Studi terdahulu tentang olahraga dan osteoporosis

di kalangan lansia dan wanita pascamenopause

• Studi komunitas (cohort) usia rata-rata 73 tahun efek perlindungan olahraga pada BMD
pinggul.
• Studi komunitas berbasis kuisioner dengan olahraga rendah <2 jam/minggu kemungkinan
osteoporosis lebih tinggi dibanding kelompok olaraga tinggi >= 5 jam/minggu.
• 25 Wanita pascamenopauseWanita yang tidak terlatih memiliki penurunan BMD >
kelompok terlatih.
• Randomized controlled trial lainnya olahraga dapat menyebabkan peningkatan BMD yang
signifikan (wanita pascamenopause) dibanding wanita tanpa olahraga (Iwamoto,et al)
• BMD pada wanita detraining akan kembali ke tingkat sebanding dengan tidak berolahraga 
which highlights the importance of continuous exercise (Iwamoto,et al)
• Sistemic review dan meta analysis 43 uji coba terkontrol secara acak dan 4.320 peserta,
juga menunjukkan bahwa olahraga dapat meningkatkan BMD dan mengurangi kemungkinan
patah tulang pada wanita pascamenopause.