RESPONSI

KATARAK IMATUR

OLEH :

PEMBIMBING :
dr. Erwanda Freddy P., Sp.M

KSM ILMU KESEHATAN M ATA RSD dr. SOEBANDI JEMBER

1
Identitas Pasien
◦ Nama : Ny. A
◦ Jenis Kelamin : Perempuan
◦ Usia : 50thn
◦ Alamat : Kemuningsari Lor, Panti
◦ Pekerjaan : Ibu Rumah Tangga
◦ Agama : Islam
◦ Suku : Madura
◦ Tgl Pemeriksaan : 17 Mei 2018

2
 Anamnesis
Keluhan Utama :
Pengelihatan berkabut di kedua mata
Riwayat Penyakit Sekarang:
Pengelihatan berkabut di kedua mata sejak sekitar 6 bulan lalu. Pasien
mengeluh buram jika melihat jarak jauh, untuk membaca masih terlihat.
Pasien merasa lebih nyaman melihat pada malam hari. Pasien tidak
mengkonsumsi obat –obatan selain obat tetes untuk matanya. Pasien tidak
pernah terbentur matanya atau terkena sesuatu. Pasien tidak menderita
kencing manis atau tekanan darah tinggi.

3
Anamnesis
Riwayat Penyakit Dahulu
◦ Hipertensi (-)
◦ Diabetes Melitus (-)
◦ Trauma (-)

Riwayat Penyakit Keluarga

Tidak ada

Riwayat Pengobatan
Obat tetes mata diresepkan dari poli mata RSD Soebandi

4
Pemeriksaan Fisik
Status Generalis
Keadaan umum : Baik
Kesadaran : compos Mentis
Tekanan Darah : 130/80 mmHg
Frekuensi nafas : 20 x /menit, reguler
Suhu tubuh : 36o C
Frekuensi nadi : 80x/ menit, reguler, kuat angkat

5
 Status Oftalmologi
OD OS
Visus 4/60 tidak maju dengan pinhole 2/60 tidak maju dengan pinhole
TIO 17,2 mmHg 12,2 mmHg
Tes Konfrontasi sama dengan pemeriksa sama dengan pemeriksa

Segmen anterior OD OS

Palpebra Edema (-) hematom (-) Edema (-) hematom (-)

Konjungtiva Hiperemi (-) sekret (-), perdarahan Hiperemi (-) sekret (-), perdarahan
subkonjungtiva (-), benda asing (-), erosi subkonjungtiva (-), benda asing (-), erosi
(-), Laserasi (-) (-), Laserasi (-)

Sklera Putih (+) Putih (+)

Kornea Jernih (+), erosi (-),Laserasi (-),Rupture (-) Jernih (+), erosi (-),Laserasi (-),Rupture (-)

BMD Kesan dalam, Hifema (-), Hipopion (-) Kesan dalam, Hifema (-), Hipopion (-)

Iris Radier (+), Cokelat Radier (+), Cokelat

Pupil Bulat, Ø 3 mm, RC (+), isokor Bulat, Ø 3 mm, RC (+), isokor

Lensa Keruh, dislokasi (-), Sublukasi (-) Keruh, dislokasi(-), sublukasi (-)
6
 Status Oftalmologi Post Midriasis
OD OS
Pupil Bulat, 7mm Bulat, 7mm
Iris Coklat, radier Coklat, radier
Refleks Fundus (+) (+)
Papil N. Optikus Sulit dievaluasi Sulit dievaluasi
Makula Sulit dievaluasi Sulit dievaluasi

7
 RESUME
Pengelihatan berkabut di kedua mata sejak sekitar 6 bulan lalu. Pasien
mengeluh buram jika melihat jarak jauh, untuk membaca masih terlihat. Pasien
merasa lebih nyaman melihat pada malam hari
Riwayat hipertensi (-), diabetes melitus (-), Keluarga pasien tidak ada yang
memiliki keluhan sama dan pasien tidak konsumsi obat kecuali tetes mata yang
diresepkan dari poli mata. Pada pemeriksaan fisik didapatkan VOD 4/60, VOS 2/60
tidak maju dengan pinhole, lensa keruh, refleks fundus (+).

11
 Dasar Diagnosis
ANAMNESIS :
Pengelihatan berkabut di kedua mata sejak sekitar 6 bulan lalu. Pasien
mengeluh buram jika melihat jarak jauh, untuk membaca masih terlihat.
Pasien merasa lebih nyaman melihat pada malam hari
PEMERIKSAAN :
Visus; OD 4/60 , OS 2/60, ODS tidak maju dengan pinhole
Segmen Anterior; OD: lensa keruh, OS: lensa Keruh
Segmen Posterior; ODS Refleks Fundus (+)

9
Diagnosa Kerja Diagnosa Banding
Primer : Katarak Senilis Matur
OD Katarak Senilis Imatur Katarak Komplikata
OS Katarak Senilis Imatur

10
Foto Pasien

11
Initial Planning
Pro OD ECCE + IOL

Prognosis
Ad Vitam: dubia ad bonam
Ad Sanationam : dubia ad bonam
Ad Functionam: dubia ad bonam

12
 PLAN OF ACTION (POA)
● POA Diagnosis
 Slit Lamp ODS
 Funduskopi ODS
 USG

● POA Rehabilitasi

 Tindakan pembedahan dengan ECCE + IOL

14
 ● POA Edukasi

 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga kondisi kedua mata

 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga evaluasi dan rencana tindakan
yang akan dilakukan
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga komplikasi yang bisa terjadi
 Menjelaskan kepada pasien dan keluarga mengenai perlakuan setelah
operasi

● POA Monitoring

 Keluhan dan visus

 TIO dan lapang pandang
 Segmen anterior dan posterior

15