INTERN
Portfolio Presentation
Menurut SA 315
Place Your Picture Here And Send To Back
Proses yang dirancang, di implementasikan dan dipelihara oleh
pihak yang bertanggungjawab atas tata kelola, manajemen dan
personal lain untuk menyediakan keyakinan memadai tentang
pencapaian tujuan suatu entitas yang berkaitan dengan keandalan
laporan keuangan, efektivitas dan efisiensi operasi,dan kepatuhan
terhadap undang-undang.
DEFINISI
Pengendalian internal (internal control) bertujuan
untuk memastikan bahwa sistem dan prosedur yang
sudah ditetapkan oleh organisasi nirlaba dipatuhi.
Pengendalian internal ini juga digunakan untuk
mengidentifikasi apabila terdapat permasalahan
dalam tingkat operasioanal, termasuk dalam
koordinasinya dengan para stakeholder.
TUJUAN
1. Menjaga aset atau harta
kekayaan organisasi.
2. Memeriksa dan mengidentifikasi
keunggulan data akuntansi.
3. Mendorong efisiensi dalam
operasional organisasi
4. Mendorong kepatuhan para staf
terhadap kebijakan yang telah
ditetapkan dalam organisasi.
Tujuan
Ruang lingkup
penerapan
pengendalian intern.
Komponen
Komponen Pengendalian Intern
Partisipasi dewan
komisaris atau komite
audit F
Option
Komitmen terhadap
kompetensi
E
Option
te i
Your Picture Here
k ti v a n
a d a l i 02
n
Pengolahan informasi
n g e
p e Pengendalian phisik
03
04 Pemisahan tugas
Informasi dan Komunikasi
Tindakan untuk mencatat,
memproses dan melaporkan
transaksi yang sesuai untuk
menjaga akuntablitas. yang
termasuk komponen ini adalah
sebagai berikut.
• Quality of information (kualitas
informasi)
• Effectiveness of communication
(efektivitas komunikasi)
Monitoring
Penilaian terhadap mutu pengendalian
internal secara berkelanjutan maupun
periodik untuk memastikan pengendalian
internal telah berjalan dan telah dilakukan
penyesuian yang diperlukan sesuai kondisi
yang ada. yang termasuk di dalam komponen
ini, yakni:
• pengawasan yang terus berlangsung
• evaluasi yang terpisah
• melaporkan kekurangan-kekurangan yang
terjadi
Jika
pengend
alian
lemah n P e n ge n d al i a n
Hubun g a g k u p
n g a n L i n
D e
Intern
e me r i ks aa n
P
Terjadinya
kesalahan
semakin tin
gg i
Evaluasi Pengendalian Intern
Setelah flow chart dibuat auditor harus melakukan walk throuht, yaitu mengambil dua
atau tiga dokumen untuk menguji apakah prosedur yang dijalakan sesuai dengan apa
yang digambarkan dalam flowchart. Mislanya ambil satu set dokumen untuk pelunasan
utang yang berasal dari pembelian persediaan secara kredit. Periksa apapkah semua
dokumen sudah diproses sesuai dengan prosedur yang dugambarkan dalam flowchart
pembelian, utang, dan pengeluaran kas.
Dalam hal ini auditor mennceritakan dalam prosedur akuntansi yang berlaku di
perusahaan, misalnya prosedur pengeluaran kas, cara ini biasa digunakan untuk client
kewcil yang pembukuannya sederhana.
Auditor harus mendokumentasi pemahan atas pengendalian intern tentang komponen
pengendalian intern perusahaan yang diperoleh ubntuk merencanakan audit.
Bentuk dan isi dokumentasi dipengaruhi oleh ukuran dan kompleksitas perusahaan yang
bersangkutan. Sebagai contoh, dokumentasi pemahaman tentang pengendalian intern
perusahaan besar dan kompleks dapat menckup bagan alir,nkuisioner, atau table
keputusan. Namun, untuperusahaan kecil, dokumentasi dalam bentuk memorandum sudah
memadai.
VIDEO PENGENDALIAN INTERN PERSEDIAAN
https://www.youtube.com/watch?v=jv-JsPYNiIM
https://www.youtube.com/watch?v=JQjMyfPEfFE
https://www.youtube.com/watch?v=eiijmF-b8fA
DAFTAR
PUSTAKA
Sukrisno Agoes. 2017. Auditing Petunjuk Praktek Pemeriksaan Akuntan Publik. Penerbit Salemba
.
Empat.
William C. Boynton, Raymond N. Johnson, Walter G.Kell. Modern Auditing Edisi 7 Jilid 1 dan 2.
Penerbit Erlangga.