(ENTOMOLOGI )

oleh: Anthofani Farhan

Jenis Nyamuk Anopheles
Ada 29 jenis Nyamuk Anopheles :
- A. Sundaicus - A. Subpictus
- A. Aconticus - A. Barbirotris
- A. Balabacensis - A. Maculatus
- A. Nigerimus - A. Sinensis
- A. Minimus Flavirostris - A. Barbumbrosus
- A. Ludlowi - A. Bancrofti
 Lanjutan Jenis Nyamuk Anopheles

- A. Farauti - A. Punctulatus
- A. Koliensis - A. Karwari
- A. Letifer - A. Leucosphyrus
- A. Vagus - A. Kochi
- A. Tesselatus - A. Indefinitus
- A. Annandalai - A. Umbrosus
- A. Annularis - A. Philippinensis
- A. Schuffneri - A. Baezai
- A. Albotaeniatus
Ciri-Ciri Umum Anopheles Secara
Morfologi
Ciri-Ciri Nyamuk Dewasa
a. Proboscis dan palpi sama panjang.
b. Urat sayap bernoda pucat dan gelap.
c. Pada palpi bergelang pucat atau sama sekali tidak
bergelang.
d. Kaki panjang dan langsing (berbintik)
e. Seluruh tubuh memiliki warna coklat keruh kekuningan

-
Siklus Hidup
Anopheles mengalami metamorfosis sempurna yaitu
stadium telur,larva,pupa dan nyamuk dewasa
Siklus hidup tsb berlangsung slm 7-14 hari.- di bagi
dlm 2 tahapan: tahap aquatik dan tahap terrestrial.
Dari telur menjadi larva membutuhkan waktu 2-3
hari atau 2 sampai 3 minggu pada iklim-iklim yg lebih
dingin.
Siklus Hidup
Tingkatan Tingkatan
Air udara

Telu Jentik Nyamuk

Kepompong
r dewasa

• 1-2 hari • Pelepasan • Stadium • Masa hidup

kulit 4 kali istirahat 2-3 minggu
• 2 hari
• 8-10 hari
BIONOMIK ANOPHELES
(1). Feeding Places
Merupakan tempat nyamuk mencari makanan dengan
cara menghisap darah hostnya baik binatang atau
manusia.
(2). Breeding Places
Tempat perindukan dari nyamuk anopheles ad/ lokasi
yang berhubungan dengan air yang langsung kontak
dengan tanah. Disinilah nyamuk meletakkan telurnya
unutk menjalani zona aquatik sampai menjadi pupa.
(3). Resting Places.
Nyamuk yg telah mencari makanan berupa darah akan
mencari tempat istirahat,lingkungan resting yg baik
memenuhi persyaratan ad :
- Kelembapan tinggi
- teduh
- suhu berkisar antara 25 – 27 derajat celcius
- sedikit sinar matahari
Perilaku Mencari Darah
1. Waktu Menggigit
Bersifat nocturna (menggigit pada malam hari ). Pola aktivitasnya
terbesar pada tengah malam dan menjelang pagi hari
2. Tempat menggigit
* eksofagik  menggigit di luar rumah
* endofagik menggigit di dalam rumah
Berdasarkan penelitian 82% nyamuk anopheles menggigit di luar rumah
( Depkes RI, 2009)
3. Host yang di gigit
* Antrophilic - menggigit manusia
* Zoophilic - menggigit hewan
* indiscriminate biter-- menggigit manusia atau hewan
tergantung dekatnya rangsangan.
Faktor yang mempengaruhi perkembangan Anopheles sp
Lingkungan fisik(suhu), antara 25 – 27 ºC
Lingkungan kimia(kadar garam,ph) berperan penting dalam
pengaturan respirasi dan sistem enzim dalam tubuh larva
Lingkungan biologik, tumbuh-tumbuhan sangat mempengaruhi
kehidupan nyamuk antara lain sebagai tempat mencari makan
dan berlindung bagi larva
Peran Nyamuk Anopheles
Sebagai ektoparasit pada manusia dan hewan dari
kelompok diptera
Nyamuk Anopheles berperan sebagai vektor penyakit
malaria.
Pencegahan
Secara biologi…….
Secara fisik…….
Secara kimiawi……