Anda di halaman 1dari 10

Kalimat dan Kalimat Efektif

Leni Syafyahya, S.S.M.Hum.


Kalimat Efektif
Pengertian: Kalimat yang dapat menimbulkan pengaruh,
meninggalkan kesan atau menerbitkan akibat
(Moeliono).
• Kalimat efektif memiliki persyaratan struktural dan
gaya. Persyaratan struktural menyangkut kompentensi
gramatikal dan persyaratan gaya berhubungan dengan
variasi kalimat.
A. Persyaratan Struktural:
1. Subjek tidak didahului oleh kata depan/preposisi.
2. Tidak memiliki subjek ganda, cont; Penyusunan
Syarat Kalimat Efektif
laporan ini saya dibantu oleh…. Dalam
penyusunan laporan ini, saya….
3. Kata sedangkan dan sehingga tidak mengawali
kalimat.
4. Predikat kalimat tidak didahului yang.
5. Unsur rincian sejajar/parallel. Kata-kata yang
dirinciharus menggunakan bentuk yang sama.
Jika rincian menggunakan verba aktif dengan
meng- rincian berikutnya juga dengan meng-.
Syarat Kalimat Efektif
6. subjek kalimat tidak diulang. Kaidah ini
berlaku bagi kalimat majemuk anak dan induk
kalimat subjeknya sama. Subjek yang
dihilangkan adalah subjek anak kalimat, cont,
karena laporan ini belum sempurna, laporan
ini harus diperbaiki. Laporan ini harus
diperbaiki karena belum sempurna.
7. subjek yang tidak sama dalam induk dan anak
kalimat harus dieksplisitkan
Syarat Kalimat Efektif
8. Kata penghubung penanda anak kalimat dinyatakan
secara eksplisit, cont, ketika, setelah dll.
9. Pemakaian kata hemat.
10. Urutan kata tepat
11. PO dalam kalimat aktif transitif tidak tersisipi.
12. Tidak menggunakan kata penghubung yang
bertentangan, cont.
meskipun>< tetapi
walaupun>< tetapi
Syarat Kalimat Efektif
B. Persyaratan gaya
1. Kesatuan gagasan: setiap kalimat yang baik harus
jelas kesatuan gagasan, mengandung ide pokok,
cont. Semua penduduk desa itu mendapatkan
penjelasan mengenai rincian pembangunan lima
tahun.
Yang tidak jelas kesatuan gagasan. Di daerah-
daerah suda mempunyai lembaga bahasa.
Syarat Kalimat Efektif
2. Koherensi yang baik dan kompak.
3. Penekanan: Mengubah-ubah posisi dalam kalimat,
mempergunakan repetisi, pertentangan, dan
partikel lah, pun, kah.
4. Variasi: Sinonim kata, panjang pendek kalimat,
penggunaan bentuk me- dan di-.
5. Paralelisme/kesejajaran bentuk.

• Tugas; mengefektifkan kalimat


Struktur Kalimat
(Aux) (W)
K = FSb + (Asp) + FPr + (T)
• (Pnd) (C)
keterangan:
K : kalimat
FSb : Frase Subjek FB (Frase Benda/nomina)
FPr: Frase Predikat FB, FK, FS, FD. FBil
Aux : Auxilary: harus, boleh, mau,
Asp : Aspek: sudah, akan, senang
• Pnd : Pendesak: memang, tidak, hanya,
• W : Waktu: sebelum, sesudah, ketika,
• T : tempat: di…, ke…, dari…,
• C: Cara: sebab, akibat, syarat, perlawanan, keadaan,
• Contoh:
Dia memang sudah harus pergi sore ini ke kampus
Fsb Pnd Asp Aux FPr W T
untuk tentamen.
C
Syarat Kalimat Efektif
2. Koherensi yang baik dan kompak.
3. Penekanan: Mengubah-ubah posisi dalam kalimat,
mempergunakan repetisi, pertentangan, dan
partikel lah, pun, kah.
4. Variasi: Sinonim kata, panjang pendek kalimat,
penggunaan bentuk me- dan di-.
5. Paralelisme/kesejajaran bentuk.

• Tugas; mengefektifkan kalimat

Anda mungkin juga menyukai