Anda di halaman 1dari 16

NARKOBA &

MIRAS
PADA REMAJA

KKN MAN 3 BANJAR


ANGGOTA KKN:

1. GINA ALFINITA MAWADDAH (18.10.2939)


2. ELINA HESTY SEPTANIA (18.10.2929)
3. JENNY MAULIDYA ROHIMA (18.20.2932)
4. MUHAMMAD FAHREZA RIDHANI (18.20.2934)
5. NOVAL SETIAWAN (18.20.2935)
6. AGUSTINA HARIYATI (19.20.3032)
7. ERIKKA AGUSPINA (19.20.3033)
8. SYAIFUL FAJRI (19.20.3095)

UNIVERSITAS CAHAYA BANGSA


NARKOBA
Narkoba merupakan singkatan dari narkotika, psikotropika
dan obat-obat terlarang
Narkoba merupakan bahan / zat yang jika dimasukan dalam
tubuh manusia, baik secara oral / diminum, dihirup,
maupun disuntikan, dapat mengubah pikiran, suasana
hati atau perasaan, dan perilaku seseorang. Narkoba
dapat menimbulkan ketergantungan (adiksi) fisik dan
psikologis.
NARKOTIKA
Narkotika adalah zat atau obat yang berasal
dari tanaman atau bukan tanaman, baik
sintetis maupun semi sintetis yang dapat
menyebabkan penurunan atau perubahan
kesadaran, hilangnya rasa nyeri dan dapat
menimbulkan ketergantungan
CONTOH NARKOTIKA

GANJA KOKAIN

SABU HEROIN
PSIKOTROPIK
A
Psikotropika adalah obat-obatan yang bukan
narkotika, tetapi mempunyai efek yang
sama dengan narkotika apabila
disalahgunakan. Karena sasaran dari obat-
obatan tersebut adalah syaraf-syaraf
tertentu dari system syaraf pusat di otak.
CONTOH PSIKOTROPIKA

1. Sedatin.
2. Rohypnol.
3. Valium.
4. Amphetamine.
5. Metakualon.
6. Phenobarbital.
7. Shabu-shabu.
8. Ekstasi.
Bahaya narkoba bagi remaja
KECANDUAN KECELAKAAN
LALULINTAS
BERMASALAH
DALAM PRESTASI
HUBUNGAN MENURUN
SOCIAL
EFEK
PERGAULAN
KESEHATAN
BEBAS
OBAT- OBATAN
Bahaya narkoba yang lain nya
Tidak hanya dapat memicu ketergantungan, narkoba juga dapat beresiko memunculkan gangguan kesehatan
serius sampai kematian. Risiko kesehatan dari bahan-bahan aditif berbahaya tersebut meliputi:

Kokain: Risiko serangan jantung, stroke, dan kejang

Ekstasi: Risiko gagal hati dan gagal jantung

Inhalansia (narkoba hirup): Kecanduan menghirup lem, uap bensin, tiner, dan sejenisnya beresiko mengalami
kerusakan jantung, paru-paru, hati, dan ginjal. Ini terutama pada penggunaan jangka panjang.

Ganja: Risiko gangguan ingatan, belajar, pemecahan masalah dan konsentrasi, gangguan kejiwaan skizofrenia,
halusinasi atau paranoia.

Metamfetamin: Risiko perilaku psikotik akibat penggunaan jangka panjang atau dosis tinggi.
Obat penghilang rasa sakit: Risiko gangguan pernapasan atau kematian akibat overdosis.

Rokok elektrik (vaping): Paparan zat berbahaya yang mirip dengan paparan dari rokok yang berakibat
ketergantungan nikotin.
Kelompok Remaja yang Rentan Melakukan
Penyalahgunaan Narkoba

1. Ada anggota keluarga yang menjadi pecandu narkoba.


2. Mengalami gangguan kesehatan mental seperti depresi,
gangguan kecemasan,

ADHD (Attention Deficit Hyperactivity Disorder)

1. Perilaku impulsive
2. Mengalami peristiwa traumatis misalnya menjadi korban
predator anak atau pelecehan seksual
3. Minder atau rendah diri
4. Menjadi korban perundungan atau tidak diterima dalam
interaksi sosial
Bagaimana cara menjauhi narkoba bagi
remaja
1 Meningkatkan iman dan taqwa

Memperhatikan teman bergaul dan selalu


2 waspada.

Pendewasaan kepribadian dan


3 Meningkatkan kepercayaan diri.

Meningkatkan pengembangan diri dan


AGE All 4 kemampuan mengatasi masalah.
GENDER F/M
5 Hindari kebiasaan merokok
MIRAS
Minuman keras adalah segala minuman difermentasi yang
mengandung etil alkohol atau etanol sebagai zat yang
memabukkan.
Biasanya minuman alkohol dibuat dari gula yang
difermentasi dalam buah-buahan, seperti beri, biji-bijian,
dan bahan-bahan lain seperti getah tanaman, umbi-
umbian, madu, dan susu. 
Jenis minuman keras berdasarkan
golongannya
1. Golongan A
dengan kadar alkohol jenis ethanol (C2H5OH) 1% – 5%. Mengkonsumsi minuman keras
golongan pertama belum menyebabkan mabuk, namun tetap berdampak kurang baik bagi
kesehatan. Jenisnya: beer minuman alkohol berkabonasi.

2. Golongan B
dengan kadar ethanol 5% -20%.  Dengan kadar alkohol yang cukup besar, minuman jenis
golongan dua bisa menyebabkan mabuk apabila dikonsumsi dalam jumlah banyak dan bagi
yang belum terbiasa. Jenisnya : wine
 
3. Golongan C
memiliki kadar alkohol paling tinggi yang boleh dikonsumsi.  kadar alkohol dari minuman
keras golongan C sebesar 20% – 45%. Jenisnya : whisky, vodka.
Gangguan kesehatan akibat
miras

Dampak kesehatan dari minuman keras


beralkohol yang salah digunakan bisa
berakibat berbahaya seperti penyakit
kerusakan otak, depresi, jantung,
kanker, masalah paru, gangguan hati,
perut dan sistem pencernaan serta
keracunan alkohol.
Bagaimana menjauhi miras ?

Meningkatkan Menolak ketika di


01 iman dan taqwa
03 tawari minuman
keras.

02 04
Memperhatikan Mencari tahu
teman bergaul dan tentang
selalu waspada bahaya minuman
keras.
THNK U

Anda mungkin juga menyukai