Aset:
Merupakan harta
perusahaan (investasi
didalam perusahaan)
LAPORAN POSISI KEUANGAN
Passiva
merupakan sumber-sumber yang
digunakan untuk investasi tersebut dan
terdiri dari dua golongan:
PERSEROAN
(akun modal pemegang
saham/stockholders)/akn
modal pemilik atau
ekuitas pemilik.
Dalam menyajikan modal
pemilik di neraca terdapat
perbedaan antara modal yang
berasal dari investasi pemegang
saham yang disebut modal
kontribusi dan modal yang
berasal dari laba ditahan /
retained earnings.
Modal Kontribusi (Contributed Capital)
1. mengevaluasi struktur
pendanaan
(Melihat perbandingan
antara sumber pendanaan
melalui utang dan ekuitas)
Menganalisis likuiditas
Likuiditas adalah seberapa
cepat waktu yang diperlukan
sampai suatu aset dapat
terealisasi atau dikonversi
menjadi kas atau suatu liabilitas
(kewajiban dapat terbayar.
Menganalisis likuiditas...
Kreditur biasanya tertarik dengan
informasi tentang rasio likuiditas
jangka pendek yang informasinya
dapat mereka gunakan untuk
menilai kemampuan entitas
membayar pinjaman dan bunga
secara tepat waktu).
Kegunaan....
3. Menilai Solvabilitas
Solvabilitas adalah kemampuan
perusahaan membayar utangnya
pada saat jatuh tempo. Biasanya
diukur dengan tingkat utang
jangka panjang yang dimiliki oleh
entitas. Jika rasio utang tinggi
berarti solvabilitasnya rendah
begitu juga sebaliknya.
Kegunaan....
Statement FASB no 5
memberikan pedoman dalam
menentukan infomasi apa yang
harus dimasukkan dalam
laporan keuangan dan kapan
informasi tersebut dimasukkan.
Kriteria Pengakuan
Pengakuan adalah proses pencatatan
suatu pos dan pelaporan pos tersebut
sebagai salah satu unsur dalam laporan
keuangan.
Pengakuan meliputi:
Pencatatan awal suatu pos / akun
Pencatatan setiap perubahan yang
terjadi atas pos/akun tersebut
Kriteria pengakuan terhadap
suatu pos adalah:
1. Defenisi (agar suatu unsur dapat
dilaporkan sebg aset maka unsur
harus memenuhi defenisi sbg
aset)
2. Dapat diukur
3. Relevansi
4. Keandalan
Agar sutu pos / akun dapat
diakui secara formal maka
pos tersebut harus
memenuhi salah satu
defenisi mengenai unsur
laporan keuangan:
Contoh
Piutang usaha, harus
memenuhi defenisi sebagai
aktiva untuk dapat di catat dan
dilaporkan dalam neraca.
Pengakuan pendapatan harus
memenuhi syarat:
Proses memperoleh pendapatan
Telah diterima secara kas
atau aktiva lain setara dengan
kas atau pendapatan tersebut
telah direalisasi atau dapat
direalisasi.
Atribut pengukuran:
1. Biaya historis (historical cost)
2. Biaya pengganti saat ini (current
replacement cost)
3. Nilai pasar saat ini (Current market
value)
4. Nilai bersih yang dapat
direalisasikan
5. Nilai sekarang yang didiskontokan.
Tethro Corporations
Laporan Posisi Keuangan
31 Desember 2021
TANPA KLASIFIKASI DENGAN KLASIFIKASI
Aset Aset
Gedung dan peralatanAset 732.900 Aset lancar:
- Akumulasi Penyusutan (228,600) Kas 52.650
Kas 52.650 Investasi Surat Berharga 67.350
Aset tidak berwujud 165.000 Piutang 363.700
Investasi 128.000 Persediaan 296.000
Investasi Surat Berharga 67.350 Beban dibayar dimuka 32.000
Persediaan 296.000 Total Aset lancar 812.600
Tanah 37.800 Aset tidak lancar:
Aset tidak lancar lain 37.800 Investasi 128.000
Beban dibayar dimuka 32.900 Tanah 76.300
Piutang (- penyisihan ptg tak tertagih) 363.700 Gedung dan peralatan (dikurang)
Akum penyusutan 228.600 732.900
Aset tidak berwujud 165.000
Aset tidak lancar lain 37.800
Total Aset tidak lancar 1.140.000
Total Aset 1.952.600 Total Aset 1.952.600
Lanjutan......
Tethro Corporations
Laporan Posisi Keuangan
31 Desember 2011
TANPA KLASIFIKASI DENGAN KLASIFIKASI
Kewajiban Kewajiban
Tethro Corporations
Laporan Posisi Keuangan
31 Desember 2021
Rasio-rasio keuangan
membandingkan nilai
sebuah komponen neraca
dengan informasi lain
tentang struktur keuangan
dan operasional suatu usaha
meliputi :
likuiditas, tingkat utang
/leverage keseluruhan dan
bauran aset.
Contoh rasio keuangan..
1. Likuiditas
Likuiditas adalah kemampuan
perusahaan untuk melunasi
kewajiban jangka pendeknya.
Banyak perusahaan yang memiliki
potensi jangka panjang yang
bagus namun hancur akibat
masalah likuiditas jangka pendek.
Likuiditas .....
Indikator umum dari likuiditas
perusahaan adalah Rasio Lancar
(current ratio) dengan membagi
total aset lancar dengan total
kewajiban lancar,. Untuk
Tethronics rasio lancarnya adalah:
Likuiditas....
2. Profitablitas Keseluruhan
Laba bersih Tethro sebesar 150.000, apakah
jumlah tersebut besar? Tergantung, jika tethro
adalah perusahaan kecil laba diatas adalah besar
namun jika Tethro adalah perusahaan besar maka
laba tersebut adalah kecil. Untuk mengukur
dengan tepat maka laba harus dibandingkan
dengan beberapa ukuran dari jumlah investasi.
Yaitu :
1. Tingkat pengembalian Aset.
Laba bersih 150.000
Tingkat pengembalian aset = 7,7%
Total Aset 1.952.600
Profitabilitas......
Artinya setiap 1 dolar aset
menghasilkan 7,7 sen laba bersih,
angka tersebut harus dievaluasi dan
dibandingkan dengan tingkat
pengembalian aset tethro pada tahun
sebelumnya dan tingkat
pengembalian perusahaan lain dalam
industri yang sama.
2. Tingkat pengembalian modal
Laba bersih 150.000
Tingkat pengembalian modal = 17,6%
M odal pemegang saham 853.900
Investasi jangka
pendek yang amat
likuid yang bisa segera
ditukar dengan kas.
Agar setara kas:
Dapat dengan segera diubah
menjadi kas
Sangat dekat dengan masa
jatuh temponya sehingga kecil
risiko terjadi perubahan nilai
akibat perubahan suku bunga.
Contoh
Investasi dengan masa jatuh
tempo tiga bulan atau kurang
yang dapat dikategori setara kas
(obigasi, tiga bulanan atau yang
dibeli tiga bulan sebelum jatuh
tempo, dana pasar uang dan
dan efek/surat berharga
komersial).
ARUS KAS SEBAGAI ALAT
PERAMALAN
Arus kas merupakan alat
peramalan yang baik dalam
meramalkan atau menganalisis
apakah rencana-rencana
operasi, investasi dan
pendanaan konsisten dan dapat
dijalankan.
Laporan arus kas pro forma
1. Aktivitas Operasi
2. Aktivitas Investasi
3. Aktivitas Pendanaan
Aktivitas Operasi
Transaksi - transaksi
dan kejadian - kejadian
yang akan menentukan
laba bersih.
Contoh
1. Metode Langsung
Metode langsung pada dasarnya
pemeriksaan kembali pos (akun)
laporan laba rugi untuk
melaporkan seberapa banyak kas
yang diterima atau dikeluarkan
sehubungan dengan pos tersebut.
2. Metode tidak langsung
Dimulai dari laba bersih yang
dilaporkan di laporan laba rugi
dan menyesuaikan nilai akrual
ini untuk setiap hal yang tidak
mempengaruhi arus kas.
Penyesuaiannya meliputi 3 hal
dasar, yaitu :
1. Pendapatan dan beban yang tidak melibatkan
arus kas masuk dan kas keluar.
2.Keuntungan atau kerugian karena aktivitas
investasi atau aktivitas pendanaan
3.Penyesuaian untuk perubahan-perubahan
dalam aset dan kewajiban lancar yang
mengindikasikan sumber-sumber pendapatan
dan beban-beban non kas
Aktivitas Operasi (Ilustrasi)
Berikut data Orchard Blosso, Company yang
digunakan untuk mengilustrasikan metode
langsung dan tidak langsung.
Orchard Blosso, Company
Data Pilihan untuk Neraca dan Laporan Laba Rugi
Akhir tahun Awal tahun
Neraca:
Kas $ 25 15
Piutang Usaha 60 40
Persediaan 75 100
Utang Gaji 10 7
Laporan Laba Rugi:
Penjualan $ 150
Harga Pokok Penjualan (80)
Beban Gaji (80)
Beban Penyusutan (30)
Laba bersih $ 15
METODE LANGSUNG
Caranya : mengurutkan secara sistematis daftar
akun dilaporan laba rugi dan menghitung berapa
banyak kas yang dihubungkan dengan setiap akun.
Dalam laporan arus kas yang benar tidak ada baris untuk
penyusutan. Contoh diatas hanya untuk mengilustrasikan
bahwa tidak ada kas untuk pembayaran penyusutan.
METODE TIDAK LANGSUNG
Dalam metode tidak langsung laporan arus
kas dimulai dengan laba bersih, yang
memasukkan pengaruh bersih dari seluruh
laporan laba rugi dan kemudian melaporkan
penyesuaian yang diperlukan untuk
mengubah seluruh angka-angka dalam
laporan laba rugi menjadi laporan arus kas.
Hanya penyesuaiannya saja yang dilaporkan.
Dan cara terbaik adalah dengan melihat
laporan labarugi akun demi akun.
Cara tidak langsung....
1. Penjualan
Penyesuaian yang diperlukan:
Peningkatan $20 pada piutang usaha berarti bahwa kas
yang dikumpulkan kurang $20 dari jumlah penjualan
sebesar $150. Maka penyesuaian yang diperlukan untuk
mengubah laba bersih menjadi arus kas adalah dengan
mengurangkan $20 peningkatan dalam piutang usaha.
DI neraca
Akhir tahun awal tahun
Piutang usaha 60 40
(meningkat sebesar dari 40 ke 60 $20 pada akhir tahun.)
Cara tidak langsung.....
2. Harga Pokok Penjualan.
Penurunan sebesar $25 dalam persediaan
berarti walaupun harga pokok penjualan
sebesar $80 telah dimasukkan dalam
laporan laba rugi, namun kas yang
digunakan untuk membeli persediaan
kurang dari angka harga pokok penjualan.
Maka angka $25 penurunan dalam
persediaan perlu ditambahkan untuk
mengubah laba bersih menjadi arus kas.
Cara tidak langsung...
3. BEBAN GAJI
Laporan laba rugi memuat
pengurangan sebesar $25 untuk beban
gaji. Akan tetapi peningkatan sebesar $3
dalam utang gaji menunjukkan bahwa
tidak semua dari $25 beban gaji telah
dibayar dengan kas karena itu
peningkatan sebesar $3 ditambah ke laba
bersih.
Cara tidak langsung...
4. BEBAN PENYUSUTAN
Beban penyusutan sebesar $30 adalah
suatu beban non kas. Karena dalam
laporan laba rugi angkanya dikurangkan
untuk mendapatkan laba bersih, maka
dalam laporan arus kas angka tersebut
harus ditambahkan kembali ke laba
bersih. Tambahkan $30 beban
penyusutan ke laba bersih.
Cara tidak langsung......lanjutan
Bagian aktivitas operasi dari laporan arus kas
Orchard Blossom menggunakan metode tidak
langsung sebagai berikut:
Laba bersih 15
+ Penyusutan 30
-Peningkatan dalam piutang usaha (20)
+Penurunan dalam persediaan 25
+Peningkatan dalam utang gaji 3 .
Kas bersih dari aktivitas operasi 53
Harus di ingat :
Penyusutan bukan sumber kas tapi
penambahan kembali ke dalam laba
bersih untuk meniadakan pengaruh
dari pengurangan beban penyusutan
dalam laporan laba berih di laporan
laba rugi.
Perbandingan Metode langsung dan
tidak langsung
Dengan menggunakan metode langsung arus kas dari
operasi, setiap arus kas dilaporkan.
2011 2009
Kas 22 16
Piutang usaha 200 250
Persediaan barang dagang 125 95
Biaya umum dibayar dimuka 18 10
Aktiva tetap 1.019 1.000
Akumulasi penyusutan aktiva tetap (527) (597)
Total Aktiva 857 774
Utang Usaha 75 50
Utang Bunga 10 8
Utang Pajak Penghasilan 90 107
Utang Obligasi 117 77
Saham Biasa 338 300
Laba ditahan 227 232
Total Kewajiban dan Ekuitas 857 774
KARL MARK COMPANY
LAPORAN LABA-RUGI
PERIODE 31 DESEMBER 2011
Dalam ribuan dolar
Penjualan 1.300
Harga Pokok Penjualan (880)
Laba Kotor 420
Beban Operasional:
Beban Penyusutan 60
Beban Umum 240
Beban Pajak Penghasilan 35
Total Beban Operasional (335)
Laba Operasional 85
Beban Bunga (15)
Laba Bersih 70
Informasi berikut tersedia untuk tahun 2011:
a. Aktiva tetap dijual sebesar nilai bukunya yaitu $ 200, aktiva tetap yang dijual
ini memiliki nilai perolehan $ 330
b. Total deviden tunai yang dibayarkan sepanjang tahun 2011 adalah $ 75
c. Seluruh utang terkait langsung dengan pembelian persediaan barang dagang
d. Seluruh pembelian aktiva tetap dilakukan secara tunai.
e. Sepanjang tahun 2011 perusahaan menerbitkan saham biasa dan obligasi secara
tunai.
f. Sepanjang tahun 2011 tidak ada pembagian deviden saham kepada investor.
KARL MARK COMPANY
LAPORAN LABA-RUGI
PERIODE 31 DESEMBER 2011 (dalam ribuan dolar)
Arus Kas dari Aktivitas Operasi:
Laba bersih 70
+ penyusutan-Aktiva tetap 60
Penurunan piutang usaha 50
Kenaikan utang usaha 25
Kenaikan utang bunga 2
- Kenaikan persediaan barang dagangan (30)
Kenaikan biaya umum dibayar dimuka (8)
Penurunan utang pajak penghasilan (17)
Arus kas bersih dari aktivitas operasi 152