Anda di halaman 1dari 23

Proyek Pembangunan Gedung Perkantoran Di

Lingkungan Setda kabupaten Demak

Disusun Oleh :
Nurul Huda C.131.12.0138
Reza Arya A C.131.12.0146
Ahmad Darullatif C.131.12.0168
LOKASI PROYEK

Alamat Proyek : Jl. Kyai Mugni No. 14, Demak


Data Umum Proyek

Nama Proyek : Pembangunan Gedung Perkantoran di Lingkungan


Seta kabupaten Demak
Lokasi proyek : Jl.Kyai Mugni No.14, Demak
Pemilik / Owner: Dinas Pekerjaan Umum Kab.Demak
Konsultan Perencana : CV. REKA PURI Desain SEMARANG
Konsultan Pengawas : CV. TITIS ENGINERING CONSULTANT
SEMARANG
Kontraktor Pelaksana : PT. SEMBILAN SEMBILAN CAHAYA
Jenis Pekerjaan : Pekerjaan Struktur
Masa Pelaksanaan : 135 Hari Kalender
Masa Pemeliharaan : 135 Hari Kalender
Nilai Kontrak : Rp. 13.450.000.000,- (Tiga Belas Milyar
Empat Ratus Lima Puluh Juta Rupiah ).
Unsur Pengelola Proyek

PEMILIK PROYEK
DPU. Kab.Demak

KONSULTAN KONSULTAN PENGAWAS KONTRAKTOR


PERENCANA
CV. REKA PURI Desain PT. SEMBILAN
SEMARANG CV. TEC SEMARANG
SEMBILAN CAHAYA

Keterangan :
Garis perintah dan tanggung jawab
Garis koordinasi / konsultasi
ALAT KERJA
BAR CUTTER BAR BENDER TRUK MIXER

CONCRETE PERANCAH /
MIXER SCAFOLDING
ALAT KERJA
PUMP TRUCK LAMPU HALOGEN CONCRETE
VIBRATOR

DUMP TRUCK WATER PUMP


Ruang Lingkup Pembahasan

1.Pekerjaan 2. Pekerjaan pile 3. Pekerjaan


Pondasi cap Sloof/tie beam

4. Pekerjaan 5. Pekerjaan
6. Plat Lantai
Kolom Balok
PEKERJAAN PONDASI

1. Pondasi Minipile

Pondasi tiang pancang mini pile adalah


bagian dari struktur yang digunakan untuk
menerima dan mentransfer (menyalurkan)
beban dari struktur atas ke tanah penunjang
yang terletak pada kedalaman tertentu.
Mutu Beton K-500 ( fc’ = 40 Mpa )
Mutu Besi Beton BJPT 24, fy = 2.400 kg/cm²
Mutu Baja Prategang STRAND ASTM Grade 270
Jenis Persegi 20x20
Panjang Total 12m
PELAKSANAAN PEKERJAAN
PELAKSANAAN PEMANCANGAN
PEKERJAAN PILE CAP
40

40 K-1

2. Pile Cap

Pile cap merupakan struktur bawah, yang 105


URUGAN TANAH

berfungsi untuk mengikat pondasi pile cape


sebelum didirikan kolom dibagian atasnya.
20

30 10 10
30 40 30
Fungsi yang lain adalah untuk menerima 5
20

beban dari kolom yang kemudian diteruskan


7-D16

40 7-D19

pada pondasi mini pile. 5


10
LANTAI KERJA
URUGAN SIRTU

TULANGAN 20 60 20
5 5
10 10
Tipe Dimensi
ATAS BAWAH

120
FP 1 120 x 120 7 D16 9 D19
DETAIL FP-1
Skala = 1 : 40
FP 2 120 x 60 7 D16 9 D19
120
PELAKSANAAN PEKERJAAN
PEKERJAAN PENULANGAN
PILE CAP
PEKERJAAN SLOOF/TIE BEAM

SLOOF S-20/30

3. Sloof / Tie Beam


20
Pekerjaan tie beam adalah proses menghubungkan
antara pile cap satu dengan pile cap yang lain 30 4-D16
3-D16
menjadi satu kesatuan dan berfungsi menahan
beban dari dinding batu bata kemudian disalurkan Ø10-100

ke tanah pula. Tie beam juga berfungsi untuk


menopang slab atau plat lantai yang berhubungan
langsung dengan permukaan tanah.
20

3-D16
Sengkang 30 4-D16
Tipe Dimensi Tulangan Pokok
Lapangan Tumpuan
Ø10-200
S 100 x 100 7D 16 Ø10-200 Ø10-100
PELAKSANAAN PEKERJAAN
PEKERJAAN PENULANGAN
SLOOF / TIE BEAM
PEKERJAAN KOLOM

40

4. Kolom
40 12-D19

Kolom adalah bagian dari bangunan yang Ø10-150

berfungsi untuk meneruskan gaya-gaya beban


dari bangunan atas dan beban-beban DETAIL K-1
Skala = 1 : 10

sementara untuk diteruskan ke pondasi. 60

Besarnya dimensi kolom sangat bergantung


pada besarnya beban-beban yang diterima
sesuai dalam perencanaan.
60 16-D19
Sengkang
Tipe Dimensi Tulangan Pokok
Lapangan Tumpuan
Ø10-150
K1 40 x 40 12 D 19 Ø10-150 Ø10-150

K2 60 x 60 16 D 19 Ø10-150 Ø10-150 DETAIL K-2


Skala = 1 : 10
PELAKSANAAN PEKERJAAN

PEKERJAAN PENULANGAN
KOLOM
PEKERJAAN BALOK
BALOK B-25/40 BALOK B-25/40 BALOK B-25/540

25
20 25

5. Balok 6-D19

TUMPUAN
6-D19 7-D16 2-D13
40 40 50
3-D19 4-D16
3-D19
Ø10-100 Ø10-100
Ø10-100

Balok (Beam) adalah suatu


25
20 25
3-D19

LAPANGAN
3-D19 4-D16

anggota struktur yang ditujukan 40


6-D19
40
7-D16
50
2-D13
6-D19

untuk memikul beban


Ø10-200 Ø10-200
Ø10-200

transversal saja, suatu balok BALOK B-25/540 BALOK B-25/70 BALOK B-30/80

30

akan teranalisa dengan secara


25

25 7-D19
7-D19
2-D13

lengkap apabila diagram gaya


2-D13

TUMPUAN
7-D16
40 70 80
2-D13 2-D13
4-D16

geser dan diagram momennya Ø10-100 4-D19


4-D19

telah diperoleh.
Ø10-100
Ø10-100
30
25
4-D19
LAPANGAN 25 4-D19

4-D16
2-D13 2-D13
40 70 80
7-D16
2-D13 2-D13
7-D19
Ø10-200 7-D19

Ø10-200
Ø10-200
PELAKSANAAN PEKERJAAN
PEKERJAAN
PENULANGAN BALOK
Pekerjaan Plat

Plat lantai adalah lantai yang tidak terletak di atas tanah


langsung,  merupakan lantai tingkat pembatas antara
tingkat yang satu dengan tingkat yang lain.  Plat lantai
didukung oleh balok-balok yang bertumpu pada kolom-
kolom bangunan.  Ketebalan plat lantai ditentukan oleh :
Besar lendutan yang diinginkan
Lebar bentangan atau jarak antara balok-balok pendukung
Bahan konstruksi dari plat lantai
PELAKSANAAN PEKERJAAN

PEKERJAAN PENULANGAN PLAT


LANTAI
Menggunakan tulangan polos Ø10 dengan jarak 200 mm
PELAKSANAAN PEKERJAAN

PEKERJAAN PENGECORAN PLAT


LANTAI
Perawatan (Curing)

Setelah dilaksanakan pengecoran, maka untuk menjaga


agar mutu beton tetap terjaga dilakukan perawatan beton.
Perawatan beton yang dilakukan adalah dengan
menyiram/membasahi beton 2 kali sehari selama 1
minggu
Pengendalian Mutu/Kualitas

Slump Test
 Mengetahui kekentalan
adukan (workabilty)
 Nilai Slump 10±2cm.

 Test Kuat Beton


 Mengetahui kekuatan tekan
 Karakteristik beton
 Mutu Beton K250
 Menggunakan Cetakan Silinder
TERIMA KASIH

Semoga bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai