Anda di halaman 1dari 38

LogoType

FREE
PPT TEMPLATES
INSERT THE TITLE
OF YOUR PRESENTATION HERE

http://www.free-powerpoint-templates-design.com
REFRAT

HERNIA INGUINALIS

Oleh :
Riri Anggraini

Preseptor :
dr. Abdul Raziq Jamil, Sp.B

FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS BAITURRAHMAH


RUMAH SAKIT M. NATSIR SMF ILMU BEDAH
KEPANITERAAN KLINIK SENIOR
2019
ANATOMI DINDING Lapisan dinding obdomen
ABDOMEN
ANATOMI REGIO INGUINALIS
CANALIS INGUINALIS
DEFINISI HERNIA

“ Penonjolan isi rongga melalui defek atau



bagian lemah dari dinding rongga yang
bersangkutan
EPIDEMIOLOGI
Insert the title of your subtitle Here

01 75% kasus hernia di dinding ab-


domen didaerah sekitar lipat paha. Hernia femoralis kejadiannya
Hernia indirect > hernia direct (2:1) kurang dari 10 % dari semua
hernia tetapi 40% dari itu
03 muncul sebagai kasus emer-
02 kira-kira 750.000 herniorrhaphy
dilakukan tiap tahunnya di gensi dengan inkarserasi atau
Amerika Serikat, dibandingkan strangulasi.
dengan 25.000 untuk hernia
femoralis, 166.000 hernia in-
guinalis, 76.000 untuk hernia
abdomen lainya.
KOMPONEN
HERNIA
KANTONG

ISI

PINTU / LEHER
Klasifikasi Hernia

Kejadian Sifat
•H.Repondibel
•H.Kongenital •H.Irepondibel

•H.Akuisita •H.Inkaserata
•H.Strangulata
Klasifikasi Hernia

• H.Obturatorius
• H.Epigastrika
• H.Ventralis
Letak •

H.Lumbalis
H.Umbilical
• H. Femoralis
• H.Inguinalis
HERNIA INGUINALIS
Hernia inguinalis adalah hernia yang
melalui annulus inguinalis internus /
lateralis, menelusuri kanalis
inguinalis dan keluar rongga
abdomen melalui annulus inguinalis
eksterna/medialis.
Klasifikasi Hernia Inguinalis

Hernia Ingunal Medial


• Benjolan muncul pada trigonum hasselbach
• Benjolan berbentuk bulat
• >> pada orang tua
• Umumnya bilateral
• Jarang mengalami inkaserata dan strangulasi
Klasifikasi Hernia Inguinalis

Hernia Ingunal Lateralis


• Benjolan melewati anulus internus dan kanalis
inguinalis
• Benjolan berbentuk lonjong
• semua usia
• Disebabkan kelainan kongenital atau dida-
pat
• Dapat sampai ke scrotum (H.Scrotalis)
• sering mengalami inkaserata dan strangulasi
Etiologi
Akuisita
Kongenital

Peningkatan tekanan in-


traabdomen

Prosesus Vaginalis tidak


menutup Kelemahan otot dinding
perut
Kanalis inguinalis dalam kanal yang normal pada
fetus

DESENSUS VESTIKULORUM

PA menarik peritoneum ke daerah skrotum


TO
Tonjolan peritoneum
FI
SI
OL Processus vaginale peritonea
O
GI Processus vaginale peritonea tidak
Processus obliterasi
obliterasi

Isi rongga perut tidak Cavum peritonei berhubungan dengan


melalui kanalis rongga tunika vaginale propria testis
Company Logo
HIL pada orang dewasa

Umur tua (dinding otot


perut rongga perut melemah LOKUS MINORUS
RESISTENCE

Organ dan jaringan


tubuh degenerasi p↑↑ tekanan intra
abdomen ( batuk
kronik,
Canalis inguinalis tertutup bersin yang kuat dan
Bph, trauma mengangkat barang –
 terbuka
barang berat,
mengejan)

Hernia inguinalis indirect


HERNIA INGUINALIS MEDIALIS

- P↑↑ tekanan
intraabdomen Jalannya langsung (direct) ke
kronik ventral melalui annulus
- Lemah di daerah
inguinalis subcutaneous.
trigonum
hasselbach

HERNIA INGUINALIS MEDIAL

Hernia ini umumnya bilateral


(khususnya pada lelaki tua)
Manifestasi Klinis

Benjolan
•Letak di lipat paha, atau perut bagian bawah pada scrotum atau labium mayor
•Timbul saat terjadi peningkatan intraabdomen atau menetap
•Menghilang ketika berbaring atau menetap

Nyeri •Nyeri (+) bila terjadi stragulata


•Sering dirasakan di daerah epigastrium atau para umbilikal

Gejala lain •H. Inkaserata : mual, muntah, distensi, flatus (-), BAB (-), gangguan keseimbangan elektrolit
•H. Strangulata : Gejala obstruksi + nyeri, demam, takikardi, samapai SEPSIS
Diagnosis

• Anamnesis

K.U:
Benjolan Di Li-
R.P.S pat Paha
Benjolan : H. Inkaserata :
Lokasi, awal timbul, Mual, muntah
besar benjolan se-
>>
belumnya, nyeri/
R.P.D tidak, faktor yang H. Strangulata :
Riwayat benjolan memperberat, fak- Nyeri >>
sebelumnya tor yang mem-
Pekerjaan peringan.
ANAMNESA

Faktor-faktor predisposisi
-Pekerjaan (mengangkat-angkat beban berat, atlet angkat besi, tentara, kuli
bangunan, dll)
- Penyakit ataupun gangguan kronis (BPH, stricture urethra, batuk kronis,
ascites, atau susah BAB)
Faktor usia, semakin tua, otot-otot dinding abdomen semakin lemah. Factor
kegemukan (obesitas)
Diagnosa

• Pemeriksaan Fisik

• Benjolan
• Lokasi
• Ukuran
• Warna kulit pd benjolan
• Simetris/Asimetris
• Bentuk lonjong (H.lateralis) atau bulat (H. Medialis)

Inspeksi
P
L
a
k
u
k
a
n
rT

U
n
t
u
k
e
n
p
tu
o
s
ik
a
s
in
(b
k
io
n
s
s
is
a
t
m
a
e
s
n
u
s
k
i
n
y
a
a
ta
u
ti
d
a
k
)

A
m
e
m
b
e
d
a
k
a
n

S
n
t
a
r
a

h
e
r
n
i
a

I
n
g
u
i
n
a
l
i
s

l
a
t
e
r
a
l
i
s

d
a
n

m
e
d
i
a
l
i
s

d
a
p
a
t

d
i
l
a
k
u
k
a
n

b
e
b
e
r
a
p
a

m
a
c
a
m

t
e
s
t

(
p
r
o
v
o
k
a
s
i

t
e
s
t
)
Finger Test
• Hanya pada laki-laki
• Posisi berdiri
• Menggunakan jari ke-2 atau ke-5
• Masukkan leawa scrotum melalaui anu-
lus eksternus ke canalis inguinalis
• Minta penderita batuk (ujung jari : Hernia
inguinal lateral, disamping : hernia inguinal
medial
Zieman Test
• Laki-laki : perempuan
• Posisi beerdiri, bila ada benjolan masukkan
• Bila benjolan di kanan gunakan tangan
kanan dan sebaliknya
• Jari ke-2 di anulus inguinalis internus, jari
ke-3 di anulus inguinalis eksternus, jari ke-4
di fosa ovalis
• Minta penderita mengejan, maka timbul
dorongan pada salah satu jari:
• Jari ke-2: Hernia inguinalis lateralis
• Jari ke-3: Hernia Ingunalis medialis
• Jari ke-4: Hernia femoralis
Thumb Test
• Posisi berdiri atau tidur terlentang
• Bila ada benjolan masukkan kedalam
• Anulus internus ditekan dengan ibu jari
• Minta penderita mengejan, batuk, atau me-
niup dengan hidung
• Bila keluar benjolan : Hernia Inguinal Medial
• Bila tidak keluar : Hernia inguinal lateral
Pemeriksaan Penunjang
Laboratorium Radiologi

• Hematologi
• Elektrolit • Foto P
• Faal ginjal : Crea- domen
tinin ↑ • USG A
• Urinalisa
Diagnosa Banding

Hidrokel Orchitis

Torsio Testis Limfadenopati


Tatalaksana
• Penanganan di IGD
Non Farmakologi

Menurunkan tegangan otot abdomen

Posisikan berbaring terlentang dengan batal di bawah


lutut atau posisi trendelenburg dengan sudut 15-20°

Kompres dingin Untuk mengurangi pembengkakan


Non Operatif

Reposisi Bimanual

Reposisi Spontan pada Anak

Bantalan penyangga
OPERATIF
Herniotomy  pembebasan kantung hernia sampai lehernya, kantung hernia
dibuka, isi hernia dibebaskan kalau ada pelekatan, direposisi, kantung hernia
dijahit dan diikat setinggi mungkin lalu dipotong

Hernioplasty yaitu memperkecil anulus inguinalis internus dan


memperkuat dinding belakang kanalis inguinalis

Hernioraphy
Herniotomi + hernioplasty
KOMPLIKASI
hernia hernia
inguinalis inguinalis
incarcerata strangulata

Ileus peritoniti
obstruksi s
Hernia adalah Penonjolan isi rongga melalui defek KESIMPULAN
atau bagian lemah dari dinding rongga yang bersangku-
tan. Komponen hernia terdiri dari kantung hernia, isi
hernia dan cincin hernia. Dimana 75% dari semua ka-
sus hernia di dinding abdomen muncul didaerah sekitar
lipat paha. Hernia indirect lebih banyak daripada hernia
direct yaitu 2:1. Dengan klasifikasi berdasarkan pene-
muan secara umum, Lokasi terjadinya, sifat, gambaran
klinis. Hernia yang sering ditemukan adalah hernia in-
guinalis lateralis dan medialis. Penyebab hernia adalah
kelemahan pada rongga dinding abdomen dan adanya
peningkatan tekanan intra abdomen yang terjadi dalam
waktu yang lama baik itu pada kongenital maupun
aquisita.
Penegakan diagnosa didasarkan pada anam-
nesa, pemeriksaan fisik dan pemeriksaan penunjang
(untuk menyingkirkan diagnosa banding. Dimana pe- Two Col-
natalaksanaan yang dilakukan adalah konservatif dan
pembedahan tergantung dari penemuan kasus hernia
umns
tersebut. Dapat ditemukan komplikasi berupa hernia Designed
incarserata dan strangulata, dalam keadaan berat bisa
peritonitis, ileus obstruksi asidosis metabolik, abses
bahkan syok. Pada penyakit hernia ini yang penting
adalah mencegah faktor predisposisinya.
Thank you
Insert the title of your subtitle Here

Anda mungkin juga menyukai