DEMOGRAFI

KEPENDUDUKAN DALAM
KOMUNIKASI
Kelompok 1
 Definisi
01
 Demografi

Demografi berasal dari gabungan kata bahasa Yunani,

yaitu demos memiliki arti rakyat atau penduduk,
sedangkan graphein memiliki arti tulisan atau catatan. Demografi
mempelajari tentang penduduk, yang paling utama adalah
mempelajari tentang fertilitas atau kelahiran, mortalitas atau kematian
dan mobilitas.
Selain itu demografi juga mencakup seperti jumlah penduduk, ukuran,
kematian dan penuaan, persebaran geografis, komposisi penduduk,
karakter geografis dan bagaimana faktor-faktor tersebut dapat
berubah.
 Johan Sussmilch (1762)

1 Johan Sussmilch dikenal sebagai bapak demografi Jerman.

Johan Sussmilch juga merupakan seorang pendeta Protestan
Jerman, juga seorang ahli statistik dan demografi.
Johan Sussmilch berpendapat bahwa demografi merupakan
suatu ilmu yang mempelajari hukum ilahi atau hukum Tuhan,
dalam perubahan-perubahan yang terjadi pada kehidupan
manusia. Perubahan tersebut yang tampak dari kelahiran,
kematian serta pertumbuhannya.
 Ruang Lingkup
02
Methorst dan Skirt berpendapat bahwa masalah
penduduk dapat dibedakan menjadi dua yakni:

 masalah kuantitatif menggunakan analisis dan

perhitungan matematika.
 masalah kualitatif yang membahas penduduk dari
genetis dan biologis.
03 Komponen
Demografi
Secara umum, ada beberapa komponen demografi
yang bisa kita gunakan untuk menggambarkan
dinamika social yang ada di suatu wilayah. Berikut
ini adalah penjelasan lengkapnya :
  Angka Kelahiran atau Fertilitas
Pengertian Fertilitas
Fertilitas merupakan kemampuan berproduksi yang sebenarnya dari penduduk
(actual reproduction performance). Atau jumlah kelahiran hidup yang dimiliki oleh
seorang atau sekelompok perempuan .
Angka kelahiran ini mencangkup semua jumlah kelahiran bayi yang hidup. Akan
tetapi, tak jarang tingkat angka kelahiran atau fertilitas diukur dari jumlah anak yang
berasal dari tiap pasangan di sebuah daerah.
  Angka Kematian atau Mortalitas
Pengertian Mortalitas
Menurut Pbb dan WHO, kematian adalah hilangnya semua tanda-tanda kehidupan
secara permanen yang bisa terjadi setiap saat setelah kelahiran hidup. Still birth
dan keguguran tidak termasuk dalam pengertian kematian. Perubahan jumlah
kematian (naik turunnya) di setiap daerah tidaklah sama, tergatung pada berbagai
macam faktor keadaan. Besar kecilnya tingkat kematian ini dapat merupakan
petunjuk atau indicator bagi tingkat kesehatan dan tingkat kehidupan penduduk di
suatu Wilayah Pengaruh Mortalitas.
 Sumber Data
04 Demografi
Pada umumnya terdapa tiga sistem pengumpulan data penduduk, yaitu
sebagai berikut :

Sensus Penduduk
Pelaksanaan sensus penduduk biasanya dilakukan
setiap 10 tahun sekali (decennial census).

Registrasi Penduduk
Berbeda dengan sensus penduduk, Registrasi
penduduk dianggap lebih pasif.

Survei Penduduk
Survei penduduk sifatnya lebih terbatas dan
informasi yang dikumpulkan lebih luas dan
mendalam.
 Teori-teori
05
 Aliran Marxist (Karl & F.
Angel)

Aliran Malthusian Arsene Dumont

Menurut Marxist tekanan
penduduk di suatu negara
Teori Malthus jelas menekankan Ia melancarkan teori penduduk
bukanlah tekanan penduduk
tentang pentingnya baru yang disebut dengan teori
terhadap bahan makanan, tetapi
keseimbangan pertambahan kapilaritas sosial (theory of social
tekanan terhadap kesempatan
jumlah penduduk menurut deret capilarity).
kerja (misalnya di negara kapitalis)
ukur terhadap persediaan bahan
makanan menurut deret hitung Kapilaritas sosial mengacu kepada
keinginan seseorang untuk
Michael Thomas Sadler dan mencapai kedudukan yang tinggi
Doubleday di masyarakat.

Emili Durkheim. Kalau Sadler mengatakan bahwa daya

reproduksi penduduk berbanding
terbalik dengan tingkat kepadatan
Durkheim menekankan perhatiannya penduduk, maka Doubleday
pada keadaan akibat dari adanya berpendapat bahwa daya reproduksi
pertumbuhan penduduk yang tinggi penduduk berbanding terbalik dengan
(Weeks, 1992). Ia mengatakan, akibat bahan makanan yang tersedia. Jadi
dari tingginya pertumbuhan penduduk, kenaikan kemakmuran menyebabkan
akan timbul persaingan diantara turunnya daya reproduksi manusia.
penduduk untuk dapat
mempertahankan hidup
06 Transisi
Demografi
 Transisi Penduduk

Transisi demografi dalam demografi dikenal sebagai teori pokok, yaitu perubahan perubahan tingkat kelahiran dan

tingkat kematian dimulai dari tingkat kelahiran dan tingkat kematian tinggi, berangsur-angsur berubah menjadi tingkat

kelahiran dan tingkat kematian rendah, dan tingkat kematian menurun lebih cepat dibandingkan dengan tingkat

kelahiran.

Namun hingga kini, para ahli masih memperdebatkan apakah industrialisasi dan tingkat pendapatan yang tinggi

dapat mengakibatkan penurunan jumlah penduduk ataukah jumlah penduduk yang mengalami penurunan menandakan

perubahan ke arah industrialisasi dan pendapatan yang tinggi.

 Transisi Penduduk

Transisi demografi sudah terlihat di beberapa negara-negara maju. Konsep transisi demografi sendiri
menjelaskan bagaimana negara maju tersebut telah melewati tahapan transisi demografi.

Bogue (1969) menyebut setidaknya terdapat tiga tahap perkembangan transisi demografi, antara lain:

1. Tahap Pertama yaitu kelahiran tinggi dan kematian tinggi.

2. Tahap Kedua yaitu tingkat kelahiran masih tinggi, namun tingkat kematian cenderung rendah.
3. Tahap Ketiga yaitu kelahiran mengalami penurunan dan kematian juga menurun sehingga menjadi
stabil.
 Masalah
07 Kedudukan di
Indonesia
 Non Demografis
Demografis
Bersifat Kualitatif

Besarnya Jumlah Penduduk Tingkat Kesehatan

(Over Population) Penduduk yang Rendah

Tingginya Tingkat Pendidikan Yang

Pertumbuhan Penduduk Rendah

Persebaran Penduduk Banyaknya Jumlah

Tidak Merata Penduduk Miskin
 Struktur dan
08 Persebaran
Penduduk
 Struktur dan Persebaran
Penduduk
1. Manfaat analisis struktur dan
persebaran penduduk
2. Struktur penduduk (menurut
ciri/karakteristik biologis, sosial,
ekonomi, rumah tangga dan budaya)
3. Persebaran penduduk
4. Piramida penduduk
5. Rasio ketergantungan
6. Umur median dan struktur umur
penduduk

5 7 8 4 6 8
7. Rasio kepadatan penduduk
5 0 5 0 0 0
 Piramida
09 Penduduk
Pengertian
Piramida
Penduduk

Piramida penduduk merupakan suatu grafik

mengenai susunan penduduk berdasarkan usia
pada saat tertentu yang berbentuk piramida

Piramida penduduk bisa dikatakan sebagai dua

buah diagram batang dimana satu sisi menunjukan
jumlah penduduk perempuan dan sisi lainnya
adalah jumlah penduduk laki – laki
 Macam-Macam
Piramida Penduduk

Piramida Penduduk Piramida Penduduk Piramida Penduduk

Muda (Expansive) Stasioner (Granat) Tua (Constructive)