Anda di halaman 1dari 16

PENGEMBANGAN

KAWASAN
INTEGRATED
AGRO-ECOTOURISM
Neneng Yanthi Komalasari
21/485090/PTK/14058
Peta Guna Lahan Pertanian dan Perkebunan Peta Potensi Pariwisata
LATAR BELAKANG
 Potensi pariwisata alam, budaya dan buatan
 Potensi pertanian
Seluas 54.389,57 Ha atau 53.99 % dari total luas wilayah merupakan
guna lahan pertanian dan perkebunan
 Kontribusi sektor pariwisata cukup rendah
 Jumlah kunjungan wisatawan yang rendah
 Aksesibilitas yang masih cenderung rendah karena kondisi jalan
yang kecil serta sebagian masih rusak sedang
 Perluasan peluang investasi pada sektor pariwiata
 Alternatif pengembangan pariwisata berkelanjutan berdasarkan
tujuan SDGs

Sumber: Data Diolah


Jumalah Wisatawan PAD sektor Pariwisata (ribu)
1,250,345 1,767,831.451,735,993.92
1,654,429.00

1,345,315.00

498,926

109,154
429 6 -

2019 2020 2021 60,000.00

Wisman Wisnus 2016 2017 2018 2019 2020


Sumber : Disporapar Kab. Kendal, 2022
Tahun Kontribusi PAD
Kondisi Jalan 2020 (km) %
2019 0.50%
Baik 516.313 67.03
2020 0.17%
Sedang 163.715 21.25
Sumber : Dok LKPJ 2020 Kab. Kendal
Rusak 47.415 6.16
Rusak Berat 42.846 5.56

Kondisi Aksesibilitas Jumlah 770.325 100 Sumber BPS Kab. Kendal, 2021
HTI : Human Tourism Indicator (HTI) 0.11

INDIKATOR TUJUAN Keterangan:


(2020)

• P0  Persentase Penduduk Miskin


• GR  Gini Ratio
• LPE  Laju Pertumbuhan Ekonomi
• TPT Indeks Pembangunan Manusia
P0 • HTI  Human Tourism Indicator (HTI)
Tingkat Kesejahteraan
Masyarakat meningkat • PAD Pendapatan Asli Daerah

GR Pemerataan TPT
Pendapatan Menurunnya Angka
Masyarakat Pengangguran

NTP
LPE Percepatan
Perkembangan Wilayah (2041) 1.50
Kab Kendal

HTI 1.50 HTI


Tahun PAD Meningkatnya daya saing
2041 Optimalisasi Pengembangan
30 miliyar/thn pariwisata
Laju 0.15/thn Ekonomi Produktif

Jumlah Wisatawan
Tahun 2041 Meningkatnya Jumlah Kunjungan dan Lama tinggal
1.972.902 Jiwa wisatawan

Pemanfaatan
lahan Optimalisai Komponen 4A (Attraction, Accesibility, Optimalisasi pemasaran dan branding
pertanian Amenity, Ancillary) sektor pariwisata
secara optimal
No Destinasi Wisata
PETA 1 Lembah Nirwana
Indikasi 2
3
Curug Corong
Curug Citro Arum
4 Wisata Alam Semanding
5 Curug Tundo Tigo
6 Wisata Alam Gubug Lereng Merangan
7 Curug Langkap
8 Kebun Teh Medini
9 Nature Selo Arjuno And Bligo
10 Curug Lawe Secepit
11 Bukit Djaro Kedhaton
12 Kawasan Wisata Alam Nglimut
13 Tubing Genting
14 Air Terjun Dan Pemandian Air Panas Gonoharjo
15 Promas Greenland
16 Kampoeng Djowo Sekatul
17 Santosa Stable
18 Goa Jepang
19 Curug Lawe Secepit
20 Desa Wisata Gondang
21 Desa Wisata Taman Sayur
22 Desa Wisata Watulawang
INDIKASI Perkebunan Teh
Potensi Potensi Agrowisata Perkebunan Kopi
Perkebunan Alpukat

Perkebunan Karet
Gula Aren

Perkebunan Durian

Titik Lokasi
Potensi Pariwisata Kec. Limbangan Pengembangan

Sekatul/kampung jowo Mergosari

Sumber air panas, Pusat Gonoharjo


perhotelan, resort

Goa Jepang, Peninggalan candi. Ngesrepbalong


Resmi masuk situs purbakala)

Air Terjun Ngesrepbalong, pakis

Air Terjun Panglebur Gongso dan


Gua, situs candi kuno, kuburan Gondang
manuk (burung)

Konservasi dan Religi (Makam


Kiageng Mataram) Konservasi Alam Limbangan
(obyek wisatanya Hutan dengan
spesies hewan terlengkap)

Tempat Transit burung Mliwis


migrasi dari asia Limbangan
Australia

Sumber : Lap. Potensi Wilayah Kab. Kendal


INDIKASI PESAING

Jumlah DTW
72

49 48
43 41

20 SEGMENTASI PASAR
13 9

l g  Wisatawan Domestik dan


da an ng ng ng ob
o
ga
n
ar
a
n t gu ra ra s n g Mancanegara
Ke B a g a a
on
o
al
o
rn
e
an Se
m
Se
m k a Wisata Alam dan  Umum
m . W Pe nj
Te ta b Ba
Ko Ka Minat Khusus  Usia > 20 tahu
 Pendapatan Rendah –
Menengah - Atas
Jumlah Wisatawan
 Wisatawan Domestik dan
2,670,358 Regional
Wisata Edukasi  Umum, Pelajar/Mahasiswa
 Usia < 45
1,285,587 1,167,841
1,052,729  Pendapatan Rendah –
415,996 569,562 254,969 479,286 Menengah - Atas

l g
da an ung a ng a ng ob
o
g an a ra
n t g ar ar s g
Ke a g o on e
B an m m on al rn
em Se . Se W Pe
k
nj
a
ta Ba
T
Ko Ka
b
MARKET
SURVEI
TAHAPAN PELAKSANAAN
Periode Pelaksanaan
No Program Periode I Periode II Periode III Periode IV
(2021-2025) (2026-2030) (2031-2035) (2036-2041)
1 Revitalisasi Kawasan        
Penetapan Kebijakan revitalisasi Kawasan Integrated        
 
Agro-ecoturism
Pengadaan kegiatan pembersihan, peremajaan, dan        
  revitalisasi kawasan sesuai dengan fungsi dan
struktur pelestarian
Pembangunan dan Pengembangan fasilitas dan        
2
infrastruktur pariwisata
  Penyediaan dan perbaikan fasilitas penunjang wisata        
  Peningkatan aksesibilitas wisata        
Pengembangan aktivitas wisata edukatif dan        
3
rekreatif
  Pengembangan atraksi wisata        
Pengemasan aktivitas wisata melalui konsep        
 
Scanding by ways dan Paket Wisata
4 Pengembangan SDM dan Kelembagaan        
Pengadaan program pelatihan SDM terkait        
 
pariwisata
Pengembangan ekonomi kreatif melalui UMKM        
 
berbasis potensi lokal
Optimalisasi peran masyarakat dan kelembagaan        
 
pariwisata
5 Peningkatan promosi dan tourism branding        
  Analisa Pasar untuk Promosi dan Pemasaran Obyek        
wisata
  Pengadaan kegiatan promosi pariwisata melalui        
event-event wisata
         
Pengembangan Sarana Promosi Pariwisata melalui
teknologi informasi (website, app, iklan, medsos)
DETAIL
Rencana
Beberapa kegiatan yang dilakukan untuk pemenuhan dan Amenity Peningkatan Fasilitas Penunjang
pengoptimalan komponen pariwisata, yaitu :
Amenity
Pengembangan Atraksi Detail rencana untuk meningkatkan fasilitas
Attraction penunjang wisata adalah:
Penetapan zona pengembangan fasilitas pendukung baik sarana
Attraction
maupun prasarna, seperti :
Detail rencana untuk meningkatkan atraksi wisata
1. Pembangunan sarana akomodasi (hotel/ resort/homestay
adalah:
dll)
1. Pembersihan, peremajaan, dan revitalisasi
2. Pembangunan fasilitas parkir
kawasan agrowisata;
3. Pembangunan toilet umum
2. Pengembangan acara atau event pada kawasan
4. Pembangunan sentra/toko oleh-oleh dan souvenir
agrowisata;
5. Pembangunan rumah makan/restoran
3. Pengembangan wisata terintegrasi dengan
6. Pembangunan sarana ibadah
konsep Scanding by ways dan Paket Wisata
7. Pembangunan pusat informasi wisata

Accesibility Pengembangan Aksesibilitas Ancillary Peningkatan Lembaga Pengelola Pariwisata

Accesibility Ancillary
Detail rencana untuk meningkatkan Detail rencana untuk meningkatkan pengelolaan
Aksesibilitas wisata adalah: wisata adalah:
1. Perbaikan Jalan menuju kawasan wisata 1. Optimalisasi peran masyarakat dalam pengelolaan wisata;
dan di dalam kawasan wisata 2. Pembangunan sekretariat kelompok sadar
2. Pengembangan sarpras Transportasi wisata/lembaga pengelolaan wisata;
Umum menuju kawasan 3. Pengembangan ekonomi kreatif melalui UMKM berbasis
wisata/Transportasi khusus wisata potensi lokal
4. Melakukan promosi dan branding
ZONASI Pengembangan Kawasan

Area untuk pengembangan


wisata agro yang berfungsi
ZONA
ANTARA
budidaya

Atraksi/daya tarik wisata


ZONA INTI dikembangkan

Area yang memiliki


keterbatasan untuk
dikembangkan (zona pembatas
BUFFER antara inti dan pelayanan)
ZONE

Area dimana seluruh kegaitan


ZONE fasiitaas kebutuhan wisata
dikembangkan

Akses Keluar
CLUSTER PAKET WISATA

No Destinasi Wisata
1 Lembah Nirwana
2 Curug Corong
3 Curug Citro Arum
4 Wisata Alam Semanding
5 Curug Tundo Tigo
6 Wisata Alam Gubug Lereng Merangan
7 Curug Langkap
8 Kebun Teh Medini
9 Nature Selo Arjuno And Bligo
10 Curug Lawe Secepit
11 Bukit Djaro Kedhaton
12 Kawasan Wisata Alam Nglimut
13 Tubing Genting
14 Air Terjun Dan Pemandian Air Panas Gonoharjo
15 Promas Greenland
16 Kampoeng Djowo Sekatul
17 Santosa Stable
18 Goa Jepang
19 Curug Lawe Secepit
20 Desa Wisata Gondang
21 Desa Wisata Taman Sayur
22 Desa Wisata Watulawang
ANALISIS KELAYAKAN

ANALISIS KELAYAKAN TEKNIS

Spesifikasi Teknis Kriteria Tapak Kegiatan

1. Kriteria Fisik Alam


a.Topografi a. Perbukitan terjal : 200 – 500 m
b. Jenis Tanah b. Didominasi Tanah latosol
c. Hidrologi c. Curah hujan: 23.2 – 24.5 mm/hari
Potensi sumber air tanah
d.Lingkungan d. Potensi bencana longsor sedang-tinggi

2. Kriteria Fisik Alam


a.Aksesibilitas a. Jalan lokal dan jalan lingkungan
b. Status Lahan b. Tanah milik pemerintah dan swasta

3. Kriteria Manfaat a. Potensi pemanfaatan lahan pertanian yang tinggi ±


3029,90 Ha dengan daya dukung pertanian Kelas I
b. Potensi wisata Alam, buatan dan budaya

ANALISIS KELAYAKAN HUKUM


1. PERDA PROV JATENG No. 10 Tahun 2012 tentang RipparProv
Tahun 2012-2027
2. PERDA KAB. KENDAL No. 1 Tahun 2020 tentang Perubahan
Perda Kab. Kendal No. 20 Tahun 2011 tentang RTRW Kab.
Kendal Tahun 2011-2031
KELAYAKAN FINANSIAL
COSTS Periode I Periode II Periode III Periode IV Total
2021-2025 2026-2030 2031-2035 2036-2041
Perencanaan          
  Penyusunan Masterplan Pengembangan kawasan wisata 500 - - - 500
  Penyusunan FS dan DED kawasan wisata 600 - - - 600
Kontruksi          
  Revitalisasi kawasan Agro-Ecotourism 6,107 - - - 6,107
  Penyiapan lahan untuk fasilitas publik 8,160 - - - 8,160
  Peningkatan Aksesbilitas ke lokasi destinasi wisata dan di dalam kawasan wisata 21,569 - - - 21,569
  Rehabilitasi sarana penunjang yang rusak 3,081 584 665 757 5,087
  Pembangunan dan pengelolaan infrastruktur transportasi terintegrasi di kawasan wisata 9,987 - - - 9,987
  Pembangunan dan pengembangan sarana prasarana penunjang kepariwisataan 11,403 3,889 4,428 3,361 23,082
Operasional          
  Daya Tarik Wisata          
  Pengembangan atraksi wisata 6,277 2,593 2,952 - 11,822
  Pengemasan aktivitas wisata (Konsep paket wisata dan Scanding by ways) 1,184 369 410 959 2,922
  Kelembagaan          
  Inisiasi pembentukan dan pengembangan Pokdarwis 155 - - - 155
  Pengembangan Kelembagaan pariwisata daerah 441 - - - 441
  SDM          
  Pelatihan pengelolaan dan pelestarian alam 53 60 70 82 265
  Pelatihan Manajemen Kepariwisataan 211 185 70 160 626
  Pelatihan kewirausahaan 50 58 67 76 251
  Pembinaan UMKM 322 - - - 322
  Pengembangan produk lokal 211 250 288 168 917
  Promosi dan Branding          
  Analisa Pasar untuk Promosi dan Pemasaran Obyek wisata 114 126 148 168 556
  Pengadaan kegiatan promosi pariwisata melalui event-event wisata 450 1,750 1,993 2,269 6,462
Pengembangan Sarana Promosi Pariwisata melalui teknologi informasi (website, app,
  iklan, medsos) 211 371 423 399 1,404
Pasca-Operasional          
  Pengendalian dan pemeliharaan secara preventif dan represif pada kawasan wisata 269 308 351 399 1,327
Total Costs (Future Value) 71,355 10,543 11,865 8,798 102,561
KELAYAKAN FINANSIAL
Periode I Periode II Periode III Periode IV Total
BENEFITS 2021-2025 2026-2030 2031-2035 2036-2041
(Juta Rupiah)
PAD Sektor Pariwisata 16560 37425 84272 189760 328018
Retribusi Transportasi 2691 3180 4098 5305 15274
Akomodasi dan Penambahan Lama Tinggal 4731 9531 19125 38379 71765
Akomodasi Makan Minum 5382 6361 8196 10609 30548
Penyerapan Tenaga Kerja 8073 9541 12293 15914 45822
Total Benefits (Future Value) 37439 66037 127983 259967 491426

Cost dan Benefit per Tahun (Miliyar


Rupiah)
Cost Benefit Analysis
Total PV Benefits 3,503,094
Total PV Costs 289,128
NET BENEFIT 3,213,966

Indikator Nilai Keterangan


BCR 15 BCR > 1 artinya program profitable
NPV 1,125,266 NPV > 0 artinya program layak

IRR > 7% artinya program layak


IRR 21%
dan dapat dilanjutkan
022 023 024 025 026 027 028 029 030 031 032 033 034 035 036 037 038 039 040 041
2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 2 ROI 14.18 ROI > 0 artinya program layak

Costs Benefits PBP 8.56 PBP < 10 artinya program layak


STAKEHOLDER MAPPING
WAIT & SEE DETERMINE (INISIASI, REGULASI, ORDER)
→ Keep Informed → Key Players

• DPUPR • Kepala Daerah


• Disdagkop UMKM • Disporapar
• Bappenda • Pemilik Lahan
• Planner & Arsitek • Pemdes
• KSM • Investor
• KEPALA DAERAH • Masyarakat • Bank
• BAPERLITBANGDA
• DISPORAPAR • INVESTOR
• DPUPR • BANK
• DISDAGKOP • PEMILIK LAHAN
UMKM • PENYEDIA JASA
• BAPENDA WISATA
• PEMDES

Pemerintah Bisnis
• Bapperlitbangda
• Penyedia Jasa Wisata
• Pokdarwis
Media • Media

IGNORE INVETED
Akademisi Komunitas → Minimal effort → Keep Satisfied

• POKDARWIS
• KELOMPOK
SWADAYA
MASYARAKAT
• PLANNER
(KSM)
• ARSITEK • MASYARAKAT

KOLABORASI PENTAHELIX
*Detail Tabel di Dok. Word
SKEMA
KERJASAMA
PEMBIAYAAN
PEMKAB KENDAL Perencanaan
SETDA
&
BAPERLITBANG DPUPR
BAPENDA DISPORAPAR DISDAGKOP UMKM Kebijakan

APBD

REVITALISASI & PENATAAN


PENGEMBANGAN SDM KAWASAN
PENINGKATAN AKESIBILITAS

Kontruksi
Dukungan Pendanaan
Dukungan Pendanaan
BUMDes INVESTOR Perbankan

PENGEMBANGAN AKTIVIITAS PEMBANGUNAN SARPRAS


& ATRAKSI WISATA PENUNJANG PARIWISATA

KEMITRAAN MASYARAKAT
PENGELOLAAN DESTINASI WISATA CSR BINA LINGKUNGAN Pasca
SARANA PRASARANA
PROMOSI & BRANDING Kontruksi

Penerima Benefit
Retribusi Pariwisata dan UMKM Wisatawan, Masyarakat, Pelaku UMKM,
Kelompok Swadaya Masyarakat
(Pokdarwis, Gapoktan, dll)
SKEMA
KELEMBAGAAN

Pemerintah

Bapenda Baperlitbang Disporapar Disdagkop UMKM

DPUPR

Perencanaan, Kebijakan,
Sosialisasi & Pendampingan
Peningkatan SDM
Peningkatan SDM Monitoring & Evaluasi
Pengembangan komponen pariwisata (4A)
Budidaya & Peningkatan Mutu
Pengembangan ekonomii kreatif
Komoditi Pertanian
Monitoring & Evaluasi
Akademisi

Produsen Pengelola Wisata

Masyarakat Kerjasama Bisnis


Swasta KSM
Komunitas/Swadaya

Dukungan Modal

Swasta Lembaga Keuangan

Anda mungkin juga menyukai