ABCDE
B. Senja (Twilight)
1. Terjadinya senja.
Senja terjadi apabila matahari berada di bawah tepi
langit maya, masih memancarkan sinar dan menerangi
lapisan udara yang teratas serta cahaya tersebut
dipantulkan ke bumi.
Dapat dianggap bahwa senja pagi itu berakhir jika
sore dimulai
tepi atas matahari menyinggung tepi langit maya, jadi
ts O = - ( ptlm + 52’)
2. Jenis Senja
Ada tiga jenis senja yang dikenal, yaitu senja Sipil, senja
Nautis dan senja Astronomi.
a. Senja Sipil
Senja pagi Sipil dimulai apabila ts O = - 6º
so re berakhir
b. Senja Nautis
Senja pagi Nautis dimulai apabila ts O = - 12º
sore berakhir
c. Senja Astronomis
Senja pagi Astronomis dimulai apabila ts O = -18º
sore berakhir
3. Diagram Senja
Lamanya waktu senja tergantung dari lintang geografis
dan zawal matahari.
* Waktu senja sipil yang terpendek terjadi di lintang 0º, lamanya 24 j.
* Waktu senja yang terpanjang terjadi di lintang 90º lamanya 2 mg.
Berikut Diagram Senja :
Tepi langit
0º
Senja Sipil - 3º
Saat terbaik
- 6º untuk melakukan
observasi bintang
Senja Nautis - 9º
- 12º
Senja Astronomis
- 18º
4. Senja untuk penilik di Khatulistiwa dan Kutub.
a. Jika penilik di Khatulistiwa.
Pada 21 Jinu, Zawal matahari adalah 231/2º Utara,
berarti tinggi maksimum matahari adalah 66 1/2º