini telah bersedia dua buah bank lain: Bank ABC dan Bank DEF
dengan masing-masing sumbangan modal Rp 100 M. Jadi besarnya dana
pinjaman yang diterima untuk tujuan pembiayaan bersama ini sebesar Rp 200 juta
yang disediakan langsung dalam rekening giro dimasing-masing bank, sedangkan
sisanya menjadi beban Bank XYZ. Untuk mencatat transaksi ini, oleh Bank XYZ
kantor pusat akan dibukukan sebagai berikut :

Bank Lain-Giro (Bank ABC) Rp 100.000.000


Bank Lain-Giro ( Bank XYZ) Rp 100.000.000
Pinjaman yang Diterima-
Pembiayaan Bersama Rp 200.000.000

14
Thank you!

15

Anda mungkin juga menyukai