Anda di halaman 1dari 21

Technopreneurship

Ir. Asmawi, S.T., M.T

NAMA FAKULTAS
NAMA PROGRAM STUDI
POKOK BAHASAN

► MATERI 1: INVENSI, INOVASI & TECHNOPRENEUR


► MATERI 2: MENGGALI IDE BISNIS & PRINSIP DASAR BISNIS

NAMA FAKULTAS
NAMA PROGRAM STUDI
Pendahuluan

Invensi, Inovasi dan Technopreneur


Invensi adalah sebuah penemuan baru yang bertujuan untuk mempermudah
kehidupan
Inovasi adalah proses adopsi sebuah penemuan oleh mekanisme pasar
(pengembangan dan penyempurnaan)
Invensi dan inovasi terdiri dari 2 jenis :
1. Produk
2. Proses
Invensi & Inovasi
CONTOH INVENSI CONTOH INOVASI
PELAKU : INVENTOR PELAKU : INOVATOR
Lanjutan ….

❑ Berbagai kemajuan yang dicapai selalu dimulai dengan riset;


❑ Pengembangan dan penyempurnaan dari hasil riset;
❑ Hasil inovasi dapat memberikan keuntungan bagi
penciptanya juga masyarakat yang menggunakannya;
❑ Perkembangan bisnis dibidang teknologi diawali dengan ide-
ide kreatif yang pada akhirnya memiliki nilai jual di pasar;
❑ Hasil gagasan yang dikemas dalam bidang teknologi
(Technopreneur).
Landasan Technopreneurship

1. Berangkat dari kebutuhan masyarakat;


Melalui kajian riset terhadap kebutuhan pasar
2. Perkaya diri dengan ide dan inspirasi;
Melalui kegiatan membaca, seminar/pelatihan, diskusi dengan
Technopreneur
3. Rencanakan dengan matang dan lakukan dengan cepat;
Analisis, desain, strategi pemasaran, harga, target, struktur
organisasi/tim
4. Tambahkan value pada produk
Nilai tambah bukan harga, contoh : game edukasi
Peran Technopreneurship Bagi
Masyarakat
Technopreneurship sebagai pendukung Pembangunan
Berkelanjutan (Sustainable Development)
Dampak Sosial
- Membentuk budaya baru yang lebih produktif
Dampak Lingkungan
- Memanfaatkan bahan baku dari SDA Indonesia secara lebih
produktif
- Meningkatkan efisiensi penggunaan SD terutama sumber daya
energi
Lanjutan ….

Technopreneurship sebagai pendukung Pembangunan


Berkelanjutan (Sustainable Development)
Dampak Ekonomi
- Meningkatkan efisiensi dan produktivitas (pendapatan)
- Menciptakan lapangan kerja baru
- Menggerakkan dan menciptakan peluang bisnis pada sektor-
sektor ekonomi yang lain
Kriteria Invensi dan Inovasi

1. Memberikan performansi solusi lebih baik dan efisien;


2. Menjawab permasalahan dan memenuhi karakteristik
kebutuhan masyarakat;
3. Merupakan ide orisinal;
4. Dapat diterapkan ke pasar dan memenuhi kriteria
kelayakan ekonomi;
5. Memiliki skala pasar dan skala manfaat yang memadai;
6. Dapat dipasarkan sebagai produk atau jasa;
7. Meningkatkan produktivitas, pendapatan, dan lapangan
kerja bagi masyarakat
Menggali Ide Bisnis dan
Prinsip Dasar Bisnis
Pendahuluan

Ide bisnis adalah gambaran singkat dan tepat


mengenai bisnis yang hendak didirikan.
Ide bisnis disebut juga dengan istilah “bibit” atau
pemikiran awal yang muncul dalam diri pelaku bisnis
untuk menciptakan sebuah bisnis.
Pemilihan Ide Bisnis

1. Yang membuat anda bangun pagi sekali karena


ingin melakukannya;
2. Yang membuat anda lupa bahwa anda bisa lelah;
3. Yang membuat anda lupa bahwa tidur itu perlu;
4. Yang membuat anda hanya makan sekali dalam
seminggu;
4 Tahap Pengembangan Ide Bisnis

Produk/Jasa
Kebutuhan apa yang
apa yang akan
dapat ditawarkan
dipenuhi

Kepada siapa
Bagaimana
produk/jasa
produk/jasa
akan
ditawarkan
ditawarkan
Cara Menciptakan Ide Bisnis

Customer
Brainstorming Focus Group Literacy Advisory
Boards

1. Pilih ide yang konkret (masuk akal dan dapat direalisasikan);


2. Pilih ide yang mudah untuk dipasarkan;
3. Pilih ide yang cocok dengan karakter kita;
4. Pilih ide yang beresiko kecil;
5. Pilih ide yang dapat bertahan
Contoh analisis SWOT – Toko Kueku

Strengths Weakness Opportunities Threats

Pengalaman
Pajak usaha
membuat dan Tidak cukup modal Belum ada pesaing
meningkat
menjual

Punya pengetahuan Kemampuan dalam Daya beli masyarakat


Pajak penjualan
pada jaringan manajemen yang terus
meningkat
pemasaran keuangan yang buruk meningkat

Impor kue dari China


Memiliki lokasi bisnis Tidak memiliki SDM Harga bahan baku terus meningkat
yang strategis yang handal masih murah dengan harga yang
murah
10 Prinsip Bisnis (Walton and
Huey – 1992)
1. Komitmen;
2. Adil;
3. Motivasi;
4. Komunikasi yang baik;
5. Menghargai;
6. Rayakan setiap kesuksesan;
7. Terbuka dan mau mendengar pendapat/masukan;
8. Memberikan kepuasan kepada pelanggan;
9. Mampu mengelola keuangan;
10. Cari/ciptakan pembeda dari pesaing.
Self Discovery
1.Find Your Flow
2.Area of Interest
3.Draft Action Plan

Anda mungkin juga menyukai