Anda di halaman 1dari 11

Pelatihan Peningkatan Kompetensi Literasi

Guru Pendidikan Dasar

Materi Umum
Literasi Melalui Pendekatan PPK
Tim Pokja PPK Kemdikbud

Tempat, Tanggal, Tahun (disesuaikan lokasi pelatihan)

Direktorat Pembinaan Guru Pendidikan Dasar


Direktorat Jenderal Guru dan Tenaga Kependidikan
Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan Republik Indonesia
Indonesia Bangsa Berbudaya
(Perpres 87/2017)
“Indonesia sebagai bangsa yang berbudaya menjunjung tinggi akhlak mulia, nilai-
nilai luhur, kearifan, dan budi pekerti”

(Pertimbangan PPK)
Tujuan Penguatan Pendidikan Karakter
“Membangun dan membekali Peserta Didik sebagai generasi emas Indonesia
20145 dengan jiwa Pancasila dan pendidikan karakter yang baik guna menghadapi
dinamika perubahan di masa depan.”

(Perpres No.87 Tahun 2017,


Pasal 2, Poin a)
Dinamika Perubahan Masa Depan

 Teks
 Teks
 Teks
Membangun Generasi Emas 2045
yang Dibekali Keterampilan Abad 21
3 Basis Pendekatan PPK
Integrasi PPK dalam kurikulum
PPK Berbasis Relasi pedagogis guru-murid
Kelas
Metode pembelajaran
PPK Berbasis
Pengelolaan kelas
Budaya Sekolah Pengembangan Muatan Lokal

PPK Berbasis
Masyarakat Pembiasaan
Program Kegiatan
Pendampingan
Tradisi sekolah
Orangtua (Komite Sekolah) Ekstrakurikuler
Lembaga Pemerintahan  Norma dan peraturan sekolah
 Komunitas dan OMS  Penjenamaan sekolah
 Pusat budaya (branding)
 Pusat kesenian
 Seniman, tokoh, dll.
Literasi melalui Pendekatan PPK

 Literasi di sekolah dikembangkan dengan mendasarkan diri pada pendekatan


PPK, yaitu literasi melalui PPK berbasis kelas (literasi dalam pembelajaran),
literasi melalui PPK berbasis budaya sekolah (literasi melalui pengembangan
budaya sekolah), dan literasi melalui PPK berbasis masyarakat (literasi melalui
partisipasi masyarakat)
 Pendekatan PPK Berbasis Budaya sekolah dilakukan dengan memberi ruang
yang luas kepada peserta didik untuk mengembangkan potensi melalui kegiatan
literasi”. (Pasal 6, Ayat 3, poin f Permendikbud No. 20 Tahun 2018)
 Pengembangan literasi sekolah melibatkan para pelaku dalam Tripusat
pendidikan
Literasi dalam Pembelajaran

 Pengembangan dimensi literasi dalam keseluruhan proses pembelajaran


melalui integrasi materi Kurikulum 2013
 Pengembangan dimensi literasi melalui metode pembelajaran
 Pengembangan dimensi literasi melalui pengelolaan kelas (pengelolaan
komunitas belajar kelas dan pengayaan lingkungan fisik yang kaya literasi)
 Pengembangan dimensi literasi melalui Mata Pelajaran Muatan Lokal (bila
Pemerintah Daerah ingin mengembangkan secara khusus)
Literasi dalam Pengembangan
Budaya Sekolah
 Kegiatan literasi menjadi sarana dalam rangka mengembangkan budaya
sekolah yang kaya literasi
 Literasi tercermin dalam pengelolaan lingkungan fisik sekolah
 Literasi tercemin dalam kegiatan dan aktivitas literasi yang dikelola dan
dikembangkan oleh seluruh warga sekolah
 Pengembangan berbagai kegiatan literasi
 Sekolah mengembangkan literasi secara kreatif dan berkelanjutan
 Norma dan peraturan sekolah mendukung pengembangan budaya literasi
Literasi melalui Partisipasi
Masyarakat
 Sekolah mengembangkan literasi dengan mengoptimalkan peranan Tripusat
pendidikan (Sekolah, Keluarga dan Masyarakat)
 Pelaku dalam Tripusat pendidikan terlibat dalam pengembangan literasi di
semua lini (dalam PPK berbasis kelas, budaya sekolah, dan partisipasi
masyarakat)
 Pengembangan jejaring sekolah dengan sumber-sumber pembelajaran literasi
di lingkungan sekitar
Terimakasih

Anda mungkin juga menyukai