Domisili Fiskal
Domisili Fiskal
• Wajib Pajak dalam negeri dikenai pajak atas penghasilan baik yang diterima atau
diperoleh dari Indonesia maupun dari luar Indonesia, sedangkan Wajib Pajak luar
• negeri dikenai pajak hanya atas penghasilan yang berasal dari sumber penghasilan
di Indonesia.
• Wajib Pajak dalam negeri dikenai pajak berdasarkan penghasilan neto dengan tarif
umum, sedangkan Wajib Pajak luar negeri dikenai pajak berdasarkan penghasilan
bruto dengan tarif pajak sepadan; dan
• Wajib Pajak dalam negeri wajib menyampaikan Surat Pemberitahuan Tahunan
Pajak Penghasilan sebagai sarana untuk menetapkan pajak yang terutang dalam
suatu tahun pajak, sedangkan Wajib Pajak luar negeri tidak wajib menyampaikan
Surat Pemberitahuan Tahunan Pajak Penghasilan karena kewajiban pajaknya
dipenuhi melalui pemotongan pajak yang bersifat final.
Contoh :
• Tn. Budiman seorang subjek pajak dalam negeri dalam tahun berjalan
memperoleh penghasilan netto dari dalam negeri sebesar Rp 600.000.000
dan penghasilan netto dari luar negeri sebesar Rp 100.000.000. Berapa
penghasilan yang akan dikenakan pajak di Indonesia?
• Karena Tn. Budiman berstatus subjek pajak dalam negeri maka penghasilan
yang akan dikenakan pajak di Indonesia sebesar Rp 700.000.000 yaitu baik
penghasilan yang berasal dari dalam negeri (Rp 600.000.000) maupun
penghasilan yang berasal dari luar negeri (Rp 100.000.000)
• Untuk orang pribadi setelah penghasilan netto dikurangi PTKP akan
dikenakan tarif progresif pasal 17 yaitu :
• Untuk penghasilan sampai dengan Rp 50.000.000 dikenakan tarif 5%
• Di atas 50.000.000 sampai dengan Rp 250.000.000 dikenakan tarif 15%
• Di atas 250.000.000 sampai dengan Rp 500.000.000 dikenakan tarif 25%
• Di atas 500.000.000 dikenakan tarif 30%
• Sebagai subjek pajak dalam negeri Tn. Budiman punya kewajiban
untuk menyampaikan SPT
Tidak Termasuk Subjek Pajak
• kantor perwakilan negara asing;
• pejabat-pejabat perwakilan diplomatik dan konsulat atau pejabat-
pejabat lain dari negara asing
• organisasi-organisasi internasional dengan syarat: 1.Indonesia menjadi
anggota organisasi tersebut; dan
• 2.tidak menjalankan usaha atau kegiatan lain untuk memperoleh
penghasilan dari Indonesia
• pejabat-pejabat perwakilan organisasi internasional dengan syarat
bukan warga negara Indonesia dan tidak menjalankan usaha,
kegiatan, atau pekerjaan lain
Penentuan Domisili Fiskal Di Beberapa Negara