Keputusan Menteri Kesehatan
1. Sisa makanan, dll (organik)
Republik Indonesia Nomor 2. Kardus/kertas, dll (anorganik)
HK.01.07/MENKES/537/2020 Limbah padat khusus:
Limbah 3. Masker sekali pakai,
Padat 4. Sarung tangan bekas,
Domestik 5. tisu/kain yang mengandung
cairan/droplet hidung dan
1. Masker bekas
mulut
2. Sarung tangan bekas
3. Perban bekas
4. Tisu bekas
5. Plastik bekas minuman LIMBAH 1. cairan dari
dan makanan
6. Kertas bekas makanan
COVID-19 mulut/hidung
2. Air kumur pasien
dan minuman Limbah 3. Air cucian alat
Air
7. Alat suntik bekas Padat B3
Limbah kerja/alat
8. Set infus bekas Medis
makan/minum pasien
9. Alat Pelindung Diri bekas 4. Air cucian linen
10.Sisa makanan pasien
6. Setelah selesai digunakan, wadah/bin
didesinfeksi dengan desinfektan KLORIN 0,5%,
Lysol, Karbol dan lain-lain
Surat Edaran Direktur Jenderal Pencegahan dan Pengendalian Penyakit nomor
HK.02.02/I/1124/2022 tentang Pengelolaan Limbah Medis berupa sisa makanan dari kegiatan
Fasilitas Pelayanan Kesehatan, Isolasi atau Karantina dalam penanganan Corona Virus Disease 19
(COVID-19)
Bagaimana di masyarakat ?
PENGELOLAAN LIMBAH MEDIS KARANTINA/ISOLASI MANDIRI
ISOLASI
Sumber Jenis LB3 Medis MANDIRI
Penyimpanan Pengangkutan Pengumpulan Pengangkutan Pengolahan
Covid-19
Masker, Sarung
Rumah Tangga
Tangan, Diapers,
Tisu, sisa makanan, Satgas
Dropbox Satgas di
kemasan, dll RT/RW/Keluraha
Kelurahan
n
Depo/TPS LB3 Pengangkutan Pengolahan
Fasilitas kesehatan LB3 oleh pihak (Pengelola LB3)
(infus, jarum suntik, Puskesmas/RS ketiga (lisensi
hazmat) Masker, Pemkot/fasyankes) fasyankes)
(lisensi
Fasilitas Sarung Tangan, Pemkab
Isoman Diapers, Tisu, sisa Dropbox/TPS Puskesmas/RS
Rujukan (Hotel, makanan, kemasan, Fasilitas yang
Wisma, dll) dll Isoman ditunjuk
Tidak Digunting,
terkonfirmasi didesinfeksi (Klor RT/RW/ TPS SRT Ke TPA Pengelolaan SRT
positif Covid-19 0,5%/direbus/ Kelurahan (Kelurahan/ Kab./Kota di TPA
(SRT) dicuci dengan Kab./Kota
sabun), dan Kecamatan)
dikemas