Anda di halaman 1dari 38

Introduction

Lahir di Pati, 22 Oktober 1957 SD (1965-1970) di Jakenan, SMP (1971-1973) di Juwana, SMA (1974-1976 di Pati, Sarmud /D-3 Fisika (1977-1980) di IKIP Semarang S-1 (1991-1993) di UNNES S-2 (2008-2009) di UNNES Sudah berkeluarga (1 istri + 1 anak) Mengajar Fisika di SMA 5 Semarang sejak 1981 - skrg Pengalaman menulis buku : 1. Tiga Serangkai, 2. Intan Pariwara, 3. Yudistira 4. Pemkot Smg; 5. Erlangga (Master Fisika), 6. Pelita Insani PJP Sekolah Model (SKM-PBKL-PSB) SMA 5 Smg sejak 2009

Nursyamsuddin
Alamat: Jl. Wahyu Asri Dalam IV/DD.69/RT.08/ RW.06/Ngalian-Smg Brt

telp. (024)7611372/08164253148;email: triyono_sma5@yahoo.com

No. 1. 2. 3. 4. 5. 6.

Mata Pelajaran Bahasa Indonesia Bahasa Inggris Matematika Fisika Kimia Biologi

Jumlah Butir Soal 50 50* 40 40 40 40

Alokasi Waktu 120 menit 120 menit 120 menit 120 menit 120 menit 120 menit

1. 2.

Menyelesaikan seluruh program pembelajaran Memperoleh nilai minimal baik pada penilaian akhir untuk seluruh mata pelajaran: (a) kelompok mata pelajaran agama dan akhlak mulia, (b) kelompok mata pelajaran kewarganegaraan dan kepribadian, (c) kelompok mata pelajaran estetika, dan (d) kelompok mata pelajaran jasmani, olahraga, dan kesehatan. 3. Lulus ujian sekolah/madrasah 1. Ujian sekolah/madrasah mencakup 2. ujian untuk menilai pencapaian standar kompetensi lulusan pada mata pelajaran dalam kelompok mata pelajaran ilmu pengetahuan dan teknologi yang tidak diujikan pada ujian nasional; 3. ujian praktik untuk mata pelajaran nasional yang tidak dinilai melalui UN. 4. Lulus UN sebagaimana diatur dalam POS ini pada bab VI.

Kriteria Lulus dari Satuan Pendidikan (Perkiraan sama)

1. Kembangkan Kisi-kisi dan soal untuk latihan dan try out UN 2. Berikan motivasi dan bimbingan agar siswa siap menghadapi UN 3. Latih siswa dengan soal-soal sesuai SKL UN dan prediksi kisi-kisi maupun soal 4. Bantu siswa membuat ringkasan yang diperlukan 5. Yakinkan soal yang dibuat valid dan reliabel melalui analisis yang relevan

SEBARAN SOAL
TAHUN/JUMLAH SOAL S K L 1 MATERI 2007 1 2 3 4 5 6 7 8 9 10 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2008 2 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2009 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2010 1 1 2 1 1 1 2 1 1 1 2011 2012 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 2 1 2 1 1 1 2 1 1 1

Pengukuran Vektor

Gerak dengan a konstan Hukum Newton Medan gravitasi Titik berat Keseimbangan dan rotasi Usaha dan energi Elastisitas/pegas Hukum kekekalan energi

S K L 3

MATERI

SEBARAN SOAL 2007 2008 2009


12 13 14 15 16 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1 1 1 1 1

TAHUN/JUMLAH SOAL 2010 2 1 1 1 1 1 1 1 1 2011 2 1 1 1 1 1 1 2 1 2012 2 1 1 1 1 1 1 1 1

Perpindahan/ asas Black Asas Bernouli Persamaan gas ideal Energi kinetik gas usaha/mesin Carnot

Mikroskop/teropo 17 ng Sifat/manfaat gem Gelombang berjalan Difraksi/interfere nsi 18 19 20

SEBARAN SOAL
TAHUN/JUMLAH SOAL S K L 5 MATERI 2007 2008 2009 2010 2011 2012

Hukum Coulomb dan medan listrik Ammeter/voltmet er Hukum Kirchoff Induksi magnet Gaya Lorentz Hukum Faraday Arus bolak/balik

23 24 25 26 27 28 29 30 31 32 33

2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1

2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1

2 1 1 1 1 1 2 1 1 2

2 1 1 1 1 1 2 1 1 2

2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1

2 1 1 1 1 1 2 1 1 1 1

Teori atom relativitas Radiasi beda hitam/Planck Energi ikat

LANDASAN EMPIRIS
Hasil penelitian dan seminar, antara lain sbb. Hasil penelitian Program Pascasarjana UNY; Hasil penelitian Prof. Dr. Ki Supriyoko dkk; Hasil penelitian Lemlit Universitas Palangka Raya; Hasil Seminar yang diselenggarakan oleh Program Pascasarjana Psikometri, Fakultas Psikologi UI. Hasil penelitian ITS Kesimpulan, antara lain, dengan adanya UN: Siswa terdorong belajar lebih giat; Guru terdorong mengajar lebih baik; Kepala Sekolah terdorong memperbaiki mutu sekolah; Orang tua terdorong lebih memperhatikan anak belajar. Korelasi hasil UN 2010 terhadap penerimaan SNMPTN rendah (0.2 0.4)

PENGALAMAN SEJARAH:
1. Kemerdekaan s.d. Awal 1970an: Berlaku Ujian Negara, lulus/tidak lulus merupakan hal yang lumrah, mutu lulusan sekolah Indonesia relatif tinggi; Awal 70-an s.d. 1978: Berlaku Ujian Sekolah, sekolah cenderung meluluskan siswanya 100%, mutu lulusan merosot; 1979 s.d. 2001: Berlaku EBTANAS, Guru melakukan Mark Up nilai P dan Q, untuk meluluskan siswa sebanyak mungkin; Mulai 2001 s.d. sekarang: Berlaku UAN/UN, siswa ada lulus/tidak lulus, UAN/UN menuai kritik tajam dari sebagian angota masyarakat.

2.

3.

4.

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL UJIAN NASIONAL Menurut siswa


Guru .124 Siswa

.278 Hsl. UN .047

Sekolah .045 Org.Tua Signif. 0,05. faktor siswa

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL UJIAN NASIONAL (2) Menurut Guru


Guru .082

Siswa

.545

Hsl. UN

Sekolah

-0.135

Signif. 0,05. faktor siswa

FAKTOR YANG MEMPENGARUHI HASIL UJIAN NASIONAL (3) Menurut wakil kepala sekolah
Guru .092 Siswa .462 Hsl. UN .129 Sekolah .025 Org.Tua Signif. 0,05. faktor siswa

SEPERTI APA SOAL YANG BAIK ?

Standar Kompetensi

Kompetensi Dasar

Indikator

Indikator Soal

Soal

SKL
Kompetensi Dasar
Materi/ Ind SKL

Standar Kompetensi

Indikator Soal

Soal

SKL : Memahami prinsip-prinsip pengukuran dan melakukan pengukuran besaran fisika secara langsung dan tidak langsung secara cermat, teliti, dan obyektif. Indikator: Membaca pengukuran salah satu besaran dengan menggunakan alat ukur tertentu. KD : Mengukur besaran fisika (massa, panjang, dan waktu) Indikator Soal: Disajikan gambar jangka sorong/mikrometer/neraca, siswa dapat menentukan hasil pengukuran (alt 1) Siswa dapat menerapkan aturan angka penting hasil pengukuran (alt 2) Indikator: Menentukan besaran skalar dan vektor serta menjumlah /mengurangkan besaran-besaran vektor dengan berbagai cara KD : Melakukan penjumlahan vektor Indikator Soal: Siswa dapat menentukan resultan vektor (alt 1) Disajikan gambar tiga vektor sebidang, siswa dapat menentukan besar atau arah resultan dari ketiga vektor dengan benar (alt 2)

PENGEMBANGAN KISI-KISI
Fungsi Pedoman penulisan soal Pedoman perakitan soal Syarat kisi-kisi Mewakili isi kurikulum Singkat dan jelas Soal dapat disusun sesuai dengan bentuk soal.

Komponen Kisi2: Identitas SK/KD/IP Materi Pembel. Indikator Soal Bentuk Tes Nomor Soal

Indikator Soal
Indikator soal sebagai pertanda atau indikasi pencapaian kompetensi Indikator menggunakan kata kerja operasional yang dapat diukur Indikator mengacu pada materi pembelajaran sesuai kompetensi

2004-Direktorat Dikmenum

KAIDAH PENULISAN SOAL KOMPETENSI


1. Berhubungan dengan kondisi pembelajaran di kelas atau di luar kelas 2. Berhubungan erat antara proses, materi, kompetensi dan pengalaman belajar 3. Mengukur kompetensi siswa
4. Mengukur beberapa kemampuan yang diwujudkan dalam stimulus soal 5. Mengukur kemampuan berpikir kritis 6. Mengandung pemecahan masalah

TEKNIK PERUMUSAN INDIKATOR


1. BILA SOAL TERDAPAT STIMULUS Rumusan indikatornya: Disajikan , siswa dapat menjelaskan . .

Disediakan (alat, bahan, ujian praktik

), siswa dapat

2. BILA SOAL TIDAK TERDAPAT STIMULUS Rumusan indikatornya: Siswa dapat membedakan .

STANDAR KOMPETENSI LULUSAN 1. Memahami prinsipprinsip pengukuran dan melakukan pengukuran besaran fisika secara langsung dan tidak langsung secara cermat, teliti dan obyektif.

INDIKATOR Membaca pengukuran salah satu besaran dengan menggunakan alat ukur tertentu.

Kls/ Smt X/1

KD Mengukur besaran fisika (massa, panjang, dan waktu)

INDIKATOR SOAL

NO SOAL 1

y Disajikan gambar jangka sorong/ mikrometer/neraca, siswa dapat menentukan hasil pengukuran y Siswa dapat menerapkan aturan angka penting y Siswa dapat menentukan resultan vektor

Menentukan besaran skalar dan vektor serta menjumlah /mengurangkan besaran-besaran vektor dengan berbagai cara. Menentukan besaranbesaran fisis gerak lurus, gerak melingkar beraturan, atau gerak parabola.

X/1

Melakukan penjumlahan vektor

2. Memahami gejala alam dan keberaturann ya dalam cakupan mekanika benda titik, benda tegar, kekekalan energi, elastisitas, impuls, dan momentum.

X/1

Menganalisis besaran fisika pada gerak dengan kecepatan dan percepatan konstan. Menganalisis besaran fisika pada gerak melingkar dengan laju konstan.

XI/1

Menganalisis gerak lurus, gerak melingkar dan gerak parabola dengan menggunakan vektor

No Soal SKL Nomor: Indikator (SKL):

TYPE A

TYPE B

Kompetensi Dasar:

Indikator Soal:

Kunci Jawaban

SOAL PILIHAN GANDA


JENIS SOAL PG
Pokok Soal (stem) pertanyaan Pokok soal (stem) pernyataan
Diakhiri tanda ? Diakhiri tanda .

Komponen soal PG
Stem (pokok soal) Option

CONTOH SOAL PG
Dasar pertanyaan (stimulus) Pokok soal (stem) Pilihan jawaban (option)

Perhatikan iklan berikut! Dijual sebidang tanah di Bekasi, luas 4 ha. Baik untuk industri. Hubungi telp. 7777777. Iklan di atas termasuk jenis iklan .... a. permintaan b. propaganda c. Pengumuman d. Penawaran*

KAIDAH PENULISAN SOAL PG


Soal harus sesuai dengan indikator Pengecoh harus berfungsi Setiap soal harus mempunyai satu jawaban yang benar Pokok soal harus dirumuskan secara jelas dan tegas. Pokok soal jangan memberi petunjuk ke arah jawaban yang benar. 6. Pokok soal jangan mengandung pernyataan yang bersifat negatif ganda. 7. Pilihan jawaban harus homogen dan logis ditinjau dari segi materi. 8. Panjang rumusan pilihan jawaban harus relatif sama 9. Pilihan jawaban jangan mengandung pernyataan Semua pilihan jawaban di atas salah/benar. 10. Pilihan jawaban yang berbentuk angka atau waktu harus disusun berdasarkan urutan besar kecilnya nilai angka atau kronologis waktunya. 1. 2. 3. 4. 5.

Lanjutan
11. Gambar, grafik, tabel, diagram, dan sejenisnya yang terdapat pada soal harus jelas dan berfungsi. 12. Rumusan pokok soal tidak menggunakan ungkapan atau kata yang bermakna tidak pasti seperti: sebaiknya, umumnya, kadang-kadang. 13. Butir soal jangan bergantung pada jawaban soal sebelumnya. 14. Setiap soal harus menggunakan bahasa yang sesuai dengan kaidah bahasa Indonesia. 15. Bahasa yang digunakan harus komunikatif, sehingga pernyataannya mudah dimengerti warga belajar/siswa. 16. Jangan menggunakan bahasa yang berlaku setempat jika soal akan digunakan untuk daerah lain atau nasional. 17. Pilihan jawaban jangan mengulang kata/frase yang bukan merupakan satu kesatuan pengertian. Letakkan kata/frase pada pokok soal.

Indikator Disajikan data dan ilustrasi peristiwa efek Dopler, siswa dapat membandingkan frekuensi sumber dan pendengar. Soal Dua buah kendaraan bergerak saling mendekat dengan laju V1 = 100 m/s dan v2 = 50 m/s seperti gambar berikut ini.
100 m/s 50 m/s

Mobil 1 membunyikan klaskson dengan frekuensi 800 Hz. Jika cepat rambat bunyi di udara 350 m/s, maka frekuensi yang didengar mobil 2 adalah . a. 500 Hz b. 600 Hz c. 700 Hz d. 800 Hz e. 900 Hz

UTAMA Perhatikan grafik kecepatan sudut terhadap frekuensi


[

f Berdasarkan grafik tersebut, maka: (1)kecepatan sudut sebanding dengan frekuensi (2)kecepatan sudut berbanding terbalik dengan frekuensi (3)makin besar frekuensi,makin besar kecepatan sudutnya (4)mekin kecil frekuensi, makin besar kecepatan sudutnya Pernyataan yang benar adalah . a.1, 2, dan 3 saja b.1 dan 3 saja c.2 dan 4 saja d.4 saja e.1, 2, 3, dan 4

Gambar berikut ini adalah gerak partikel bermuatan listrik dengan kecepatan tertentu melewati medan magnet homogen. Bxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxxx xxxxxxxxxxxxxxxxxxxx Berkaitan dengan gambar tersebut maka .
Jenis Muatan

X Y Z

Lintasan yang Ditempuh

A B C D E

Positip Positip Positip Negatip Negatip

Cenderung ke X Cenderiung ke Y Cenderung ke Z Cenderung ke X Cenderung ke Y

1.Analisis dan Evaluasi Hasil Belajar 2.Analisis dan Evaluasi Instrumen

Agar hasil penilaian

Sahih Objektif Akuntabel

1.Proses 2.Conten 3.Out put

1. Apakah Penilaian dilakukan sesuai dengan rencana? 2. Apakah siswa puas,nyaman, termotivasi, ? 3. Apakah instrumen kita mengukur kompetensi, menggunakan bahasa yang komunikatif, sesuai dengan kegiatan belajar, ? 4. Dll?

1. Reliabilitas 2.Daya Beda 3.Tingkat kesukaran 4.Kesalahan Pengukuran 5.Kualitas pengecoh Dll.

HASIL ANALISIS DENGAN PROGRAM ITEMAN


Item Statistics Seq. Scale Prop. Point No. Item correct Biser. Biser. 7. 0-7 0,500 0,899 0,717 Alternative Statistics Prop. Point Alt. Endorsing Biser Biser Key A 0,167 -0,236 -0,153 B 0,133 -0,716 -0,454 C 0,133 -0,468 -0,296 D 0,500 -0,899 0,717 * E 0,067 -0,348 -0,180 Other 0,000 -9,000 -9,000 A B C D E Other 0,000 0,900 0,067 0,033 0,000 0,000 0,133 0,200 0,500 0,100 0,067 0,000 -9,000 0,140 -0,017 -0,265 -9,000 -9,000 -0,269 0,321 -0,013 -0,018 -0,182 -9,000 -9,000 0,082 * -0,009 -0,137 -9,000 -9,000 -0,170 * 0,225 ? -0,011 -0,011 -0,094 -9,000

9.

0-9

0,900

0,140

0,082

10.

A B CHECK THE KEY C A WAS SPECIFIED, B WORKS BETTER D E Other

0-10

0,133

-0,269

-0,170

SKALA PEDOMAN KRITERIA TK & DB


KRITERIA TINGKAT KESUKARAN: 0,00 0,30 = sukar 0,31 - 0,70 = sedang 0,71 1,00 = mudah

KRITERIA DAYA PEMBEDA: 0,40 1,00 = soal baik 0,30 0,39 = terima & perbaiki 0,20 0,29 = soal diperbaiki 0,19 0,00 = soal ditolak

Sekian, Terimakasih Semoga bermanfaat

Anda mungkin juga menyukai