Anda di halaman 1dari 25

KONSEP SEHAT SAKIT

DALAM PERSPEKTIF
ISLAM

OLEH : LESTYANI S.KEP.,NS.,M.KEP


• ISLAM MERUPAKAN AGAMA YANG MENGATUR SELURUH ASPEK
KEHIDUPAN MANUSIA, UNTUK MENGATUR KEMAKMURAN
DIBUMI GUNA MENUJU KEBAHAGIAAN KEHIDUPAN DUNIA DAN
AKHIRAT, SALAH SATU PENUNJANG ADALAH DENGAN MEMPUNYAI
TUBUH YANG SEHAT, SEHINGGA DENGANNYA KITA DAPAT
BERIBADAH DENGAN BAIK KEPADA ALLAH SWT
DEFINISI SEHAT SAKIT DALAM MEDIS
• Sehat adalah sebuah keadaan yangtidak hanya terbebas
dari penyakit tetapi juga meliputi seluruh aspek kehidupan
manusia yang meliputi aspek fisik, emosi, social dan
spiritual.

• Menurut WHO (1947) Sehat itu sendiri dapat diartikan


bahwa suatu keadaan yang sempurna baik secara fisik,
mental dan sosial serta tidak hanya bebas dari penyakit
atau kelemahan
DEFINISI WHO TENTANG SEHAT MEMPUNYAI
KARAKTERISTIK BERIKUT YANG DAPAT
MENINGKATKAN KONSEP SEHAT YANG PO­SITIF
1. Memperhatikan individu sebagai sebuah sistem yang
menyeluruh.
2. Memandang sehat dengan mengidentifikasi ling­kungan
internal dan eksternal.
3. Penghargaan terhadap pentingnya peran individu dalam
hidup.
PENGERTIAN YANG PALING LUAS

sehat merupakan suatu keadaan yang dinamis dimana


individu menyesuaikan diri dengan perubahan-perubahan
lingkungan internal (psikologis, intelektua, spiritual dan
penyakit) dan eksternal  (lingkungan fisik, social, dan ekonomi)
dalam mempertahankan kesehatannya.
SAKIT APA ITU??

• Sakit adalah keadaan dimana fisik, emosional,


intelektual, sosial, perkembangan, atau seseorang
berkurang atau terganggu, bukan hanya keadaan
terjadinya proses penyakit.
• Perilaku sakit merupakan perilaku orang sakit yang
meliputi: cara seseorang memantau tubuhnya;
mendefinisikan dan menginterpretasikan gejala
yang dialami; melakukan upaya penyembuhan; dan
penggunaan sistem pelayanan kesehatan.
MUKADIMAH

• Islam sangat memperhatikan kondisi kesehatan sehingga


dalam Al Quran dan Hadits ditemui banyak referensi
tentang sehat.
• Misalnya Hadits Bukhari yang diriwayatkan oleh Ibnu
Abbas,Rasulullah bersabda. “Dua nikmat yang sering tidak
diperhatikan oleh kebanyakan manusia yaitu kesehatan
dan waktu luang.”
• Sakit dan penyakit merupakan suatu peristiwa yang selalu
menyertai hidup manusia sejak jaman Nabi Adam a.s..
• Kita memahami apapun yang menimpa manusia adalah
takdir, sakitpun merupakan takdir. Lantas kalau sakit
merupakan takdir, kalau kita sakit kenapa harus mencari
sehat/kesembuhan? Lantas buat apa dan apa manfaat
berobat? Dari sinilah landasan kita berpijak dalam
memahami sehat, sakit, obat dan upaya pengobatan.
SEHAT DAN SAKIT PANDANGAN AL-QURAN
“Dan (ingatlah kisah) Ayyub, ketika ia menyeru Tuhannya: “(Ya
Tuhanku), sesungguhnya aku telah ditimpa penyakit dan Engkau
adalah Tuhan yang Maha Penyayang di antarasemua Penyayang”.
Maka Kamipun memperkenankan seruannya itu, lalu Kami lenyapkan
penyakit yang ada padanya dan Kami kembalikan keluarganya
kepadanya, dan Kami lipat gandakan bilangan mereka, sebagai suatu
rahmat dari sisi Kami dan untuk menjadi peringatan bagi semua yang
menyembah Allah”. (QS al-Anbiyâ‟, 21: 83-84)
• Ayat di atas mengisahkan bahwa Nabi Ayyub a.s. yang
ditimpa penyakit, kehilangan harta dan anak-anaknya. Dari
seluruh tubuhnya hanya hati dan lidahnya yang tidak
tertimpa penyakit, karena dua organ inilah yang dibiarkan
Allah tetap baik dan digunakan oleh Nabi Ayyub a.s. untuk
berdzikir dan memohon keridhaan Allah, dan Allah pun
mengabulkan doanya, hingga akhirnya Nabi Ayyub a.s.
sembuh dan dikembalikan harta dan keluarganya.
• Dari sini dapat diambil pelajaran agar manusia tidak
berprasangka buruk kepada Allah, tidak berputus asa
akan rahmat Allah serta bersabar dalam menerima
takdir Allah. Karena kita sebagai manusia perlu
meyakini bahwa apabila Allah menakdirkan sakit
maka kita akan sakit, begitu pula apabila Allah
menakdirkan kesembuhan, tiada daya upaya kecuali
dengan izin-Nya kita sembuh.
KONSEP SEHAT DALAM ISLAM

• Allah dan Rasul-Nya (Nabi Muhammad s.a.w.) melalui


ayat-ayat al-Quran dan sunnah. Rasulullah s.a.w. memberi
perhatian yang serius terhadap kesehatan manusia. Nabi
Muhammad s.a.w. bahkan menganggap keselamatan dan
kesehatan sebagai nikmat Allah yang terbesar yang harus
diterima dengan rasa syukur
• Firman Allah dalam QS Ibrâhîm, 14: 7,
“Dan (ingatlah juga), tatkala Tuhanmu memaklumkan:
“sesungguhnya jika kamu bersyukur, pasti Kami akan
menambah (nikmat) kepadamu, dan jika kamu
mengingkari (nikmat-Ku), maka sesungguhnya azab-Ku
sangat pedih”
KESEHATAN DALAM PERSPEKTIF ISLAM

“Kesehatan merupakan salah satu hak bagi tubuh manusia''


demikian sabda Nabi Muhammad SAW. Karena kesehatan
merupakan hak asasi manusia, sesuatu yang sesuai dengan fitrah
manusia, maka Islam menegaskan perlunya istiqomah memantapkan
dirinya dengan menegakkan agama Islam. Satu-satunya jalan dengan
melaksanakan perintah perintah-Nya dan meninggalkan larangan-
Nya.
• Tujuan Islam mengajarkan hidup yang bersih
dan sehat adalah menciptakan individu dan
masyarakat yang sehat jasmani, rokhani, dan
sosial sehingga umat manusia mampu menjadi
umat yang pilihan
BEBERAPA HADIST YANG BERKAITAN
DENGAN KESEHATAN

1. Dari Abu Hurairah radhiallahu „anhu, bahwa Rasulullah


Shallallahu „alaihi wa sallam
bersabda: “Tidaklah Allah menurunkan sebuah penyakit
melainkan menurunkan pula obatnya.” (HR. Al-Bukhari dan
Muslim)
2. Dari Ibnu Mas‟ud radhiallahu „anhu, bahwa Rasulullah Shallallahu „alaihi
wa sallam
bersabda: “Sesungguhnya Allah Subhanahu wa Ta‟ala tidaklah menurunkan
sebuah penyakit melainkan menurunkan pula obatnya. Obat itu diketahui
oleh orang yang bisa mengetahuinya dan tidak diketahui oleh orang yang
tidak bisa mengetahuinya.” (HR. Ahmad, Ibnu Majah, dan Al-Hakim, beliau
menshahihkannya dan disepakati oleh Adz-Dzahabi. Al-Bushiri menshahihkan
hadits ini dalam Zawa`id-nya. Lihat takhrij Al-Arnauth atas Zadul Ma‟ad,4/12-
13)
3. Penegasan Rasulullahu‟alaihi wa sallam dalam sabdanya:
•“Sesungguhnya Allah telah menurunkan penyakit dan
obatnya, demikian pula Allah menjadikan bagi setiap penyakit
ada obatnya. Maka berobatlah kalian dan janganlah berobat
dengan yang haram.” (HR. Abu Dawud dari Abud Darda`
radhiallahu „anhu)
4. Hadits Abdullah bin Mas„ud radhiallahu 'anhu, bahwasanya Rasulullah
Shallallahu 'alaihi
wa sallam bersabda:
“Tidaklah seorang muslim ditimpa gangguan berupa sakit atau lainnya,
melainkan Allah
menggugurkan kesalahan-kesalahannya sebagaimana pohon
menggugurkan daun-daunnya.”
(HR. Al-Bukhari no. 5661 dan Muslim no. 6511)
KONSEP SAKIT DALAM ISLAM

• Di hadapan Allah, orang sakit bukanlah orang yang


hina.Mereka justru memiliki kedudukanyang sangat mulia.
• “Tidaklah seorang muslim tertimpa suatu penyakit dan keletihan,
kehawatiran dan kesedihan, dan tidak juga gangguan dan
kesusahan bahkan duri yang melukainya melainkan Allah akan
menghapus kesalahan-kesalahannya”. (Hadis Riwayat al-Bukhari
dari Abu Hurairah).
• Bahkan Allah menjanjikan kepada orang yang sakit apabila ia
bersabar dan berikhtiar dalam sakitnya, Allah akan menghapus
dosa-dosanya.“
• “Tidaklah seorang muslim tertimpa derita dari penyakit kecuali
Allah hapuskan dengannya (dari sakit tersebut) kejelekan-
kejelekannya (dosa-dosanya) sebagaimana gugurnya dedaunan
sebuah pohon”. (Hadis Riwayat al-Bukhari dari Abdullah bin
Mas‟ud)
• Sakit sebagai salah satu ciptaan Allah SWT yang
ditimpakan kepada manusia juga pasti ada maksudnya.
Salah satu hikmah Allah SWT kepada hamba-Nya adalah
sebagai ujian dan cobaan untuk membuktikan siapa-siapa
saja yang benar-benar beriman.
UPAYA-UPAYA MEMPERTAHANKAN
KESEHATAN MENURUT AGAMA ISLAM

1.Pengobatan dengan meminum madu.


2.Pengobatan dengan habbah sauda` (jintan hitam)
3.Pengobatan dengan meminum susu dan air kencing unta
4.Pengobatan dengan berbekam (hijamah)

Anda mungkin juga menyukai