Akuntansi Pendapatan Dan Belanja Daerah Umi
Akuntansi Pendapatan Dan Belanja Daerah Umi
Akuntansi Pendapatan
dan Belanja Daerah
Persamaan Dasar Akuntansi
Aset = Kewajiban + Ekuitas + (Pendapatan - Beban)
Laporan Laporan
Laporan
Realisasi Neraca Perubahan
Operasional
Anggaran SAL
1 Aset Debit
2 Kewajiban Kredit
3 Ekuitas Kredit
4 Pendapatan LO Kredit
5 Beban Debit
7 Belanja Debit
Anggaran
CONTOH TRANSAKSI
TRANSAKSI DAN JURNAL PENDAPATAN – Didahului Penetapan Pajak
SKPD Kota Tegal menetapkan pajak bumi dan bangunan sebesar Rp.25.000.000
Jurnal Finansial
Piutang Pajak Daerah Rp.25.000.000
Pendapatan PBB Perkotaan LO Rp. 25.000.000
Jurnal LRA
Tidak ada (karena tidak ada perubahan kas pemerintah)
CONTOH TRANSAKSI
TRANSAKSI DAN JURNAL PENDAPATAN – Penyetoran wajib pajak
Wajib pajak menyetorkan pajak bumi dan bangunan sebesarRp.20.000.000,-
Jurnal Finansial
Kas di bendahara penerimaan Rp.20.000.000
Piutang pajak daerah Rp. 20.000.000
Jurnal LRA
Perubahan SAL Rp.20.000.000
Pendapatan PBB Perkotaan LRA Rp. 20.000.000
CONTOH TRANSAKSI
TRANSAKSI DAN JURNAL PENDAPATAN – Penyetoran wajib pajak
Wajib pajak menyetorkan pajak bumi dan bangunan sebesarRp.20.000.000,-
Jurnal Finansial
Kas di bendahara penerimaan Rp.20.000.000
Piutang pajak daerah Rp. 20.000.000
Jurnal LRA
Perubahan SAL Rp.20.000.000
Pendapatan PBB Perkotaan LRA Rp. 20.000.000
Note : akun SAL adalah akun anggaran, akun ini di debit saat menerima pendapatan dan
penerimaan pembiayaan serta dikredit saat mengeluarkan belanja dan pengeluaran
pembiayaan.
CONTOH TRANSAKSI
TRANSAKSI DAN JURNAL PENDAPATAN – Penyetoran dari SKPD ke kas daerah
Wajib pajak menyetorkan pajak bumi dan bangunan sebesarRp.20.000.000,-
Jurnal Finansial
RK PPKD Rp.20.000.000
Kas di bendahara penerimaan Rp. 20.000.000
Jurnal LRA
Tidak ada pencatatan karena tidak ada perubahan kas pemerintah