Anda di halaman 1dari 27

MoDuL 3

SISTEM INFORMASI AKUNTANSI


START

Inisiasi 2

Sistem Informasi Berbasis Komputer


Dr. Evi Maria

Program Studi Akuntansi


Fakultas Ekonomi-Universitas Terbuka
Sistem Informasi

KONSEPTUAL ERA MODERN


Sistem informasi tersebut dapat Konotasinya selalu mengarah
saja merupakan sistem informasi pada sistem informasi berbasis
manual ataupun sistem informasi komputer.
berbasis komputer.

MANFAAT
Kemudahan, kecepatan,
keakuratan, dan kepraktisan
menyusun informasi berdasarkan
kebutuhan pemakainya.
Sistem Informasi Berbasis Komputer

KEGIATAN BELAJAR 1
Komponen Sistem Informasi

KEGIATAN BELAJAR 2
Model Sistem Informasi
Berbasis Komputer
Kegiatan Belajar 1

Komponen Sistem Informasi

Hardware Software

Brainware Infrastruktur TI

Pengendalian internal
Prosedure & Security Measure

Kinerja
Database
Pengembangan SI
A. Hardware

Semua bagian fisik komputer dan dibedakan


dengan data yang berada di dalamnya atau
yang beroperasi di dalamnya serta dibedakan
dengan perangkat lunak (software) yang
menyediakan instruksi untuk perangkat keras
dalam menyelesaikan tugasnya.

Perangkat Keras (Hardware)


A. Hardware

Peralatan Hardware
1 Bertugas untuk menarik data agar siap untuk
Peralatan Input
diproses, seperti keyboard, barcode, Scanner.

Peralatan pemroses menyediakan kemampuan


2 Peralatan
untuk memanipulasi datadata dan melakukan
proses pengeditan data untuk dikirimkan ke
Pemroses
peralatan output yang bertugas untuk
menampilkannya, seperti processor.

3 Peralatan
untuk menyampaikan hasil pemrosesan data
kepada penggunaannya, seperti monitor,
Output
printer, dan speaker.
A. Hardware

Peralatan Hardware
4 Media Primary Storage
Penyimpanan Media penyimpanan yang bersifat sementara,
data yang disimpan merupakan data yang siap
diolah processor dan hanya bekerja saat ada
aliran listrik.

Secondary Storage
Penyimpanan data secara permanen, sehingga
tetap dapat menyimpan data yang telah
dimasukan walaupun aliran listrik tidak ada,
contoh hard disk, floppy disk.
B. Brainware

DEFINISI
Orang (sumber daya manusia)
yang mengoperasikan komputer.

Dukungan, keterlibatan, dan kemampuan


sumber daya pengguna sebagai pengoperasi
Romney dan Steinbart
sistem informasi telah memberikan dampak (2015)
pada manajemen serta ikut menentukan
kesuksesan suatu organisasi dalam
mengimplementasikan sistem informasi.
C. Prosedur

DEFINISI
Setiap rangkaian aktivitas yang
dilakukan oleh setiap karyawan
Jenis Prosedur secara berulang-ulang dan dapat
juga disebut sebagai peraturan.
Prosedur Manual
Prosedur Otomatis
D. Database

Kumpulan file-file (arti sempit) dan secara umum pengertian


database adalah kumpulan dari data-data pada satu perusahaan.
-McLeod dan Schell (2007)-
Kumpulan dari file-file yang saling berhubungan.
-Bentley dan Whitten (2007)-

Database Management System (DBMS)


Merupakan hasil rancangan dan pengembangan para
ahli dari berbagai metode untuk digunakan khusus
melakukan pengolahan database, yang bertujuan
mengganti penyimpanan database dengan file karena
seiring perkembangan kebutuhan yang makin kompleks.
E. Software

DEFINISI
Istilah umum yang digunakan untuk mendeskripsikan kumpulan program-
program komputer yang terdiri atas prosedur-prosedur dan dokumentasi untuk
melakukan tugas tertentu.

Jenis Software

1 System Software Application Software 2


-McLeod dan Schell (2007)-
E. Software

1 System Software Software yang menjembatani antara user


dan hardware komputer melalui software
aplikasi dan sebagai media agar user
SKEMA

mudah berinteraksi dengan hardware


komputer.
Contoh System Software :
E. Software

Contoh Application Software : Application Software 2


Software yang langsung
berhubungan dengan user
yang dirancang untuk
mengolah data yang langsung
digunakan oleh pengguna.
F. Infrastruktur Teknologi Informasi

Laudon dan Laudon (2017)

Pendekatan Pendekatan Service


Technology Cluster

Sekumpulan Layanan yang dapat


hardware dan diberikan oleh
software yang hardware ataupun
dibutuhkan untuk software tersebut.
mengoperasikan
sistem perusahaan,
F. Infrastruktur Teknologi Informasi
Computing platforms : Resource yang IT management service : Resource
menghubungkan komputer, karyawan,
yang melakukan perencanaan dan
konsumen, dan supplier ke dalam
pengembangan infrastruktur,
lingkungan digital.
memanajemen akuntansi untuk

Layanan Infrastruktur TI
Telecommunication services : Resource
pengeluaran IT, dan menyediakan
yang memberikan koneksi data, video,
suara kepada karyawan, konsumen, dan project management service.
supplier. IT standard service : Resource yang
Application software services : bergerak dalam level manajemen.
Program-program komputer yang IT education service : Resource yang
mengintegrasikan semua proses bisnis di memberikan pelatihanpelatihan
perusahaan kepada karyawan perusahaan dalam
Physical facilities management menggunakan sistem informasi dan
services : Resource yang melakukan pada level manajemen.
pengembangan dan pemeliharaan tools IT research and development service
fisik yang dibutuhkan oleh komputer, : resource yang melakukan
telekomunikasi, dan data penelitian-penelitian untuk proyek-
management service. proyek perusahaan
G. Pengendalian Internal & Security Measure

Pengendalian internal adalah suatu status bahwa manajemen bekerja keras untuk
mencapai dan menyediakan jaminan yang beralasan agar tujuan perusahaan dapat
tercapai.
-Willkinson dkk (2000)-

1. Menjamin manajemen 1. Mendukung operasi

Sasaran
perusahaan agar tujuan perusahaan yang efektif
Tujuan

perusahaan dapat tercapai. dan efisien


2. Menjamin manajemen 2. Laporan keuangan yang
perusahaan agar laporan andal dan akuntabel
keuangan yang dihasilkan 3. Perlindungan aset
perusahaan dapat dipercaya. 4. Memeriksa keakuratan
3. Menjamin manajemen dan keandalan akuntansi
perusahaan agar kegiatan 5. Membantu kebijakan-
perusahaan sejalan dengan kebijakan manajerial.
hukum dan kegiatan yang
berlaku.
G. Pengendalian Internal & Security Measure
Informasi dan Komunikasi (Information and Lingkungan Pengendalian (Control
Communication) 5 Environment)
Komponen yang dapat digunakan menghasilkan Mencakup manajemen dan seluruh
keputusan atau kebijakan yang tepat dan kebijakan atau karyawan yang terlibat dalam
keputusan yang tepat memungkinkan perbaikan atau pengendalian pada perusahaan.
peningkatan terhadap kinerja perusahaan. 1
Pemantauan Penilaian Risiko (Risk
(Monitoring) Assesment)
Digunakan untuk Manajemen perusahaan
menemukan memprediksi resiko-resiko
kekurangan serta sehingga dapat dilakukan
meningkatkan Aktivitas Pengendalian (Control manajemen untuk membuat

4
pengendalian. Activities) 3 kebijakan-kebijakan dalam
Digunakan untuk melakukan standardisasi operasional untuk
kegiatan operasi perusahaan untuk meminimalisasi risiko yang
menjamin tercapainya tujuan perusahaan terjadi 2
serta mencegah atau mendeteksi terjadinya
kesalahan atau ketidaksamaan.
Domain CISSP

Access Control Systems Business Continuity Law, Investigation, and


and Methodology Planning Ethics

Applications and Systems Cryptography


Development

Operations Security Security Architecture and Telecommunications,


Models Network, and Internet
Security

Physical Security Security Management


Practices

Singh (2011)
untuk menghindari penggunaan tidak terotorisasi, penyalahgunaan, dan modifikasi dalam
penggunaan pengetahuan, fakta, data, atau kapabilitas.
Internal Control

Internal control yang lemah akan memberikan kesempatan untuk terjadinya fraud.

Fraud merupakan sekumpulan tindakan yang tidak diizinkan dan


melanggar hukum yang ditandai dengan adanya unsur kecurangan yang
disengaja.
-Institute of Internal Auditor-

Asset Misappropriation
Katagori Fraud
(Association of
Certified Fraud
Examinations)
Financial Statement
Corruption
Fraud
H. Kinerja Pengembangan Sistem Informasi

Sri Mulyani NS (2009)


Kinerja pengembang sistem informasi merupakan sebuah komponen sistem
informasi yang turut mendukung dan memengaruhi kelancaran pengembangan atau
pembangunan sistem informasi di sebuah organisasi atau perusahaan
Faktor Kinerja Pengembangan Sistem Informasi

Kualitas dan Pengalaman Tanggung Jawab Pengembang dalam


Pengembang dalam Mengembangkan Melakukan Pengembangan Sistem
Sistem Informasi Informasi

Mendukung dan memengaruhi Digambarkan dengan adanya response


keberhasilan sistem yang dibangun. (tanggapan) yang baik oleh pengembang
ketika terjadinya kesalahan sistem atau
program aplikasi (error)
Kegiatan Belajar 2

Sistem Informasi Akuntansi

Sistem Informasi
Manajemen

Decision Support System


(DSS)

Virtual Office System

Enterprise Resource
Planning
A. Sistem Informasi Akuntansi

McLeod dan Schell (2007)


Bahwa sistem komputer yang pertama kali dikembangkan adalah pemrosesan
data elektronik. Sistem Informasi Akuntansi = Sistem Pemrosesan Transaksi.

Tujuan Sistem Informasi Akuntansi


 Memenuhi kebutuhan pelaporan yang diatur organisasi.
 Menyediakan informasi akuntansi yang sesuai dengan
kebutuhan organiasasi.
 Membantu Organisasi dalam meminimalisasi resiko
kecurangan yang mungkin akan ditemui dari
Fungsi SIA penyalahgunaan data akuntansi
 Mengasilkan laporan keuangan dan informasi
untuk pihak eksternal.
 Memproses data untuk keperluan manajemen di
segala lini.
 Membantu pengambilan keputusan.
B. Sistem Informasi Manajemen
Sebuah sistem yang sudah terkomputerisasi yang melakukan pengolahan data
agar dapat digunakan oleh orang yang membutuhkannya.
-McLeod dan Schell (2007)-

1 2

Subsistem Informasi Manajemen


Sistem Informasi Sistem Informasi
Akuntansi Pemasaran

3 4

Sistem Informasi Sistem Informasi


Kepegawaian Produksi
C. Decision Support System (DSS)

DEFINISI
Suatu sistem informasi yang diharapkan dapat membantu manajemen dalam
proses pengambilan keputusan. Keberadaanya bukan untuk menggantikan
tugas manager, tetapi sebagai sarana penunjang bagi mereka.

Menurut Sprague dan Carlson (1993), terdapat Komponen DSS:


lima karakteristik utama DSS.
1. Sistem yang berbasis computer 1. Database
2. Dipergunakan untuk membantu 2. model base
para pengambil keputusan 3. software system.
3. Memecahkan masalah-masalah
rumit yang mustahil dilakukan
dengan kalkulasi manual
4. Melalui cara simulasi yang
interaktif
5. Data dan model analisis sebagai
komponen utama.
D. Virtual Office System

DEFINISI
Pengembangan dari office automation system, yaitu mesin komputer (hardware) dan
software yang digunakan untuk membuat, mengumpulkan, menyimpan, memanipulasi, dan
menyebarkan informasi untuk kebutuhan perkantoran (perusahaan) secara digital.

Cikal bakal office automation berawal dari sebuah aplikasi yang disebut word processing
yang menggunakan jaringan-jaringan elektronik.
(McLeod & Schell 2007)

Office automation system lebih mengarah pada personal productivity


system, berupa alat elektronik yang digunakan untuk manajemen email,
address book, dan data bisnis lain.
E. Enterprise Resource System

Sistem yang terkomputerisasi


melibatkan seluruh resource
manajemen dalam sebuah ERP
perusahaan. Integrasi dari semua subsistem
[McLeod & Schell 2007] pada sebuah perusahaan,
misalnya human resource
management (HRM) akan
berhubungan dengan project
management sistem, payroll,
inventory, hingga sistem
informasi akuntansi (AIS).

Anda mungkin juga menyukai