Anda di halaman 1dari 12

“PEREKAYASAAN PELAPORAN KEUANGAN”

Disusun Oleh :
 
1. MERINDA ANISA (C30119230)
2. MUHAMMAD ANNAS SOBIRIN
(C30119231)
3. NI KADEK ELINSI (C30119233)
Pengertian Perekayasaan Pelaporan Keuangan

Perekayasaan Pelaporan Keuangan adalah proses pemikiran logis dan


objektif untuk membangun suatu struktur dan mekanisma pelaporan
keuangan dalam suatu negara untuk menunjang pencapaian tujuan negara.
Perekayasaan melibatkan pemilihan dan pertimbangan ideologi, teori,
konsep dasar, dan teknologi yang tersedia secara praktis dan teoretis
dengan mempertimbangkan faktor lingkungan negara.
Proses Perekayasaan Laporan Keuangan

Perekayasaan Pelaporan Keuangan adalah proses pemikiran


logis danobjektif untuk membangun suatu struktur dan
mekanisma pelaporan keuangandalam suatu negara untuk
menunjang pencapaian tujuan negara. Perekayasaanmelibatkan
pemilihan dan pertimbangan ideologi, teori, konsep dasar,
danteknologi yang tersedia secara praktis dan teoretis dengan
mempertimbangkanfaktor lingkungan negara.
Informasi Semantic Akuntansi

Nilai informasi adalah kemampuan informasi untuk


meningkatkan pengetahuan dan keyakinan pemakai dalam
pengambilan keputusan.

Informasi semantik ini harus ditangkap secara


kontekstual melalui tigakomponen sebagai satu
kesatuan, yaitu elemen (objects), ukuran dalam
unitmoneter ( size ), dan hubungan ( relationship )
antar elemen.
STRUKTUR AKUNTANSI DALAM BENTUK DIAGRAM
REVIEW ARTIKEL

AnggotaKelompok Anggota

Merinda Anisa (C301 19 230)


- Merinda Anisa (C301 19 230)
Kelompok
- Muhammad Annas Sobirin (C301 19 231)
- Ni Kadek Elinsi (C301 19 233)

Muhammad Annas Sobirin (C301 19 231)


Tanggal Review

Judul Artikel
10 February 2022
Creative Accounting Behavior dalam Perekayasaan Laporan

Ni Kadek Elinsi (C301 19 233) Keuangan oada Perusahan Manufaktur Terdaftar di BEI

Nama Penulis Hustna Dara Sarra Dan Sustari Alamsyah


Nama Artikel Artikel Perekayasaan Laporan Keuangan oada Perusahan

Judul Artikel
Manufaktur Terdaftar di BEI
Tahun 2018

Creative Accounting Behavior dalam Perekayasaan Laporan Keuangan oada Perusahan


Halaman Artikel 1-12

Tujuan Penelitian Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris


bagaimana pengaruh faktor internal perusahaan yang terdiri

Manufaktur Terdaftar di BEI dari ukuran perusahaan, struktur pendanaan, kebijakan


dividen, dan profitabilitas terhadap tindakan creative
accounting yaitu tindakan yang mengarah untuk melakukan
perataan laba dalam perekayasaan laporan keuangan yang
dilakukan oleh akuntan manajemen. Populasi yang digunakan

Tanggal Review
dalam penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang
terdaftar di BEI tahun 2012-2016 dengan unit analisisnya
adalah laporan keuangan. Teknik pengambilan sampel yang

10 February 2022 digunakan yaitu purposive sampling dengan kriteria yang telah
ditentukan berdasarkan variabel penelitian. Teknik analisis
data menggunakan regresi logistik. Hasil penelitian
menunjukkan bahwa variabel struktur pendanaan (DER)
berpengaruh terhadap perataan laba, sedangkan ukuran

Nama Penulis
perusahaan, kebijakan dividen dan profitabilitas tidak
berpengaruh terhadap tindakan perataan laba. Temuan
penelitian yaitu perusahaan yang memiliki tingkat utang yang

Hustna Dara Sarra Dan Sustari Alamsyah


besar cenderung melakukan praktik creative accounting,
misalnya perataan laba agar menggambarkan kinerja yang
baik sekaligus mengesankan bahwa utang yang dimiliki oleh
perusahaan mampu dikelola dengan baik.

Tahun
2018
Halaman Artikel
1-12

Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empiris bagaimana pengaruh faktor
internal perusahaan yang terdiri dari ukuran perusahaan, struktur pendanaan,
kebijakan dividen, dan profitabilitas terhadap tindakan creative accounting yaitu
tindakan yang mengarah untuk melakukan perataan laba dalam perekayasaan laporan
keuangan yang dilakukan oleh akuntan manajemen. Populasi yang digunakan dalam
penelitian ini adalah perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI tahun 2012-2016
dengan unit analisisnya adalah laporan keuangan.
Metode penelitian
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan tipe hubungan antar variabel
bersifat kausalitas (sebab-akibat), dimana variabel independen mempengaruhi variabel
dependen. Dalam membuktikan hipotesisnya, penelitian ini menggunakan logistic
regression. populasi yang digunakan yaitu perusahaan manufaktur yang listing di BEI
tahun 2012-2016 secara berturut-turut dengan teknik pengambilan sampel berdasarkan
kriteria (purposive sampling).

Hasil dan Pembahasaan


Penelitian ini menggunakan objek penelitian perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia yaitu perusahaan yang kegiatannya mengolah bahan baku
menjadi produk jadi dan melakukan penjualan produk tersebut kepada konsumen atau
perusahaan lain [Rahayu, 2012].
Hasil penelitian yang dilakukan pada pengujian H1-H4 menunjukkan bahwa terdapat
hipotesis yang diterima dan ditolak. Pembahasan masing-masing hipotesis sebagai
berikut:
H2: Pengaruh debt to equity ratio
terhadap perataan laba (income
H1: Pengaruh ukuran perusahaan smoothing)
terhadap perataan laba (income Hasil penelitian membuktikan bahwa
smoothing) Leverage yang diproksikan oleh debt to
Hasil penelitian membuktikan bahwa equity ratio (DER) berpengaruh terhadap
ukuran perusahaan tidak berpengaruh perataan laba. Nilai DER yang tinggi
terhadap perataan laba. Ukuran perusahaan mengindikasikan bahwa perusahaan
merupakan besar-kecilnya perusahaan yang memiliki jumlah hutang yang banyak, hal
dapat dinilai dengan total aset yang ini akan berdampak pada penilaian negatif
dimilikinya. Perusahaan yang memiliki aset perusahaan oleh investor. Untuk menaikan
besar cenderung dikatakan sebagai citra perusahaan di mata investor (walaupun
perusahaan besar, sedangkan perusahaan memiliki hutang yang banyak), perusahaan
yang memiliki aset yang kecil cenderung akan berusaha untuk menghasilkan kinerja
dikatakan sebagai perusahaan kecil. yang bagus yaitu dengan cara melaporkan
laba yang besar dan konsisten sepanjang
tahun,
H3: Pengaruh dividend payout ratio H4: Pengaruh profitabilitas terhadap
terhadap perataan laba (income perataan laba (income smoothing).
smoothing) Hasil penelitian menunjukkan bahwa
Hasil penelitian membuktikan bahwa profitabilitas tidak berpengaruh
dividend payout ratio tidak berpengaruh terhadap perataan laba. Tidak
terhadap perataan laba. Dividen berpengaruhnya profitabilitas terhadap
merupakan yield (imbal hasil) yang perataan laba kemungkinan disebabkan
dibagikan kepada para pemegang saham karena perubahan pandangan investor
atas investasinya dan nilainya ditentukan terhadap penilaian kinerja perusahaan.
pada saat RUPS.
Kesimpulan

Berdasarkan hasil analisis yang telah dilakukan, maka kesimpulan dari penelitian ini yaitu:
1) Secara simultan, variabel ukuran perusahaan, debt to equity ratio, dividend payout ratio,
dan profitabilitas berpengaruh terhadap perataan laba (income smoothing);
2) Secara parsial, variabel debt to equity ratio (DER) berpengaruh terhadap perataan laba,
sedangkan ukuran perusahaan, dividend payout ratio dan profitabilitas tidak berpengaruh
terhadap perataan laba. Berpengaruhnya variabel DER ini mengindikasikan bahwa
perusahaan yang memiliki tingkat utang yang besar cenderung melakukan praktik creative
accounting, misalnya perataan laba dengan tujuan untuk menggambarkan kinerja yang
baik sekaligus mengesankan bahwa utang yang dimiliki oleh perusahaan mampu dikelola
dengan baik yang dapat ditunjukkan dari pencapaian laba yang diperoleh, sehingga
investor tertarik untuk berinvestasi di perusahaan tersebut.
Thank You

Anda mungkin juga menyukai