Anda di halaman 1dari 13

HUKUM PERJANJIAN

(KONTRAK BISNIS)
Hifzhan Frima Thousani, MBA
Politeknik Negeri Madiun
Hukum Perikatan

• Suatu perbuatan Hukum antara 2 (dua)


pihak atau lebih yang menimbulkan hak dan
kewajiban
• SUMBER PERIKATAN : ( Pasal 1233
KUHPerdata )
• Perjanjian

• Undang Undang ( Peraturan Perundangan )


HUKUM KONTRAK BISNIS

• Perjanjian yang dibuat tertulis disebut Kontrak.


• Perjanjian adalah dua pihak atau lebih yang saling
mengikat janji untuk melakukan sesuatu hal.
• Dasar Pengaturan: Buku ke III KUHPerdata
• Suatu hal = obyek perjanjian, dapat berupa:
a. Menyerahkan sesuatu;
b. Melakukan sesuatu perbuatan; dan
c. Tidak melaksanakan sesuatu. m.k

holi
l/3
/2 5
/2060
Syarat Umum Syahnya
Perjanjian
• Diatur dalam Pasal 1320 KUHPerdata:
1. Kesepakatan
2. Kecakapan
3. Suatu hal tertentu
4. Suatu sebab yang halal.

m.k

holi
l/3
/2 5
/2 0
06
ASAS ASAS
HUKUM KONTRAK

• ASAS KEBEBASAN BERKONTRAK :


• Para pihak mempunyai kebebasan menentukan isi perjanjian sejauh
tidak melanggar perundangan , kepatutan dan kesusilaan
• ASAS PUCTA SUNT SERVANDA:
• Semua perjanjian yang dibuat secara sah menjadi undang
undang/hukum bagi mereka yang membuatnya
• ASAS KONSENSUALISME :
• Perjanjian itu lahir sejak adanya kesepakatan (consensus)
• ASAS IKTIKAD BAIK
• Perjanjian harus dibuat tanpa adanya paksaan dan penyalahgunaan
situasi , kepatutan dan kewajaran
Akibat Hukum Tidak Terpenuhi
Syarat Syahnya Perjanjian

• Tidak terpenuhi point 1 dan 2 (syarat subyektif)


adalah DAPAT DIMINTAKAN PEMABATALAN.
• Tidak terpenuhi point 3 dan 4 (syarat obyektif)
adalah
BATAL DEMI HUKUM.

m.k

holi
l/3
/2 5
/2 0
06
Pembuatan Kontrak

• Kepentingan tertulis tidaknya kontrak?


• Tahapan pembuatan Kontrak:
1. Negosiasi
2. Pembuatan Draft Kontrak
3. Penandatanganan Kontrak (penutupan Kontrak)
4. Pelaksanaan Kontrak
m.k

holi
l/3
/2 5
/2 0
06
Anatomi Kontrak
1. Judul Kontrak
2. Pembukaan
3. Para Pihak
4. Recital (latar belakang)
5. Isi (hak & kewajiban para pihak dlm
pasal2)
6. Penutup
7. Tanda-tangan para pihak m.k

holi
l/3
/2 5
/2060
Wanprestas
i
• Wanprestasi atau ingkar janji adalah tidak
melaksanakan apa yang dijanjikan
perjanjian)
(obyek dapat berupa:
1. Tidak melaksanakan sama sekali apa yang
dijanjikan.
2. Melaksanakan sesuatu yang dijanjikan
terlambat.
tetapi
3. Melakukan
seperti yangapa
dijanjikan (tidak tetapi tidak
yang dijanjikan
sempurna).
4. Melakukan sesuatu yang harusnya tidak
dilaksanakan. m.k

holi
l/3
/2 5
/2060
WanPrestasi (ingkar janji)

• Tidak dipenuhi semua kewajiban


• Memenuhi hanya sebagian
• Memenuhi tetapi terlambat
• Melakukan yang dilarang dalam
perjanjian
Akibat Wanprestasi

• Kerugian bagi pihak yang beritikad baik


melaksanakan perjanjian.
• Upaya bagi pihak yang dirugikan adalah
melakukan tuntukan ganti kerugian, dengan cara
terlebih dahulu harus ada teguran tertulis
(SOMASI) untuk pemenuhan prestasi.
• Dengan somasi tersebut maka dapat dipastikan
dan dapat dijadikan bukti bahwa ybs melakukan
Wanprestasi. m.k

holi
l/3
/2 5
/2060
Akibat
wanprestasi
• Bisa menjadi Batalnya perjanjian
• Membayar ganti rugi (langsung atau pada pihak
ke
III)
• Membayar biaya pengadilan
Overmacht (forcemajeur)

• Tidak bisa dituntut ganti rugi..


• Win win/ losse losse solution
• Rekontraktual
• Selesai perjanjian.

Anda mungkin juga menyukai