Konsep Limit
Limit dpt memberikan penjelasan bagaimana keadaan suatu fungsi jika
diberikan nilai-nilai tertentu pd suatu variabel bebasnya dg tdk
menentukan nilai yg pasti.
Contoh :
1. f(x ) = 2x + 1, jika x mendekati 3 maka bisa digambarkan sbb. :
Contoh lain :
(2 x 1)( x 3)
f ( x)
( x 3)
Untuk x = 3. Variabel x tdk bisa diganti
dg 3, krn penyebutnya (pembaginya)
1
sama dg 0 . Hasil dr fungsi tdk dapat
ditentukan. Jadi perlu bagi suatu
Q
-1 0 1 2 3 fungsi mempunyai suatu limit.
Suatu limit jika x mendekati nilai yg tdk terbatas misalkan f(x) = 1/x,
anggaplah nilai x diganti angka-angka yg besar seperti terlihat pd
tabel dibawah :
x F(x)
4 0,25 Fungsi y = f(x) nilainya akan
10 0,1 mendekati nol jika nilai x
mendekati tak terbatas. Dapat
100 0,01
dituliskan :
1.000 0,001 lim 1/x = 0
10.000 0,0001 X~
100.000 0,00001
• 6.2. Dalil-Dalil Limit
• Dalil atau sifat dari suatu limit dapat
membantu kita dalam mencari nilai limit dari
suatu fungsi, jika ada. Berikut ini adalah dalil-
dalil limit beserta contohnya :
• Dalil 1. Limit dari suatu konstanta adalah
konstanta itu sendiri.
Lim k = k
Xn
• Contoh : Bila f(x) = 10 maka
Lim 10 = 10
X3
• Dalil 2. Suatu suku konstanta dapat
dipindahkan kembali di sebelah kiri tanda
limit.
Lim k f(x) = k Lim f(x)
Xn Xn
Contoh :
Lim 3X2 – 5X + 4X3 = Lim 3X2 – Lim 5X + Lim 4X3
X3 X3 X3 X3
= 3(3)2 – 5(3) + 4(3)3
= 27 – 15 + 108
= 120
• Dalil 4. Limit dari suatu hasil kali adalah
perkalian dari limit-limit tersebut.
Contoh :
Lim [(x3 – 2) / (x + 2)] = Lim (x3 + 5) / Lim (x – 2)
X3 X3 X3
= (33 – 2) / (3 + 2)
= 5
• Dalil 6. Limit dari suatu pangkat dari f(X)
adalah pangkat dari limit f(X) itu.
Lim [f(x)]a = Lim f( (x) a
Xn Xn
Contoh :
Lim [(x – 4)]3 = Lim (x – 4) 3
X6 X6
= (6 – 4)3
= (2)3
=8
• Dalil 7. Jika n adalah bilangan bulat positif,
maka Lim = 0
X~
Contoh : 8x 6 8 (6 / x ) 80
Lim Lim 4
x~
2x 5
x~
2 (5 / x) 20
Kontinuitas
• Suatu fungsi f(x) menjadi kontinu pada titik x = n, jika
memenuhi tiga syarat berikut :
1.f(n) harus terdefinisi
2.Lim f(x) harus ada
Xn
O X
(gambar 6.3)
Gambar 6.2 kemiringan kurvanya tidak sama di setiap
titik
pada kurva tersebut. Dengan kata lain perubahan
variabel Y
sebagai akibat perubahan variabel X tidak sama pada
masing-masing titik pada kurva tersebut.
Lambang yang sering digunakan dalam matematika untuk
menggambarkan
tingkat perubahan adalah simbol abjad yunani, yaitu ∆ (delta).
Dengan demikian ∆X adalah perubahan dalam variabel X dan ∆Y
adalah perubahan dalam variabel Y.
Y Sekarang bila Y merupakan fungsi
Y = f(X)
D
dari X berarti X berhubungan
dengan Y. Jika variabel X berubah
dari X menjadi (X + ∆X)
C maka variabel Y juga akan berubah
B dari f(X) menjadi f(X + ∆X). Jadi,
A perubahan dalam variabel X adalah
O X [(X + ∆X) – X] dan perubahan
Gambar 6.3 dalam variabel Y adalah [f(X + ∆X) –
f(X)].
Karena tingkat perubahan rata-rata dari suatu fungsi f(X) adalah
perbandingan antara perubahan variabel Y dengan perubahan
variabel X yang disebut dengan hasil bagi perbedaaan (difference
quetient), maka hasilnya adalah :
Y f ( X X ) f ( X )
X X
Derivatif atau Turunan
Pertama
Hasil bagi perbedaan Y dari suatu fungsi f(X) adalah untuk
mengukur tingkat perubahan
X rata-rata dari nilai Y ketika nilai
variabel X
beruba dari suatu titik ke titik lain yang cukup besar nilainya.
Akan tetapi, sering kali kita ingin mengukur tingkat perubahan dari
nilai Y ketika perubahan nilai variabel X sangat kecil.
Hal ini akan menghasilkan tingkat perubahan seketika dari suatu
fungsi
di titik tersebut.
Pengukuran perubahan tingkat seketika dari suatu fungsi dalam
aljabar
kalkulus disebut sebagai derivatif pertama atau turunan pertama.
Derivatif dari suatu fungsi Y = f(x) dapat dinyatakan sebagai :
Y Y
Lim Lim f ( X X ) f ( X )
X X X
∆X 0 ∆X 0
Notasi bukan menunjukkan pembagian melainkan
suatu Y
X
instruksi perintah matematika untuk mencari derivatif Y
terhadapatau X. Proses pencarian derivatif dari suatu
fungsi
dinamakan diferensiasi. Penulisan lain dari derivatif
suatu
fungsi Y = f(X) adalah :
df (Y ) dY
f '(X )
dX dX
Contoh :
Y
Jika diketahui Y = f(X) = 5X2 + 3, carilah
X
.
Penyelesaian : Langkah I. Cari hasil bagi perbedaan.
Y 5 X 2 10 X (X ) 5(X ) 2 ] 3 5 X 2 3)
X X
Y
10 X 5X
X
Langkah II. Cari limit dari hasil bagi perbedaan ketika ∆X 0
dY Lim Y
f ' ( X= ) Lim 10X + 5∆X = 10X
dX ∆X 0 X ∆X 0