KEPRAMUKAAN
BAB 1 PENDAHULUAN
Kelompok 4
Ketua : Wafi Nurhidayat (121190030)
Anggota: 1. Shofa Fadhilah. H (121190005)
2. Maelina (121190040)
3. Nur Hikmah (211703762)
4. Mudiyah. N (121190003)
5. Lidya Savana (221190001)
E . P E N G E L O L A K E G I ATA N E K S T R A K U R I K U L E R
WA J I B P E N D I D I K A N
KEPRAMUKAAN DI SEKOLAH DASAR
1. K e p a l a Sekolah Sebagai
Pemimpin Satuan Pendidikan
dan Ketua Majelis Pembimbing
Gugus Depan (Kamabigus). Yang
bertugas memberikan bimbingan
dan bantuan yang bersifat
moral, organisatoris, material,
finansial, dan konsultatif
kepada pembina pramuka, guru,
peserta didik, dan Gugus Depan
di sekolahnya.
E . P E N G E L O L A K E G I ATA N
E K S T R A K U R I K U L E R WA J I B P E N D I D I K A N
KEPRAMUKAAN DI SEKOLAH DASAR
Oleh karena hal tersebut alam merupakan sumber belajar dalam pendidikan
Kepramukaan.
Pembina Pramuka wajib memahami: (1) Prinsip Dasar Kepramukaan dan
Metode Kepramukaan yang merupakan ciri khas pembeda pendidikan
Kepramukaan dengan pendidikan lainnya dan (2) Prinsip Dasar Kepramukaan
dan Metode Kepramukaan merupakan dua unsur proses pendidikan terpadu
yang harus diterapkan dalam setiap kegiatan.
4. Dukungan Pembiayaan
Usaha-usaha pemenuhan pembiayaan Gugus Depan dapat dilakukan
melalui berbagai cara antara lain:
a. Iuran Anggota
Iuran anggota dilakukan oleh anggota Gugus Depan
(pelaksanaan model reguler). Iuran tersebut merupakan
alat pendidikan bagi peserta didik dengan tujuan untuk rasa
kebersamaan dan memiliki Gerakan Pramuka. Besar iuran
anggota ditentukan di dalam musyawarah Gugus Depan.
Iuran anggota dalam kepramukaan diatur dalam Undang-
Undang RI Nomor 12 Tahun 2010 tentang Gerakan
Pramuka.