Fisiologi Respirasi

Pendahuluan
       

Sistem respirasi : hidung alveolus Trachea generasi pertama dr sal nafas Bercabang terus hingga 20-25 generasi 0.5 1 mm bronchiolus Sal nafas hrs tetap membuka Trachea cincin kartilago sp 5/6 Bronchus cincin mulai berkurang Bronchiolus tdk ada ; dikembangkan dgn tekanan transpulmoner.

     

Trachea bronchus tlg rawan & otot polos Bronchiolus otot polos Bronchiolus terminalis sedikit otot polos Kondisi normal udara mudah melalui bronchiolus Saraf pengendali otot bronchiolus ps N X Serabut saraf ini mengeluarkan acetylcholin kontraksi bronchus, atropin bisa memblok efek ini. Substansi humoral yg sering aktif histamin dan slow reaktive substance of anaphylactic kontriksi bronchus.

 

 

Epineprin dan nor-epi relaksasi bronchus Semua sal nafas dipertahankan lembab oleh lapisan lendir Lendir ini juga menangkap partikel kecil dr inspirasi Dikeluarkan oleh adanya silia yg selalu bergerak kearah faring ditelan atau dibatukkan Trachea dan bronchus sangat peka thd sentuhan ringan refleks batuk

Refleks batuk
  

  

Inspirasi udara 2,5 liter Epiglotis dan plika vocalis tertutup kuat Otot-otot abdominal dan otot ekspirasi kontraksi kuat sekali hingga tekanan intrapulmoner 100mmHg Epiglotis dan plika vocalis membuka secara tiba2 udara keluar dng kecepatan 75-100 mil/j Refleks bersin ~ refleks batuk. Rangsangan dimulai dr iritasi hidung Uvula ditekan udara masuk melalui hidung dan mulut.

Fungsi respirasi hidung



  

Udara dihangatkan oleh permukaan koncha yg luasnya 160 cm2 Dilembabkan Disaring dr kotoran air conditioning function dari saluran respirasi bagian atas. Penyaring partikel :
 

Rambut hidung turbulent precipitation

 

 

Mekanisme turbulensi menyaring partikel 4-6 Partikel 1-5 jatuh di bronchiolus ok gravitasi precipitation Partikel 1 menempel pd cairan alveolus 0.5 mengapung diudara alveolus, ikut keluar bersama expirasi Partikel yg tertangkap di alveolus disingkirkan oleh makrophage.

    

Respirasi ~ pernafasan / pertukaran gas krg tepat Pernafasan keluar masuk udara atmosfir alveoli Pertukaran gas perpindahan udara alv-darah Respirasi mempunyai pengertian lebih luas. Fungsi respirasi :
 

Menyediakan O2 Membuang CO2 Respirasi interna Respirasi externa

Tahap respirasi :
 

Respirasi interna :


proses perpindahan oksigen dari cairan sekitar sel masuk kedalam sel sementara karbon dioksida keluar dari sel masuk ke cairan sekitarnya mencakup semua proses respirasi selain yang disebutkan diatas.
   

Respirasi externa :


Proses respirasi :
Ventilasi paru Difusi O2 dan CO2 alveoli m darah Transport O2 dan CO2 darah m cairan tubuh Regulasi respirasi mempertahankan pO2, pCO2, H+

 

Saat istirahat : RR 12-15 x @ 500 ml udara 6-8 lt Kebutuhan tubuh 250 ml O2 dan membuang 200 ml CO2 Pd exercise : 1500 3000 ml O2


Kebutuhan ini diperoleh melalui :  sistim respirasi (meningkatkan frekuensi dan kedalam pernafasan)  Sistim kardiovaskuler (menambah volume darah permenit)

sistim kardiorespirasi